Apakah Sahabat Wirausaha setuju bahwa masyarakat Indonesia tidak dapat jauh dari Sambal? Kedudukan Sambal sama dengan kerupuk dan kecap, rasanya kurang pas ketika tidak ada keberadaannya pada hidangan makanan.

Berawal dari kebiasaan yang terjadi turun-temurun di masyarakat yang kemudian menjadi budaya masyarakat Indonesia dalam menyajikan hidangan makanan, dan menjadi makanan pendamping yang wajib.

Baca Juga: Peluang Usaha Makanan Beku

Sebagian besar masyarakat Indonesia menyukai Sambal, di samping karena rasanya enak, sensasi pedas yang timbul menambah cita rasa makanan.

Dalam perjalanannya Sambal kemudian jadi banyak variasinya, hal ini dipengaruhi oleh kebiasaan masyarakat dan kebiasaan yang dimiliki oleh masing-masing daerah. Dewasa ini selain jenis sambal yang semakin bervariasi, level atau tingkat pedas pada Sambal pun bervariasi, tergantung selera penikmat Sambal.

Sebelum membahas Sambal lebih lanjut, tidak ada salahnya Sahabat Wirausaha mengenal arti kata Sambal, menurut KBBI Sambal adalah makanan penyedap yang dibuat dari cabai, garam, dan sebagainya yang ditumbuk, dihaluskan, dan sebagainya, biasanya dimakan bersama nasi.

Baca Juga: Potensi Ekspor Makanan Olahan Kemasan Dari Indonesia

Diketahui setidaknya lebih dari 10 jenis Sambal yang terkenal berasal dari berbagai daerah di Indonesia, antara lain sebagai berikut :

  1. Sambal terasi (Jawa Barat)
  2. Sambal dabu-dabu (Manado, Sulawesi Utara)
  3. Sambal matah (Bali)
  4. Sambal ijo (Padang, Sumatera Barat)
  5. Sambal bajak (Surabaya, Jawa Timur)
  6. Sambal andaliman (Batak,Sumatera Utara)
  7. Sambal tempoyak (Sumatera Selatan)
  8. Sambal tumpang (Jawa Tengah)
  9. Sambal pecak (Betawi dan Sunda)
  10. Sambal colo –colo (Maluku)
  11. Sambal krecek (Yogyakarta)

Masih banyak jenis sambal yang belum disebutkan yang tak kalah terkenal dari berbagai daerah di Indonesia, selain dari jenis Sambal yang disebutkan di atas. Apa jenis Sambal yang biasa Sahabat Wirausaha konsumsi bersama keluarga? Atau ada jenis Sambal yang merupakan rahasia keluarga, yang belum banyak diketahui oleh banyak orang.

Baca Juga: Peluang Pasar: Angkringan

Nah, hal ini dapat dijadikan sebagai langkah awal bagi Sahabat Wirausaha untuk memulai usaha produk Sambal. Kecintaan masyarakat Indonesia akan produk Sambal membuka peluang usaha skala rumah tangga bagi pelaku usaha UMKM, mari Sahabat Wirausaha coba.

Saat ini jenis sambal yang sedang trend dijadikan produk usaha antara lain : Sambal bawang, Sambal terasi, Sambal ijo, Sambal merah, dan lain-lain, dimana produk Sambal tersebut sudah dikemas ke dalam kemasan plastik maupun botol baik botol plastic maupun botol kaca.

Sebelum memulai usaha produk Sambal, Sahabat Wirausaha harus memperhatikan legalitas atau izin usahanya. Belakangan ini Sahabat Wirausaha mungkin pernah mendengar ada pelaku usaha UMKM yang menjual produk makanan beku atau frozen food ramai diperbincangkan mengaku terancam didenda miliaran rupiah akibat produknya tidak memiliki izin edar BPOM dan PIRT.

Baca Juga: Peluang Manis Bisnis Pangan Praktis di Kanal Online

PIRT adalah izin jaminan usaha makanan atau minuman rumahan yang dijual memenuhi standar keamanan makanan atau izin edar produk pangan olahan yang diproduksi oleh UKM untuk dipasarkan secara local. Jadi Sahabat Wirausaha harus mengurus PIRT ini sebelum menjual produk Sambalnya, Sahabat Wirausaha dapat mengakses informasi mengenai PIRT di www.ukmindonesia.com dan www.kemenkopukm.go.id

Setelah memutuskan produk Sambal apa yang akan dijual dan memilih bahan baku apa saja yang dibutuhkan untuk membuat produk Sambal yang diiinginkan, kemudian menyiapkan perlengkapan atau peralatan apa saja yang harus disiapkan untuk membuat produk Sambal. Produk Sambal dengan cita rasa yang enak tercipta tidak hanya karena racikan bumbu yang pas dan tepat saja, namun pemilihan bahan baku yang berkualitas juga sebagai faktor penentu.

Sebagai contoh, bahan utama Sambal yaitu cabai, Sahabat Wirausaha harus menggunakan cabai yang segar dengan ciri-ciri permukaan kulit cabai mulus tidak berbintik untuk mendapatkan hasil Sambal terbaik.

Baca Juga: Tips Memulai Bisnis Kedai Kopi

Sahabat Wirausaha dapat memperoleh bahan baku cabai yang berkualitas dengan berbelanja di Pasar terdekat saja, bahan baku yang didapat lebih segar dan tentu lebih murah. Untuk menghasilkan Sambal yang enak, Sahabat Wirausaha harus memberikan takaran garam, gula, dan bahan campuran lainnya dengan tepat dan sesuai.

Hasil produk Sambal milik Sahabat Wirausaha diuji cobakan kepada lingkungan sekitar terlebih dahulu, seperti keluarga dan teman sebagai simulasi awal bagaimana respon pasar terhadap produk Sambal milik Sahabat Wirausaha, jangan ragu untuk minta review jujur dari lingkungan sekitar sebagai masukan untuk produk Sambal milik kita.

Jangan sampai Sahabat Wirausaha lupa menguji ketahanan dari produk Sambal, hal ini bertujuan untuk menentukan masa kadaluarsa produk Sambal tersebut, baik ketahanan pada suhu ruang maupun ketahanan pada saat di dalam pendingin/kulkas.

Tentu produk Sambal milik Sahabat Wirausaha tanpa bahan pengawet, sehingga selain harus menggunakan bahan baku yang berkualitas, memperhatikan kebersihan pada saat mengolah bahan baku sampai dengan jadi olahan Sambal, wadah kemasan produk Sambal milik Sahabat Wirausaha harus diperhatikan, misalnya dengan menggunakan wadah kemasan yang bersih dan kedap udara.

Baca Juga: Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)

Ada beberapa pilihan wadah kemasan untuk produk Sambal yang modelnya sesuai trend saat ini, yaitu menggunakan botol plastik dan botol kaca. Harga kemasan botol plastik lebih ekonomis dibanding dengan harga kemasan botol kaca, namun secara kualitas produk Sambal yang menggunakan kemasan botol kaca akan lebih tahan lama, dan tentu saja harga jual produk Sambal kemasan botol kaca juga lebih mahal. Semua dikembalikan kepada Sahabat Wirausaha, karena harus disesuaikan dengan modal yang tersedia, dan bahkan target pasar produk Sambal tersebut.

Wadah kemasan produk Sambal seperti botol plastik dan botol kaca dapat ditemukan di e-commerce langganan Sahabat Wirausaha, atau Pasar/pusat perbelanjaan terdekat, dengan tetap memperhatikan ketersediaan modal, agar terjadinya efisiensi biaya-biaya. Apakah Sahabat Wirausaha punya ide lain selain wadah kemasana yang disebutkan? Silahkan saja dicoba ya, siapa tahu bisa menjadi ciri khas kemasan produk Sambal milik Sahabat Wirausaha.

Setelah Sahabat Wirausaha mengetahui prospek produk Sambal, bagian yang tak kalah penting adalah pemasaran atau penjualan, lalu bagaimana caranya?

Baca Juga: Bagaimana UKM Dapat Memvalidasi Potensi Produk dan Peluang Pasar?

Sahabat Wirausaha mungkin pernah mendengar atau bahkan mencicipi produk “Sambal Bu Rudi” yang terkenal itu. Pecinta Sambal harus rela jauh-jauh ke Surabaya untuk membeli “Sambal Bu Rudi”.

Semangat usaha “Sambal Bu Rudi” dapat Sahabat Wirausaha tiru, dengan memperhatikan kualitas bahan dan cita rasa Sambal yang enak, dan promosi dari mulut-mulut hingga membuka reseller, produk “Sambal Bu Rudi” dapat bertahan hingga sekarang, padahal “Sambal Bu Rudi” dimulai bahkan sebelum trend berbagai jenis Sambal ini muncul seperti sekarang.

Sahabat Wirausaha dapat memasarkan produk Sambal dari mulut ke mulut antar tetangga, keluarga, teman-teman, Sahabat Wirausaha juga dapat menggunakan sosial media, bahkan menjual di e-commerce.

Bagaimana sudah siapkah Sahabat Wirausaha memulai usaha produk Sambal dengan bumbu racikan rahasia keluarga? Ayo segera dimulai dari sekarang ya.

Baca Juga: Cara UMKM Menetapkan Target Usaha

Sesuai dengan semangat UMKM naik kelas seperti yang digaungkan oleh www.ukmindonesia.com, Sahabat Wirausaha dapat menjadikan produk Sambal salah satu produk unggulan usaha UMKM, adalah dengan cita rasa Sambal khas khas lidah masyarakat Indonesia, dan pemilihan packaging produk sambal yang menarik perhatian pembeli, bukan tidak mungkin produk Sambal Sahabat Wirausaha dapat bersaing dengan saus botol yang sudah lebih dulu terkenal.

Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.

Referensi:

  1. https://www.kbbi.co.id/arti-kata/sambal
  2. https://kbbi.web.id/sambal
  3. https://www.kompas.com/food
  4. https://money.kompas.com
  5. https://kemenkopukm.go.id/