Sahabat Wirausaha pasti paham bahwa kurangnya pelayanan terhadap pelanggan akan berpeluang berpindahnya konsumen ke “toko sebelah”. Itulah kenapa sangat penting untuk memastikan bahwa setiap pelayanan yang kita berikan harus bersifat customer oriented.
Bukan tanpa alasan, pelanggan yang puas apalagi loyal akan mencari produk kita terus menerus dan merekomendasikannya kepada rekan-rekan lain. Itulah mengapa konsumen yang puas dan loyal akan membuat usaha kita tumbuh dan berkembang.
Baca Juga: 5 Cara Meningkatkan Customer Engagement Dalam Bisnis
Pendekatan yang Berorientasi Pada Customer Oriented
Sebagai pelaku usaha, seorang wirausaha harus mampu melakukan pendekatan yang berorientasi pada pelanggan atau customer oriented. Melalui pendekatan ini, perusahaan dan bisnis yang baik akan menempatkan pelanggan sebagai fokus utama dan menjaga komitmen untuk memenuhi kebutuhan dari pelanggan.
Dalam proses membangun usaha, idealnya Sahabat Wirausaha dapat menciptakan budaya customer oriented tidak hanya pada diri, tetapi kepada seluruh karyawan. Ada beberapa karakter dari bisnis yang berorientasi pada pelanggan, di antaranya adalah :
1. Pendekatan customer-first
Pastikan bahwa customer service yang Sahabat Wirausaha jalankan dapat menempatkan pelanggan sebagai prioritas. Terbukti, bahwa hal itu akan lebih mudah dilakukan jika memiliki pelanggan yang puas.
Baca Juga: Customer Acquisition
2. Empati yang tinggi
Mengetahui kebutuhan pelanggan berasal dari rasa empati. Jika Sahabat Wirausaha bisa merasakan apa yang pelanggan rasakan, maka Sahabat Wirausaha bisa membuat pelanggan merasa lebih baik. Ini merupakan kunci dari layanan pelanggan.
3. Tindak lanjut yang baik
Sahabat Wirausaha pasti kecewa jika barang yang dibeli tak sesuai dengan harapan. Hal yang sama berlaku bagi para pelanggan. Oleh karena itu, selalu tindak lanjuti apa yang sudah dijanjikan kepada para pelanggan.
4. Keinginan untuk mempermudah
Tim yang bersifat customer oriented akan selalu berusaha untuk memberikan kemudahan kepada para pelanggan. Hal ini akan berpengaruh pada hubungan Sahabat Wirausaha dengan pelanggan yang merasa puas dan dimudahkan.
Yang Harus Diperhatikan Pelaku Usaha
Sahabat Wirausaha, ternyata dengan mengusung prinsip customer oriented bisa membantu Sahabat Wirausaha dalam mengurangi atau bahkan menghindari kekecewaan pelanggan tanpa menimbulkan efek samping yang negatif. Bagaimana cara menerapkan pelayanan berbasis customer oriented yang tepat? coba perhatikan langkah-langkah berikut :
1. Timing yang tepat
Sahabat Wirausaha harus memahami kondisi pelanggan terkait berbagai siklus atau kondisi ekonomi yang sedang berlangsung. Sensitivitas pelanggan terhadap kenaikan harga cenderung menurun ketika ekonomi sedang berkembang. Sebaliknya, pelanggan akan lebih sensitif pada kenaikan harga ketika kondisi ekonomi sedang goyang.
2. Orientasi pada Kepuasan
Rupanya, ada korelasi antara kepuasan pelanggan secara keseluruhan dan willingness mereka untuk mentolerir segala tindakan perusahaan yang berkaitan dengan harga. Yaitu, jika kepuasan pelanggan secara keseluruhan meningkat, sensitivitas terhadap harga bisa ditekan.
3. Bangun Brand Equity
Membangun brand equity penting karena berdampak langsung terhadap loyalitas pelanggan, dan repeat order. Sebaliknya, promosi tanpa arah dan sasaran yang jelas hanya akan dianggap mengganggu oleh pelanggan, menjauhkan mereka dari perusahaan, dan bahkan membuat pelanggan jadi lebih sensitif terhadap harga.
Baca Juga: Menyusun Konten Untuk Membangun Kesetiaan Pelanggan (Customer Loyalty Program)
4. Dalami Selera Lokal
Jika usaha milik Sahabat Wirausaha lebih care terhadap selera lokal, maka Sahabat Wirausaha akan memiliki pelanggan yang rela membayar lebih dan mengeluarkan usaha lebih untuk produk atau layanan yang diberikan. Selera lokal adalah kekuatan ampuh dan sasaran yang bagus bagi suatu merek bila hendak mencari jati diri.
Bagaimana sikap Sahabat Wirausaha selama ini, terhadap pelanggan? Mari jadikan pelanggan sebagai sahabat terbaik yang selalu dipahami kebutuhannya.
Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.
Referensi: