Female hands on laptop

Pada zaman dimana perkembangan teknologi serba cepat seperti sekarang ini, digital asset menjadi salah satu hal yang sangat penting untuk dimiliki jika Sahabat Wirausaha sedang menjalankan bisnis. Berbeda dengan asset fisik yang kita kenal dalam pelajaran ekonomi, digital asset dapat berupa followers, views, subscribers, atau impression.

Baca Juga: Digital Marketing 102: Membuat Konten yang Efektif dalam Meningkatkan Basis Followers di Instagram

Bentuk digital asset ini dapat dikatakan likuid jika sudah mencapai jumlah tertentu. Oleh karena itu, tidak heran orang berlomba-lomba membuat konten menarik di social media, salah satunya yang paling digandrungi adalah konten video di YouTube.

Berbeda dengan televisi, YouTube menampilkan konten video sharing dan membuka lebih banyak peluang kreativitas sehingga konten video yang tersaji pun juga lebih beragam. Selain saling berbagi konten video, YouTube juga memungkinkan para penggunanya yang tersebar di seluruh penjuru dunia untuk saling berinteraksi satu sama lain, seperti memberikan komentar, like, subscribe, dan lain sebagainya. Tak heran, YouTube menjadi sangat populer di antara penggunanya, tidak terkecuali di Indonesia.


Beragam Jenis Tools YouTube

Karena kepopulerannya ini, YouTube mulai banyak dimanfaatkan pelaku bisnis menjadi salah satu media untuk mempromosikan bisnis. Nah, sebelum membahas lebih lanjut mengenai pentingnya membuat konten di YouTube bagi bisnis, perlu Sahabat Wirausaha ketahui, YouTube memiliki beberapa tools yang mungkin dapat kamu manfaatkan. Apa saja ya? Simak pembahasan lebih lengkapnya berikut.

Baca Juga: Tips Promosi di YouTube Untuk UKM

1. YouTube Channels

Sebelum membuat siaran atau memasukkan konten video, pertama-tama Sahabat Wirausaha perlu membuat channel terlebih dahulu di platform YouTube. Setelah itu, barulah Sahabat Wirausaha dapat mengatur keperluan YouTube channel, baik itu untuk konten pribadi atau keperluan bisnis. Selain konten video, beberapa hal penting lainnya juga harus Sahabat Wirausaha perhatikan jika ingin membuat tampilan YouTube channel kamu terlihat profesional.

Pertama, berikan deskripsi singkat yang menggambarkan bisnis kamu pada kolom ‘About’. Sahabat WIrausaha juga dapat menghubungkan dengan link website atau kontak WhatsApp sebagai upaya call to action. Kemudian, setelah membuat beberapa konten video, Sahabat Wirausaha dapat mengelompokkan beberapa video tersebut sesuai kategorinya masing-masing ke dalam playlist yang sesuai. Fitur playlist akan memudahkan penonton untuk melihat kategori video apa saja yang kamu miliki.

2. YouTube Video

Sebelum ada media YouTube, jika kamu ketinggalan siaran atau tayangan favorit kamu di televisi, kemungkinan besar kamu tidak dapat menyaksikannya lagi. Kecuali jika channel televisi itu memang menyediakan siaran ulangnya. Nah, kehadiran YouTube menawarkan solusi untuk hal tersebut karena semua video yang ada tersimpan secara online dan dapat dinikmati kapan saja. Bahkan, Sahabat Wirausaha dapat menontonnya berulang kali jika mau.

Baca Juga: Tren Dalam Youtube yang Penting Bagi Digital Marketing

Selain itu, dengan algoritmanya, YouTube juga menawarkan list suggested videos yang berisi daftar video yang direkomendasikan untuk ditonton sesuai dengan video yang disukai atau yang paling banyak ditonton. Hal ini karena YouTube juga mengizinkan penggunanya untuk memberikan feedback berupa komentar terhadap video yang telah ditonton, menyimpan video dengan cara mengunduhnya, atau membagikan video jika dirasa itu bisa membawa manfaat bagi siapa yang menyaksikannya.

3. YouTube Advertising

Bagian ini merupakan yang paling penting jika Sahabat Wirausaha ingin mempromosikan bisnis kepada para pengguna YouTube yang mungkin tertarik dengan produk kamu. Namun, jangan lupa untuk menargetkan audience yang kira-kira sesuai dan cocok sebagai calon konsumen produk kamu. Pikirkan dari segi kira-kira topik apa saja yang diminati calon konsumenmu, bagaimana demografinya, sampai minat atau ketertarikan terhadap hal-hal tertentu.

Selain dapat melakukan penargetan audience, Sahabat Wirausaha juga dapat mengatur bagaimana format iklan yang akan tampil, di mana lokasi iklan kamu akan muncul, bahkan hingga seberapa banyak kesediaan Sahabat Wirausaha untuk membayar per tampilan iklan. Akan tetapi, Sahabat Wirausaha juga bisa membayar hanya jika seseorang melihat video iklan yang kamu tampilkan.

Baca Juga: Tren Dalam TikTok yang Penting Bagi Digital Marketing

4. YouTube Analytics

Terakhir, yang paling special adalah YouTube menawarkan tools menarik berupa Youtube Analytics yang tersaji dalam bentuk reporting tool sehingga Sahabat Wirausaha dapat melakukan analisis sendiri berdasarkan data tentang setiap video yang kamu bagikan ke YouTube. Sahabat Wirausaha dapat melihat berapa views dari setiap video, dari mana mereka menemukan channel YouTube kamu, serta tipe orang seperti apa yang banyak menjadi subscriber atau penonton video kamu.

Tidak hanya itu, YouTube Analytics juga mampu menyajikan data pada rentang kelompok usia berapakah serta gender apa yang paling banyak menjadi viewers kamu. Negara mana yang paling banyak menjadi pelanggan setiamu, serta seberapa banyak likes dan komentar yang ada di setiap video yang kamu unggah ke platform YouTube.

Beberapa manfaat dari tools yang disediakan oleh YouTube tentunya menggiurkan, terlebih jika Sahabat Wirausaha mampu mengoptimalkannya untuk keperluan promosi bisnis. Kamu tinggal mempelajari strategi digital marketing yang cocok jika ingin beriklan menggunakan media YouTube.

Baca Juga: Optimalkan Digital Marketing Dengan Agenda dan Saluran yang Tepat

Sumber: Katadata


Mengapa Membuat Konten di YouTube Penting untuk Bisnismu?

Beberapa tools YouTube yang sudah dijelaskan pada pembahasan sebelumnya sebenarnya cukup menjelaskan mengapa Sahabat Wirausaha harus membuat konten di YouTube untuk keperluan bisnis. Namun, agar lebih yakin, Sahabat Wirausaha dapat menyimak deretan alasan berikut mengapa membuat konten di YouTube penting untuk bisnis kamu.

1. YouTube Memungkinkan Jangkauan Target Market yang Lebih Luas

Social media mampu menawarkan jangkauan target market yang lebih luas, tidak terkecuali YouTube. Hal ini dikarenakan hampir semua lapisan masyarakat yang menggunakan internet sudah pasti juga menjadi salah satu penikmat platform YouTube. Nah, mereka dapat menjadi target audience kamu nantinya jika kamu mempromosikan bisnis di YouTube.

Baca Juga: Optimalisasi Facebook Untuk UMKM Melalui Facebook Ads

2. Memperkenalkan Brand Bisnismu Kepada Audience Tertarget

Terdapat begitu banyak cara untuk memperkenalkan brand bisnis yang Sahabat Wirausaha miliki, mulai dari mempromosikannya secara konvensional, menggunakan media Instagram, termasuk di dalamnya membuat video produk agar lebih banyak calon konsumen yang kenal dengan brand bisnis yang kamu miliki.

3. Terdapat Opsi untuk Memaksimalkan SEO

Sahabat Wirausaha tentunya sudah tidak asing lagi dengan istilah SEO atau Search Engine Optimization. Namun, tahukah kalian bahwa ternyata Search Engine Optimization (SEO) merupakan salah satu produk dari YouTube yang merupakan bagian dari keluarga besar Google.

Oleh karena itu, maksimalkan suggestion yang diberikan sesuai dengan kaidah SEO agar ketika Sahabat Wirausaha mengunggah konten video di YouTube, secara otomatis calon konsumen juga akan lebih mudah menemukan bisnis kamu di Search Engine seperti Google. Maka, jangan luput untuk selalu memberikan deskripsi video kamu pada kolom yang tersedia agar lebih mudah untuk dikenali.

Baca Juga: Tren Dalam Instagram yang Penting Bagi Digital Marketing

Bagaimana Sahabat Wirausaha? Tertarik untuk mulai membuat konten di YouTube? Terakhir, Sahabat Wirausaha juga harus melakukan riset kecil-kecilan terhadap jenis video apa yang paling menarik minat audience. Dengan begitu, konten video yang Sahabat Wirausaha bagikan juga besar kemungkinannya untuk mendapatkan lebih banyak viewers dan subscriber dan secara tidak langsung juga bisa mendatangkan lebih banyak pelanggan. Jangan lupa juga untuk memanfaatkan tools-nya dengan maksimal ya.

Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.

Referensi:

ibig.id