Unsplash

Dalam mengelola sebuah usaha, sahabat wirausaha perlu mengelola hubungan baik dengan konsumen, sahabat wirausaha dapat menggunakan banyak fitur dari kemajuan teknologi untuk berkomunikasi dengan konsumen. Sebagai contoh, sahabat wirausaha dapat menggunakan aplikasi whatsapp untuk berhubungan dengan konsumen.

Melalui whatsapp, kita dapat menyebarkan pesan mengenai produk, baik kepada setiap konsumen atau dilakukan secara langsung terhadap banyak konsumen atau yang sering disebut sebagai broadcast message. Pada tingkat yang lebih advance, sahabat wirausaha bahkan dapat membuat grup untuk membangun komunitas dengan para konsumen.

Selain pesan instan, Sahabat wirausaha juga dapat memanfaatkan beberapa fitur dari sosial media seperti Facebook dan Instagram. Kedua media ini sudah tidak asing lagi dimanfaatkan sebagai sarana promosi dan membangun relasi antara para pelaku UMKM dan juga konsumennya. Hal ini dikarenakan pada social media tersebut, sahabat wirausaha dapat mempublikasikan berbagai media seperti foto dan video mengenai suatu hal. Sebagai dampaknya, produk yang dijual oleh sahabat wirausaha pun dapat dikemas dengan menggunakan salah satu dari media tersebut.

Dalam mengoptimalkan peran pesan instan dan sosial media, sahabat wirausaha pasti tidak terlepas dari pentingnya kontak para konsumen itu sendiri. Dengan tersedianya nomor kontak dari para konsumen tersebut, gadget yang sahabat wirausaha gunakan akan dapat melakukan sinkronisasi antara kontak tersebut dengan aplikasi sosial media dan juga pesan instan.

Baca Juga: Electronic Data Interchange (EDI)

Sebagai contoh, whatasapp akan melakukan sinkronisasi nomor kontak yang tersedia pada gadget berupa menyediakan kontak tersebut pada aplikasi whatsapp. Facebook dan Instagram juga memiliki fitur untuk melakukan following atau tambah teman terhadap kontak yang terdapat pada gadget. Hal ini membantu sahabat wirausaha untuk terhubung secara cepat dengan para konsumen tersebut di setiap aplikasi sosial media dan pesan instan yang tersedia.

Pengelolaan kontak sendiri bukan sebuah hal yang mudah untuk dilakukan. Sahabat wirusaha perlu memastikan bahwa kontak para konsumen tersebut selalu tersedia pada gadget yang dimiliki. Permasalahan terkadang muncul ketika sahabat wirausaha memiliki beberapa gadget yang digunakan untuk melakukan kegiatan usaha. Memindahkan kontak dari satu gadget ke gadget lainnya terkadang memerlukan usaha yang tidak sedikit apabila dilakukan secara manual.

Masalah lain juga muncul ketika gadget yang digunakan tersebut bermasalah. Sahabat wirausaha bisa saja harus kehilangan kontak dari para konsumen tersebut. Oleh karena itu, sahabat wirausaha memerlukan cara yang lebih praktis untuk mengelola kontak konsumen tersebut sehingga mudah digunakan pada berbagai kondisi sekaligus memastikan keamanan data kontak tersebut.

Dalam menjawab permasalahan tersebut, sahabat wirausaha sebenarnya dapat memanfaaatkan aplikasi gratis yang sudah disediakan oleh Google. Aplikasi tersebut bernama Google Contact. Aplikasi ini akan sangat berguna untuk membantu sahabat wirausaha menyimpan dan mengelola kontak konsumen.

Baca Juga: Big Data


Mengenal Lebih Dekat Google Contact

Aplikasi Google Contact sebenarnya bukan sebuah hal yang baru bagi para sahabat wirausaha. Aplikasi ini biasanya sudah menjadi bawaan pada saat kita membeli sebuah gadget dengan sistem Android milik Google. Meskipun begitu, pada beberapa gadget, sahabat wirausaha mungkin masih harus mengunduhnya melalui Playstore. Secara umum, fitur ini membantu sahabat wirausaha untuk menyimpan kontak yang tersedia pada penyimpanan Google, baik sebagai back up maupun sebagai penyimpanan utama. Dengan data yang tersimpan pada aplikasi tersebut, sahabat wirausaha juga dapat memanggil kembali kontak yang telah disimpan kapan saja selama tersambung dengan aplikasi Google.


Gambar 1. Tampilan Google Contact pada gadget Android

Baca Juga: 3 Langkah Pemanfaatan Data Untuk Mengambil Keputusan Bisnis

Meskipun aplikasi Google Contact terkadang perlu diunduh secara manual oleh sahabat wirausaha. Akan tetapi fitur dari Google Contact, yaitu menyambungkan antara gadget dan juga akun Google sendiri sudah ada pada setiap sistem Android. Hal ini berarti, sahabat wirausaha sebenarnya tidak perlu lagi mengunduh secara manual aplikasi tersebut. Sahabat wirausaha hanya perlu menggunakan aplikasi kontak dari gadget yang sudah ada pada sistem Android. Mekanisme untuk menyimpan nomor melalui Google Contact sendiri nanti akan dipelajari pada bagian berikutnya.

Selain aplikasi Google Contact yang sudah tersambung dengan Android, Google Contact juga dapat diakses melalui perambah (browser). Meskipun mengakses melalui browser, sahabat wirausaha tetap dapat melakukan manajemen terhadap kontak. Sahabat wirausaha dapat mengelola kontak dengan menggunakan fitur tersebut. Beberapa hal yang dilakukan diantaranya dapat menambah kontak, menghapus, mengimpor dan mengekspor kontak.

Gambar 2. Tampilan Google Contact halaman browser


Beberapa Tips Dalam Menggunakan Google Contact

Dalam menggunakan aplikasi Google Contact, hal pertama yang perlu dipastikan oleh sahabat wirausaha adalah memiliki akun Google. Akun Google ini biasanya dimiliki dalam bentuk email dimana akun ini juga dapat digunakan untuk mengakses berbagai aplikasi Google lainnya, yang salah satunya adalah Google Contact.

Oleh karena itu, sebelum belajar menggunakan aplikasi Google Contact, sahabat wirausaha perlu mengetahui cara membuat sebuah email Google. Perlu dicatat bahwa sahabat wirausaha sebaiknya membuat sebuah akun Google khusus untuk kegiatan bisnis dimana akun tersebut memang diperuntukkan bagi kegiatan usaha.

Setelah memiliki akun Google, sahabat wirausaha dapat menghubungkan aplikasi tersebut dengan gadget yang akan digunakan untuk menyimpan kontak. Aplikasi Google Contact ini mulai dapat digunakan pada saat sahabat wirausaha akan menyimpan kontak. Sahabat wirausaha dapat memilih media penyimpanan kontak pada setiap kontak yang akan disimpan (lihat gambar sebelah kiri pada gambar 3).

Baca Juga: Pentingnya Ulasan, Bintang, dan Data Laporan

Pada saat memilih media penyimpanan tersebut, gadget akan memberikan pilihan akun Google yang telah disambungkan sebagai sebuah pilihan penyimpanan (lihat gambar sebelah kanan pada gambar 4). Sahabat wirausaha dapat memilih akun tersebut untuk kemudian memastikan bahwa kontak tersebut masuk ke dalam akun Google tersebut.

Hasil penyimpanan ini kemudian secara otomatis tersedia pada setiap gadget atau halaman dimana akun Google sahabat wirausaha tersambung. Secara sederhana, apabila sahabat wirausaha ingin memasukkan kontak yang tadi telah ada, sahabat wirausaha hanya perlu mensinkronkan akun Google ke gadget baru yang akan digunakan.

Gambar 3. Cara Menyimpan Kontak pada Google Contact

Selain digunakan untuk mensinkronkan akun tersebut dengan gadget baru, sahabat wirausaha juga dapat menyimpan data seluruh kontak tersebut dalam sebuah file berekstensi (berformat) vcf. File ini dapat kemudian dimasukkan secara manual ke akun Google lain untuk kemudian memiliki data kontak yang ada pada akun Google lain.

Ada pun tahapan untuk melakukan ekspor terhadap kontak konsumen yang telah tersedia dapat dilakukan dengan membuka menu pengaturan pada aplikasi kontak di gadget (lihat gambar bagian kanan di gambar 4). Setelah itu, sahabat wirausaha dapat mencari menu ekspor ke akun Google atau email pada pilihan yang tersedia.

Baca Juga: 3 Langkah Pemanfaatan Data Untuk Mengambil Keputusan Bisnis

Apabila tidak ditemukan, sahabat wirausaha dapat memilih opsi bagikan kontak (lihat gambar bagian kiri di gambar 4). Setiap gadget memiliki opsi dan pilihan yang berbeda tergantung pada produsen gadget tersebut. Akan tetapi, konsep penggunaan dan fitur yang tersedia cenderung tidak terlalu berbeda.

Gambar 4. Cara Mengekspor Data Kontak

Setelah mengambil data kontak tersebut, sahabat wirausaha dapat memasukkan data yang berformat vcf tadi ke dalam Google Contact. Sahabat wirausaha dapat membuka aplikasi Google Contacat di gadget atau browser. Dalam tulisan ini sahabat wirausaha dapat melihat prosesnya pada browser.

Baca Juga: 7 Strategi Mengelola Hubungan Baik Dengan Konsumen

Pertama, buka dahulu Google Contact dan masuk ke dalam akun Google sahabat wirausaha. Setelah masuk ke dalamnya, sahabat wirausaha dapat memilih menu impor di sebelah kiri tampilan beranda Google Contact (lihat gambar 5). Sahabat wirausaha kemudian dapat memasukkan kontak secara langsung dengan mengunggah file vcf yang tadi telah diunduh dari gadget. Dengan demikian, seluruh kontak tersebut sekarang sudah ada di Google Contact sahabat wirausaha.

Gambar 5 Cara Mengimpor Data Kontak ke Google Contact

Selain memanfaatkan fitur impor, sahabat wirausaha juga dapat memanfaatkan fitur lainnya seperti mengekspor menjadi file Excel. Secara tidak langsung data ini dapat membantu sahabat wirausaha untuk mengelompokkan dan melihat distribusi dari para konsumen.

Apabila sahabat wirausaha menuliskan kontak dengan lengkap, termasuk alamat, afiliasi dan lainnya, data tersebut juga akan muncul dan menjadi database pada file Excel yang diunduh. Fitur ekspor ini sendiri dapat digunakan dengan memilih menu ekspor pada baris sebelah kiri (lihat gambar 5 dengan lingkaran biru).

Baca Juga: Tips Mengelola Kontak Untuk Lancarkan Komunikasi Konsumen

Nah, demikian adalah beberapa pembahasan mengenai Google Contact yang dapat sahabat wirausaha manfaatkan untuk mengelola data konsumen. Yuk, kita manfaatkan aplikasi gratis ini untuk memaksimalkan kegiatan usaha.

Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.