Kalau Sahabat Wirausaha sering melihat atau bahkan melakukan proses produksi, maka pasti sudah tidak asing dengan beberapa tahapannya, seperti perencanaan, penentuan alur, penjadwalan dan produksi itu sendiri. Dalam produksi, barang-barang yang dihasilkan atau sudah jadi biasa disebut dengan finished goods atau barang jadi. Kira – kira, apa ya contoh dari finished goods dalam bisnis? Mari kita bahas dalam artikel ini.
Baca juga: Mengenal Standar SNI untuk
Produksi
Apa itu Finished Goods?
Secara umum, istilah finished goods merupakan barang hasil produksi yang sudah siap untuk dipasarkan kepada pelanggan. Pada finished goods ini, produk sudah selesai diproduksi dan sudah dilakukan pengecekan oleh bagian QC dan sudah bisa dijual ke pelanggan. Sebuah produk bisa dinyatakan baik atau layak, apabila sudah melewati quality control dengan indikator pengecekan yang sesuai dengan ketentuan perusahaan.
Baca Juga: Cara Mengoptimalkan Kinerja Reseller
Contoh Finished Goods
Di bawah ini adalah contoh barang - barang jadi (finished goods) berdasarkan industri yang membuatnya.
- Untuk industri pembuat sepatu, maka yang disebut sebagai barang jadi adalah sepatu yang sudah siap untuk digunakan di kaki.
- Untuk industri pembuat kendaraan roda dua (sepeda motor), maka yang disebut barang jadi adalah sepeda motor yang sudah siap untuk dikendarai.
- Untuk industri pembuat semen, maka yang disebut barang jadi adalah semen yang sudah siap untuk dipasarkan kepada pelanggan atau toko bangunan (TB).
Kesimpulan
Barang jadi atau finished goods memiliki peranan yang sangat penting dalam perusahaan, khususnya perusahaan yang memproduksi barang. Di mana barang jadi ini merupakan salah satu barang hasil produksi yang sudah dilengkapi dengan komponen yang dibutuhkan pada saat proses pembuatannya. Jadi, barang yang akan dibeli oleh pelanggan sudah siap dipasarkan ke pelanggan.
Baca Juga: Pengenalan Bentuk SOP Yang Penting Diketahui Bagi UMKM
Setelah mengetahui pengertian barang jadi, contoh, dan cara melakukan kontrol stok terhadap barang jadi, tentunya Sahabat Wirausaha sudah lebih memahami tentang finished goods ini, bukan? Semoga artikel ini bisa bermanfaat ya!
Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.
Referensi: BLKP