Bayangkan jika Sahabat Wirausaha membeli sebuah tanah. Kira-kira, investasi tersebut dilakukan untuk investasi jangka pendek atau jangka panjang? Yes, betul sekali Sahabat Wirausaha. Secara umum, investasi tanah dilakukan untuk dapat memberikan manfaat jangka panjang ya. Oleh karena itu, tanah termasuk ke dalam salah satu jenis aktiva tetap.
Gambar 1. Investasi Tanah
Sumber: jabodetabek.id
Menurut PSAK (2004), aktiva tetap adalah aktiva berwujud yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau yang sudah dibangun terlebih dahulu yang digunakan dalam operasi perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun.
Selain itu, aktiva tetap juga bisa diartikan sebagai aset atau aktiva siap pakai yang digunakan untuk operasional perusahaan sehingga tidak dimaksudkan untuk diperjualbelikan oleh perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun. Secara umum aktiva tetap dapat kita kelompokkan menjadi dua bagian, yaitu aktiva tetap berwujud dan tidak berwujud.
Aktiva Tetap Berwujud dan Tidak Berwujud
Sahabat Wirausaha, makna aktiva berwujud dalam hal ini berarti aset memiliki bentuk fisik dan dapat terlihat oleh kita secara gamblang. Aktiva tetap berwujud ini terbagi ke dalam dua jenis, yaitu aktiva tetap berwujud yang tidak dapat disusutkan, seperti tanah misalnya; dan aktiva tetap berwujud yang dapat disusutkan, seperti gedung atau bangunan, kendaraan, peralatan, dan mesin.
Gambar 2. Contoh Aktiva Tetap Berwujud
Sumber: Tracet Fixed Asset Management
Baca Juga: Memahami Berbagai Jenis Aset Untuk Mulai Menyusun Langkah Diversifikasi Rasio
Jika aktiva tetap berwujud dapat dilihat, maka aktiva tetap tidak berwujud bersifat sebaliknya, yaitu tidak memiliki bentuk fisik atau intangible assets, namun tetap dapat memberikan manfaat untuk perusahaan.
Adapun jenis dari aktiva tetap tidak berwujud, antara lain goodwill; hak paten, hak khusus yang diberikan pemerintah yang merupakan bagian dari Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI); lisensi; dan hak cipta.
Baca Juga: 4 Cara UMKM Menghitung Umur Ekonomis Aset
Sahabat Wirausaha, itulah penjelasan singkat terkait aktiva tetap. Selamat bertumbuh!
Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.
Referensi:
investopedia. Fixed Assets