Film Bisnis Thailand – Sahabat Wirausaha, di tengah pusaran zaman yang serba cepat, penuh ketidakpastian, dan terkadang terasa "edan" ini, kita seringkali mencari inspirasi dan motivasi untuk tetap bertahan, bahkan berkembang. Jika kamu bosan dengan drama bisnis ala Hollywood yang terlalu klise atau drakor yang terlalu romantis, maka saatnya kamu melirik film bisnis Thailand!

Sinema Thailand punya daya tarik tersendiri; mereka seringkali menyajikan kisah perjuangan yang jujur, penuh humor, namun juga sangat menyentuh hati. Beberapa diantaranya menawarkan perspektif unik tentang wirausaha, kegigihan, dan bagaimana menghadapi tantangan dengan kepala dingin. Jadi, yuk kita simak rekomendasi film bisnis Thailand yang bisa kamu tonton untuk memantik api semangatmu di dunia bisnis!

Mengapa Film Bisnis Thailand Sangat Cocok untuk Motivasi Wirausaha?

Mungkin kamu bertanya-tanya, "Apa istimewanya film bisnis Thailand dibandingkan yang lain?". Ada beberapa alasan kuat mengapa film-film ini sangat direkomendasikan bagi para calon wirausaha:

Pertama, storytelling mereka cenderung lebih membumi dan realistis. Mereka tidak ragu menunjukkan sisi pahit kegagalan, penolakan, dan perjuangan dari nol. Ini sangat penting agar kamu tidak terbang terlalu tinggi dengan euforia ide, melainkan memahami bahwa setiap usaha butuh kerja keras dan ketahanan mental.

Kedua, humor dan elemen drama yang khas Thailand membuat alur cerita lebih menarik dan tidak membosankan. Kamu bisa tertawa, menangis, sekaligus mendapatkan insight bisnis yang mendalam. Ketiga, banyak film bisnis Thailand mengangkat tema inovasi, adaptasi, dan bagaimana mengubah keterbatasan menjadi kekuatan, yang sangat relevan di tengah disrupsi teknologi dan perubahan pasar yang cepat.

Baca Juga: Merancang Masa Depan ala Drakor: Film Bisnis Korea yang Wajib Kamu Tonton Sebelum Usia 40!

Deretan Film Bisnis Thailand Pembakar Semangatmu!

Berikut adalah beberapa rekomendasi film bisnis Thailand yang bisa “mengguncang” semangat wirausaha kamu:

1. The Billionaire (2011) - Juga dikenal sebagai Top Secret: Wai Roon Pan Lan

The Billionaire menjadi salah satu masterpiece dan flagship dari semua film bisnis Thailand yang wajib kamu tonton. Film ini mengisahkan Top Ittipat, seorang remaja pecandu game online yang putus sekolah dan akhirnya menjadi miliarder termuda di Thailand berkat bisnis rumput laut Tao Kae Noi-nya. Film ini adalah adaptasi kisah nyata yang sangat inspiratif.

Pelajaran Bisnis: Film ini adalah crash course tentang ketahanan, passion, dan visi. Top menunjukkan bagaimana mengubah hobi menjadi bisnis, menghadapi penolakan dari keluarga dan supplier, pivoting ketika ide awal gagal, hingga kegigihan dalam menemukan formula produk yang tepat. Kamu akan belajar tentang manajemen risiko, branding, negosiasi dengan retail besar (7-Eleven!), dan bagaimana mengambil keputusan sulit di bawah tekanan. Ini adalah pure motivation yang akan membuatmu ingin segera memulai sesuatu.

2. Bad Genius (2017)

Meskipun bukan secara langsung tentang bisnis startup konvensional, Bad Genius adalah film bisnis Thailand yang secara cerdas menggambarkan dunia "bisnis" kecurangan akademis yang sangat terorganisir. Film ini mengikuti Lynn, seorang siswi jenius yang mengembangkan skema curang ulangan berskala internasional untuk mendapatkan uang.

Pelajaran Bisnis: Film ini adalah pelajaran tentang inovasi (meskipun dalam konteks yang salah), problem solving, manajemen risiko, dan supply chain. Lynn menunjukkan bagaimana mengidentifikasi kebutuhan pasar (siswa yang ingin nilai bagus tanpa belajar), menciptakan "produk" (metode curang yang scalable), dan mengelola "jaringan distribusi" (teman-teman yang membantu). Film ini juga menyoroti etika bisnis, konsekuensi dari keputusan yang salah, dan bagaimana scale up bisnis bisa membawa risiko yang lebih besar. Ini adalah studi kasus yang menarik tentang entrepreneurial mindset yang diterapkan pada hal yang ilegal.

3. Happy Old Year (2019)

Ini adalah film bisnis Thailand yang lebih niche, namun sangat relevan bagi kamu yang tertarik dengan bisnis minimalis, desain, dan decluttering. Film ini mengisahkan Jean, seorang desainer yang ingin mengubah rumahnya menjadi kantor minimalis dan harus membuang atau menjual barang-barang lama yang penuh kenangan.

Pelajaran Bisnis: Happy Old Year memberikan insight tentang bisnis decluttering, second-hand shop, atau reuse, reduce, recycle. Jean harus berhadapan dengan nilai sentimental barang dan dilema antara nilai personal dan nilai jual. Ini mengajarkan tentang value proposition dari barang bekas, bagaimana mengelola inventaris, dan pentingnya fokus pada tujuan bisnis di tengah kerumitan emosi. Film ini juga secara tidak langsung membahas tentang branding personal dan lifestyle minimalis yang bisa menjadi ceruk pasar.

4. Pee Mak (2013)

Mungkin kamu akan terkejut melihat film horor komedi ini masuk daftar film bisnis Thailand. Pee Mak adalah kisah klasik Mae Nak yang diceritakan ulang dengan sentuhan horor dan komedi. Fokus utamanya memang bukan bisnis, melainkan persahabatan dan cinta. Namun, ada beberapa sub-plot menarik yang bisa diambil pelajaran bisnisnya.

Pelajaran Bisnis: Meskipun tidak eksplisit, Pee Mak mengajarkan tentang pentingnya networking dan bagaimana memanfaatkan reputasi (baik atau buruk) untuk menarik perhatian. Karakter-karakter pendukung yang mencoba berbagai cara untuk bertahan hidup (termasuk berjualan barang atau menawarkan jasa) secara tidak langsung menunjukkan hustle culture dan kreativitas dalam mencari nafkah. Yang paling penting adalah tentang trust dalam tim (persahabatan para tentara) dan bagaimana menghadapi "krisis" bersama-sama. Ini mengajarkan bahwa dalam bisnis, teamwork dan kepercayaan antar anggota tim adalah kunci, bahkan saat berhadapan dengan hal tak terduga.

Gabung jadi Member ukmindonesia.id buat update terus info seputar UMKM dan peluang usaha!

5. Hello Stranger (2010)

Ini adalah film bisnis Thailand bergenre romansa komedi yang sangat populer. Film ini mengisahkan dua orang Thailand yang tidak saling kenal dan kebetulan bertemu saat liburan di Korea Selatan, lalu memutuskan untuk jalan-jalan bersama tanpa tahu nama masing-masing.

Pelajaran Bisnis: Sekilas tidak ada kaitannya dengan bisnis, namun film ini memberikan pelajaran subtle tentang niche market (turisme), customer experience, dan pentingnya koneksi manusia. Interaksi antara dua karakter utama menunjukkan bagaimana service industry (seperti travel agen atau tour guide) bisa berkembang dengan menawarkan pengalaman personal dan unik. Ini juga mengajarkan bagaimana membangun rapport dengan orang lain, sebuah soft skill yang esensial dalam negosiasi dan networking bisnis. Ini adalah inspirasi untuk bisnis di sektor pariwisata atau layanan yang mengutamakan human connection.

6. Homestay (2018)

Film fantasi misteri ini mengisahkan jiwa seorang remaja yang meninggal dan diberi kesempatan kedua untuk hidup di tubuh remaja lain yang bunuh diri. Ia harus menemukan "malaikat" yang membantunya dalam waktu 100 hari atau ia akan mati selamanya.

Pelajaran Bisnis: Meskipun bergenre fantasi, Homestay mengajarkan tentang self-discovery, purpose, dan menemukan value dalam hidup. Dalam konteks bisnis, ini bisa diartikan sebagai mencari value proposition unik dari dirimu atau bisnismu, memahami target pasar (siapa "malaikat" yang bisa membantumu), dan pentingnya memiliki tujuan yang jelas. Ada elemen problem solving dan adaptasi dalam menghadapi situasi yang baru. Ini adalah pengingat bahwa bisnis yang sukses seringkali lahir dari pemahaman mendalam tentang diri sendiri dan apa yang benar-benar kamu ingin tawarkan kepada dunia.

Baca Juga: Rekomendasi Film Inspirasi Kepemimpinan dan Inovasi Bisnis bagi UMKM dan Startup

7. One Day (2016)

Film romantis ini bercerita tentang Denchai, seorang pria nerdy yang jatuh cinta pada Nui, seorang wanita cantik di kantornya. Ia mendapat kesempatan untuk menjadi pacar Nui hanya untuk satu hari karena Nui mengalami amnesia sementara.

Pelajaran Bisnis: One Day mengajarkan tentang perseverance, keberanian mengambil risiko (bahkan risiko emosional), dan bagaimana memanfaatkan kesempatan yang ada, sekecil apapun itu. Denchai, meskipun terlihat tidak menonjol, menunjukkan kegigihan luar biasa dalam usahanya mendekati Nui dan membuat hari itu berkesan. Dalam bisnis, ini bisa diartikan sebagai keberanian untuk pitching ide, mengambil peluang, dan memberikan experience terbaik kepada pelanggan meskipun hanya dalam satu kali transaksi. Ini juga menyoroti bagaimana detail kecil bisa membuat perbedaan besar.

Sahabat Wirausaha, "zaman edan" mungkin penuh dengan tantangan, tetapi juga dipenuhi dengan peluang. Film bisnis Thailand di atas adalah bukti bahwa inspirasi bisa datang dari mana saja, bahkan dari kisah-kisah yang dibungkus dengan genre yang berbeda. Mereka mengajarkan tentang kegigihan, kreativitas, adaptasi, dan yang paling penting, semangat pantang menyerah.

Jadi, setelah ini, coba luangkan waktumu untuk menonton salah satu film bisnis Thailand rekomendasi ini. Kamu mungkin akan menemukan insight tak terduga yang bisa menjadi bekal berharga kamu dalam menghadapi "zaman edan" dan meraih kesuksesan bisnismu sendiri. Selamat menonton dan semoga bisnismu semakin maju!

Jika tulisan ini bermanfaat, silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM.