Sahabat Wirausaha apakah pernah menerima upah? Atau Sahabat wirausaha adalah seorang yang memberi upah? Istilah ini memang tidak asing karena sangat berkaitan dengan dunia kerja.

Tahukah Sahabat Wirausaha banyak penelitian menunjukkan bahwa upah memang menjadi dasar pertimbangan seseorang untuk bekerja. Sesuai dengan umpama berikut yaitu upah berbanding lurus dengan prestasi kerja.

Baca Juga: Upah Minimum Regional

Secara umum, pengertian upah adalah hak dalam suatu pekerjaan atau buruh yang dapat diterima dan dinyatakan dalam bentuk sebuah uang sebagai bentuk imbalan kepada pekerja/buruh yang dapat dinyatakan dan dibayarkan menurut suatu bentuk perjanjian kerja bagi pekerja/buruh dengan melalui kesepakatan yang telah dibuat dengan perusahaan atau peraturan perundang-undangan.

Untuk memahami upah marilah Sahabat Wirausaha menyimak sistem upah yang diuraikan di bawah ini:

1. Sistem upah menurut kebutuhan

Pada sistem ini Sahabat wirausaha memberikan upah menurut besarnya suatu bentuk kebutuhan karyawan bersama keluarganya.

2. Sistem upah menurut banyaknya produksi

Di sini Sahabat wirausaha memberikan upah menurut banyaknya suatu produksi yang dihasilkan. Sehingga dapat memberikan dorongan kepada karyawan untuk bekerja lebih giat dan berproduksi lebih banyak.

Baca Juga: Kompensasi

3. Sistem upah menurut lamanya kerja

Sistem ini berdasarkan suatu anggapan bahwa terdapat suatu produktivitas kerja itu sama untuk beberapa waktu yang kerja yang sama.

4. Sistem upah menurut lamanya dinas

Sistem upah sejenis ini bisanya akan lebih dapat mendorong untuk pekerja setia dan loyal terhadap perusahaan dan lembaga kerja.

5. Sistem upah menurut bonus

Sistem upah tambahan yang pembayarannya dapat dilakukan di luar upah yang bertujuan agar diberikannya suatu insentif agar karyawan lebih baik dan bertanggung jawab atas pekerjaannya.

Baca Juga: Dana Kompensasi

6. Sistem upah menurut mitra usaha

Sistem mitra usaha ini sebagian diberikan dalam bentuk saham perusahaan secara organisasi pekerja.

7. Sistem upah menurut waktu

Di sini Sahabat wirausaha membayar upah berdasarkan lamanya seseorang melakukan pekerjaannya, upah ini dapat diberikan secara harian, mingguan, atau bulanan.

8. Sistem upah menurut borongan

Maksudnya adalah Sahabat wirausaha memberi upah pada awal pengerjaan suatu hal sampai dengan hal tersebut selesai, tanpa adanya penambahan upah jika ada penambahan pekerjaan.

9. Sistem upah menurut premi

Sistem ini memungkinkan pekerja untuk mendapatkan upah khusus karena prestasi, memiliki suatu keterampilan yang sangat khusus atau melakukan pekerjaan yang sangat berbahaya.

Baca Juga: Tunjangan

10. Sistem upah menurut berkala

Upah dapat ditentukan dari seberapa jauh tingkat kemajuan atau kemunduran hasil suatu penjualan, apabila penjualan meningkat maka upah akan meningkat, begitu pula sebaliknya.

Baiklah Sahabat Wirausaha, itu tadi sekilas informasi mengenai upah. Pada intinya fungsi upah mencerminkan imbalan atas hasil kerja seseorang.

Ketika memberi upah baiknya Sahabat Wirausaha menerapkan prinsip adil dan ketika kita menerima upah juga sesuai hak serta kewajiban.

Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.

Referensi:

  1. https://sarjanaekonomi.co.id
  2. https://www.cermati.com