Sejatinya market size ialah merupakan komponen penting untuk ditentukan sebuah perusahaan. Mengapa? Hal ini karena keberadaan market size dapat menjadi tolak ukur kesuksesan bisnis untuk perusahaan di tahun-tahun mendatang. Sejauh membahas singkat mengenai market size ini apakah Sahabat Wirausaha tahu apa itu market size? agar lebih banyak pengetahuan yang Sahabat Wirausaha dapatkan yuk simak paparan informasi berikut.
Baca Juga : Outbound Marketing
Apa Sih Market Size?
Dalam Bahasa Indonesia market size berasal dari dua kata yakni market yang berarti pasar sementara size berarti ukuran, lalu apakah arti dari kata market size adalah ukuran pasar? tentu tidak demikian. Dilansir dari Glints market size ialah jumlah total dari seluruh penjualan dan pelanggan yang dapat dilihat langsung oleh stakeholder, namun singkatnya market size ialah total nilai penjualan atau konsumen yang dapat dilihat dari para pemangku kepentingan.
Baca Juga : Closed Loop Marketing
Penggunaan market size sendiri sering diukur dalam masa periode satu tahun dan biasa digunakan untuk menentukan potensi serta strategi pengambilan keputusan untuk bisnis perusahaan ke depannya. Market size ini pula bisa dijadikan sebagai alat untuk melihat keberhasilan investasi perusahaan dalalm beberapa tahun terakhir dan jika keuntungan investasi dinilai cukup baik maka perusahaan dapat menunda peluncuruan produk terobosan lain yang bisa menghabiskan biaya yang besar.
Metode Penentuan Market Size!
Untuk mengoptimalkan sebuah bisnis tentu diperlukan strategi yang tepat untuk mencapai keoptimalan dalam berbisnis, seperti menetapkan market size sebagai sebuah prioritas dalam perusahaan. Kendati demikian penentuan market size ini tidak bisa dilakukan secara random, lalu strategi apa yang bisa digunakan? Jawabannya ialah market sizing yang bisa dimanfaatkan untuk bahan pertimbangan perusahaan dalam menerapkan strategi baru untuk kelancaran bisnis mereka. Lalu bagaimana menerapkan market sizing ini? Melansir dari Freedonia.Group, berikut informasinya:
Baca Juga : Simulasi Pasar/ Market simulation
1. Top-down analysis
Metode market sizing yang pertama ialah melakukan sebuah analisis. top-down analysis sendiri merupakan salah satu strategi untuk mengkaji target pasar melalui sebuah pengukuran yang dimulai dari lingkup yang besar hingga lingkup kecil yang lebih spesifik berdasarkan target pasar atau konsumen yang ingin dituju. Sebagai contoh penerapan metode ini dilakukan secara berkesinambungan, mulai dari angka pangsa umum yang telah didapatkan, lalu dikurangi dengan persentase konsumen misalkan yang memakai internet, dari pengurangan konsumen inilah yang disebut market size nya.
2. Bottom-up analysis
Selain top-down analysis terdapat juga metode bottom-up yang dapat digunakan untuk mengukur market size akan tetapi terkdang metode bottom-up ini memerlukan waktu analisis yang cukup lama karena harus membuat market research secara mendalam serta dilarang mengandalkan intuisi yang sedang ramai dipasaran. Pengukuran metode bottom-up ini dimulai dari konsumen secara spesifik. Metode bottom-up ini bisa dilakukan apabila perusahaan memiliki kendala sumber daya untuk menjangkau konsumen dipasaran. Sekali lagi metode yang satu ini juga dapat dimanfaatkan perusahaan untuk meraih ukuran pasar sekaligus potensi pertumbuhannya.
Ternyata Market Size Penting Banget Loh!
Setelah mengetahui metode market size baik Top-down analysis atau pun Bottom-up analysis nyatanya penentuan market size ini memang perlu diprioritaskan. Tujuan dari diterapkannya market size ini ialah guna memprediksi jumlah konsumen potensial serta omset yang akan didapat nantunya. Sebagai bagian dari perusahaan Sahabat Wirausaha harus memperhatikan market size, mengapa? karena market size dapat menjadi komponen penting untuk menarik investor ke perusahaan Sahabat Wirausaha.
Melalui informasi yang telah dibahas diatas Sahabat Wirausaha dapat menjadikan referensi untuk bisnis Sahabat Wirausaha kedepannya sehigga nantinya lebih tepat sasaran karena tampaknya penentuan market size memang penting untuk memudahkan pelaku usaha seperti Sahabat Wirausaha untuk berkembang dengan lebih baik dan cepat.
Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.