Bisnis Kafe Jamu - Di tengah maraknya tren minuman modern pada kafe-kafe kekinian, Acaraki hadir sebagai angin segar dengan menawarkan sesuatu yang berbeda namun tetap kaya akan nilai budaya. Kafe ini berhasil menghidupkan kembali warisan jamu tradisional Indonesia dengan sentuhan inovasi yang membuatnya relevan bagi generasi masa kini.
Bukan sekadar menyajikan minuman, Acaraki memiliki misi untuk mengubah persepsi masyarakat terhadap jamu, membawanya dari kesan kuno menjadi minuman yang modern. Dengan suasana kafe yang kekinian dan berkelas, bisnis kafe jamu Acaraki mengajak para konsumennya untuk menikmati rasa dan manfaat jamu dengan cara yang belum pernah ada sebelumnya. Yuk, simak bagaimana bisnis kafe jamu Acaraki mengemas warisan budaya menjadi tren yang kekinian!
Sejarah Jamu
Sumber foto: suarasurabaya.net
Istilah jamu berasal dari bahasa Jawa Kuno, yaitu jampi dan usodo, yang berarti doa untuk kesehatan. Sebagaimana arti namanya, jamu bukan hanya sekadar minuman kesehatan, tetapi juga mengandung doa bagi kesehatan setiap orang yang mengonsumsinya.
Sejak berabad-abad lalu, jamu telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia. Jamu umumnya digunakan sebagai obat herbal tradisional untuk menjaga kesehatan dan mengobati berbagai penyakit. Resep jamu klasik telah disebarkan secara turun-temurun, yang terdiri dari berbagai macam tumbuhan, akar, daun, dan rempah-rempah asli nusantara.
Dalam sejarahnya, jamu tidak hanya dikenal sebagai minuman kesehatan, tetapi juga sebagai bagian dari ritual dan tradisi budaya. Jamu sering digunakan dalam berbagai upacara adat dan dipercaya memiliki kekuatan magis selain manfaat kesehatannya. Di era kerajaan Jawa, jamu menjadi bagian penting dari kehidupan istana. Para bangsawan dan anggota keluarga kerajaan rutin mengonsumsi jamu untuk menjaga kebugaran dan kecantikan mereka.
Baca Juga: Inspirasi Bisnis Sehat, 7 Brand Jamu Kekinian yang Sukses di Pasaran
Perkembangan jamu terus berlanjut hingga tersebar luas dan dapat dikonsumsi oleh masyarakat umum. Mulai tahun 1974 hingga 1990, banyak perusahaan jamu didirikan dan mengalami perkembangan pesat. Hal ini disebabkan oleh adanya pembinaan dan pemberian bantuan dari pemerintah untuk meningkatkan aktivitas produksi dalam industri jamu.
Selama masa pandemi di Indonesia, minat masyarakat terhadap konsumsi jamu semakin meningkat. Hal ini dipicu oleh kesadaran mereka akan pentingnya menjaga kesehatan. Dampaknya, peningkatan omset jamu bahkan berhasil mencapai 10%-20% pada tahun 2021. Hal ini tentu menjadi indikasi bahwa jamu semakin diakui sebagai alternatif terbaik untuk menjaga kesehatan dan kebugaran masyarakat.
Kafe Jamu Acaraki, Menggabungkan Tradisi dan Inovasi
Sumber foto: manual.co.id
Bisnis Kafe Jamu Acaraki merupakan salah satu contoh brand jamu kekinian yang didirikan tahun 2018. Brand ini berhasil menggabungkan tradisi jamu tradisional dengan inovasi modern. Acaraki membuat para pelanggannya dapat menikmati jamu dalam suasana yang nyaman dan elegan, sekaligus belajar tentang sejarah dan manfaat dari setiap ramuan yang mereka konsumsi.
Istilah Acaraki sendiri berasal dari bahasa Sanskerta. Pada zaman Majapahit, terdapat sebuah prasasti bernama Prasasti Madawapura. Di dalam prasasti tersebut, tercatat berbagai jenis profesi yang ada pada masa itu, salah satunya adalah acaraki yang berarti peracik jamu. Sehingga, jika kopi memiliki barista sebagai peraciknya, maka jamu memiliki acaraki.
Dengan mengadopsi pendekatan baru terhadap kopi, teh, dan matcha, Acaraki berhasil menjadi salah satu bisnis kafe jamu kekinian yang digemari oleh setiap kalangan. Keberhasilan Bisnis Kafe Jamu Acaraki bahkan telah membuat mereka meraih dua rekor MURI, yaitu sebagai penyedia jamu pertama dengan beragam teknik penyeduhan, serta kedai jamu yang menyajikan teknik penyeduhan terbanyak.
Kunci Sukses Bisnis Kafe Jamu Acaraki
Sumber foto: mldspot.com
Kesuksesan bisnis Kafe Jamu Acaraki tentunya tidak diperoleh dengan cara yang instan. Semuanya benar-benar dilakukan dengan proses bertahap dan penuh kesabaran hingga akhirnya sukses dan ternama seperti sekarang.
Sebagai pelaku usaha, kita dapat mengambil beberapa pelajaran berharga dari kesuksesan bisnis Kafe Jamu Acaraki. Kesuksesan kafe ini tak lepas dari beberapa kunci utama berikut ini:
1. Pandai Melihat Peluang Bisnis
Jony Yuwono, pendiri bisnis Kafe Jamu Acaraki, adalah contoh nyata pengusaha yang pandai mengidentifikasi peluang bisnis yang tidak terlihat oleh banyak orang. Ia tidak hanya mengamati kekayaan rempah-rempah Indonesia, tetapi juga mengambil inspirasi dari kesuksesan industri kopi untuk merintis bisnis jamu yang inovatif.
Berbeda dengan banyak pengusaha lain yang mungkin akan memilih untuk membuka kedai kopi, Jony melihat potensi yang besar dalam industri jamu yang masih minim kompetitor. Keputusannya ini tidak hanya mencerminkan keberaniannya dalam mengambil risiko, tetapi juga kemampuannya untuk melihat peluang di mana orang lain tidak melihatnya.
Baca Juga: 9 Cara Memulai Bisnis Cafe Bagi Pemula
2. Adopsi Konsep Industri Kopi
Bisnis Kafe Jamu Acaraki mengambil inspirasi dari industri kopi dengan mengadopsi konsep kedai open bar, yang memungkinkan konsumen untuk melihat langsung proses pembuatan jamu dan berinteraksi langsung dengan peraciknya untuk mendapatkan informasi seputar jamu.
Tak hanya itu, alat dan teknik pengolahan yang digunakan pun diadopsi dari alat dan teknik pengolahan kopi. Hal ini membuat proses peracikan jamu di Acaraki lebih efisien, konsisten, dan berkualitas tinggi.
3. Pembuatan Kedai yang Modern dan Kekinian
Berbeda dengan kedai jamu pada umumnya, bisnis Kafe Jamu Acaraki dirancang dengan konsep kekinian menggunakan interior yang modern dan elegan. Hal ini menciptakan atmosfer yang menarik bagi masyarakat modern yang menyukai unsur estetika.
Dari furnitur hingga tata letak ruangan, semua dipertimbangkan untuk memberikan kenyamanan maksimal dan menciptakan ruang yang menarik saat menikmati jamu. Pemilihan warna, tekstur, dan pencahayaan juga diatur sedemikian rupa sehingga menciptakan atmosfer yang hangat dan ideal untuk menikmati momen santai dengan teman atau keluarga.
4. Inovasi Produk
bisnis Kafe Jamu Acaraki menghadirkan inovasi rasa jamu dengan berbagai varian sehingga menarik minat konsumen yang lebih luas. Dalam hal ini, Acaraki membagi varian rasa jamu kedalam dua kategori besar yaitu jamu klasik seperti beras kencur dan kunyit asam serta jamu inovatif yang terdiri dari berbagai varian rasa.
Jamu inovatif yang diciptakan oleh Acaraki, salah satunya adalah Jamu Berkilau Emas. Jamu ini terbuat dari campuran kunyit dan asam jawa yang disajikan dengan tambahan air soda, memberikan rasa yang lebih menyegarkan. Penyajian dalam keadaan dingin juga meningkatkan kesegaran dari jamu ini yang pada akhirnya memberikan pengalaman menyenangkan dan menyegarkan bagi para konsumen.
Selain berinovasi dalam varian rasa, bisnis Kafe Jamu Acaraki juga memperkenalkan formula baru jamu dalam bentuk bubuk. Formula ini sangat cocok bagi konsumen yang ingin menikmatinya di rumah. Jamu bubuk ini tersedia dalam kemasan kaleng dan kertas dengan desain yang mencerminkan ciri khas Acaraki yang mengedepankan estetika.
Baca Juga: Dari Industrial Hingga Vintage, Inilah 6 Konsep Cafe Kekinian yang Menarik Pelanggan
5. Pemasaran Digital yang Efektif
Bisnis Kafe Jamu Acaraki menggunakan media sosial sebagai strategi pemasaran yang efektif. Mereka tidak hanya berbagi konten kreatif yang menarik perhatian, tetapi juga informatif mengenai produk jamu mereka. Melalui platform-platform seperti Instagram, Youtube, Tiktok, dan websitenya, Acaraki tidak hanya mengenalkan produk mereka, tetapi juga mengedukasi konsumen tentang manfaat jamu dan proses produksi yang dilakukan dengan standar kebersihan dan kualitas tinggi.
Dengan pendekatan ini, Acaraki tidak hanya membangun kesadaran merek yang kuat di kalangan pengguna media sosial, tetapi juga menciptakan interaksi yang aktif dengan pengikut di media sosial.
Bisnis Kafe Jamu Acaraki adalah contoh sukses bagaimana tradisi bisa dihidupkan kembali dengan sentuhan inovasi. Tentu saja kesuksesan tersebut dilakukan dengan tetap mempertahankan nilai-nilai tradisional jamu Indonesia. Setiap langkah yang diambil dari penggunaan teknologi modern dalam proses produksi hingga interaksi aktif dengan konsumen melalui media sosial, menunjukkan dedikasi mereka untuk terus memajukan industri jamu.
Sebagai pelaku usaha, kita juga dapat mengambil pelajaran berharga dari kesuksesan Kafe Jamu Acaraki. Semoga kesuksesan ini menjadi inspirasi bagi kita untuk terus belajar dan berinovasi dalam menjalankan bisnis.
Jika tulisan ini bermanfaat , silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM.
Referensi:
- https://www.youtube.com/watch?v=BaKlEoQRgr0
- https://acaraki.com/en/herb-packaging/
- https://ottencoffee.co.id/majalah/acaraki-jamu-saat-jamu-diramu-dengan-alat-alat-kopi
- https://www.liputan6.com/lifestyle/read/5306134/mengenal-istilah-acaraki-dalam-proses-pembuatan-jamu-indonesia
- https://www.marketeers.com/acaraki-jamu-the-new-wave-of-jamu/
- https://rm.id/baca-berita/ekonomi-bisnis/63582/sensasi-jamu-ala-kopi-acaraki-diganjar-2-penghargaan-muri
- https://www.suarasurabaya.net/kelanakota/2022/pakar-masyarakat-cenderung-konsumsi-jamu-yang-tidak-jelas-karena-faktor-harga/
- https://manual.co.id/directory/acaraki-jamu/
- https://www.mldspot.com/inspiring-places/101-olahan-jamu-indonesia-di-acaraki
- https://kumparan.com/kumparanfood/kafe-jamu-acaraki-buka-gerai-baru-di-grand-indonesia-menu-makanan-lebih-lengkap-22c1Lnyb0n2
- https://mediaindonesia.com/nusantara/390156/industri-jamu-tradisional-tumbuh-10-20-persen-saat-pandemi
- https://indonesia.go.id/ragam/komoditas/sosial/sejarah-dan-perkembangan-jamu-minuman-tradisonal-indonesia
REGISTRASI