Pernahkah terbayang di benak sahabat wirausaha, kira-kira sudah sejauh apa ya bisnis atau usaha sahabat berkembang hingga saat ini? Jika pernah, maka sahabat sepertinya tidak asing dengan istilah tracking.

Ya, istilah ini merupakan salah satu kegiatan yang digunakan dalam kegiatan berbisnis. Agar lebih jelas, silakan simak penjelasan berikut ini ya, sahabat.


Pengertian Tracking

Secara harfiah, arti dari tracking adalah melacak atau pelacakan. Dalam konteks bisnis, tracking berarti kegiatan melacak informasi atau data tertentu untuk meningkatkan kualitas bisnis.

Baca Juga: Tracking Resi

Saat ini, ada banyak pelaku bisnis yang berusaha mengoptimalkan blog atau website mereka dengan cara mencari informasi mengenai kunjungan konsumen. Hal ini dapat menjadi salah satu cara tracking secara digital supaya pelaku bisnis dapat menentukan langkah bisnis selanjutnya, seperti perbaikan layanan, penyesuaian produksi, dan sebagainya.


Manfaat Tracking

Manfaat dari kegiatan tracking sangat beragam, salah satunya adalah pelaku bisnis dapat mengetahui dari mana pengunjung menemukan bisnisnya. Selain itu, tracking juga dapat menampilkan jumlah konsumen yang mengunjungi blog atau website tersebut setiap harinya, durasi pengunjung selama melihat website mereka, hingga konten atau halaman apa saja yang sering dikunjungi konsumen.

Baca Juga: Website

Dari beberapa data dan informasi tersebut, sahabat bisa mengetahui informasi penting yang berhubungan dengan perkembangan bisnis sahabat untuk ke depannya.


Contoh Kegiatan Tracking

Jika sahabat penasaran dan bertanya-tanya, kira-kira seperti apa ya kegiatan tracking dilakukan pada bisnis? berikut salah satu contohnya.

Baca Juga: Dapatkan Traffic Untuk Toko Online Anda Menggunakan SEO di Marketplace

Misalnya, sahabat memiliki website bisnis makanan ringan keripik kentang. Maka pengunjung dapat menemukan bisnis sahabat (seperti melalui mesin pencarian Google dengan kata kunci “keripik kentang murah), dengan memfokuskan website tersebut untuk meningkatkan jumlah kunjungan pengunjung. Caranya bisa saja dengan mengoptimalkan kata kunci tertentu, atau bisa juga dengan menggunakan SEO (Search Engine Optimization).

Informasi mengenai jumlah pengunjung yang datang ke blog atau website sahabat juga sangat penting dalam bisnis. Dengan informasi tersebut, sahabat bisa mengetahui tingkat intensitas pengunjung pada website sahabat.

Semakin banyak pengunjung yang datang setiap harinya, maka semakin populer atau trending juga blog atau website sahabat. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk menarik perhatian pengunjung lebih banyak lagi, untuk menjadi konsumen produk keripik kentang sahabat. Seperti membuat konten tentang rasa keripik kentang, dan lainnya.

Baca Juga: Mengenal Jenis-Jenis Website Untuk Bisnis


Kesimpulan

Memantau serta mengembangkan blog atau website bisnis merupakan salah satu hal penting bagi pelaku bisnis pada masa kini. Oleh karena itu, kegiatan tracking dibutuhkan untuk mendapatkan data perkembangan sebuah blog atau website yang berhubungan erat dengan kemajuan bisnis.

Sahabat wirausaha yang belum punya website atau blog untuk bisnis, tidak ada salahnya untuk mencoba membuat websitenya dahulu agar bisa melakukan kegiatan tracking. Semoga dengan tracking dapat meningkatkan jumlah pelanggan bisnis sahabat, ya. Good luck!

Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.