Hai, Sahabat Wirausaha! Terutama yang ingin menargetkan pasar ekspor, pasti banyak yang ingin mengetahui apa saja pameran internasional yang sebaiknya diikuti. Sebetulnya, banyak sekali pameran internasional yang dapat para sahabat untuk ikuti. Bahkan tiap negara menyelenggarakan pameran internasionalnya masing-masing.
Pameran pun juga memiliki beberapa kategori yang berbeda tergantung dari jenis produk dan jenis target peserta. Pada artikel kali ini, akan dibahas mengenai pameran internasional yang ada di Asia.
Pentingnya Mengikuti Pameran Internasional
Menurut Small Bussiness Administration (SBA) Amerika Serikat, manfaat yang didapatkan dari mengikuti pameran internasional adalah mendapatkan calon pembeli, menghasilkan transaksi selama pameran, meningkatkan image dan visibilitas, membidik pengunjung spesifik, memperbaiki efektivitas dan efisiensi untuk berbagai upaya marketing, sebagai ajang menambah network, untuk mengenal potensi pesaing, memberikan efek viral marketing, memberikan validasi ide bisnis atau produk, untuk riset trend pasar, dan mengevaluasi kualitas tim kerja (Ririsaci, 2020).
Baca Juga: Tips Jitu Untuk Sukses di Pameran Internasional
Di Indonesia sendiri, juga direkomendasikan untuk mengikuti pameran internasional. Sebagai informasi, saat ini terdapat perusahaan Indonesia dari PT. Indofood, PT. Mayora, PT. Tiga Pilar Sejahtera Food, PT. Coco Sugar Indonesia, Interaromat BV., PT. Sinar Indonesia Display, Navil Natural, Oragen dan Kopi Boutique sedang berpartisipasi dalam kegiatan The 33rd International Polagra Food Fair di Poznan, Polandia, 25-28 September 2017. Setelah itu, pada tanggal 7-11 Oktober 2017 juga akan ada banyak perusahaan Indonesia yang berpartisipasi dalam kegiatan ANUGA: International Trade Fair and Beverages di Cologne, Jerman (Pololntalo, 2017).
Pameran Internasional yang Ada di Asia
Sahabat wirausaha, berikut beberapa pameran internasional yang ada di Asia yang dapat kita ikuti (Asia, 2022) :
1. Pameran Dagang Luar Ruang Asia (juga dikenal sebagai Pameran Luar Ruang Asia)
Merupakan kolaborasi sino/Jerman untuk industri barang luar ruang Asia dan pembentukan pameran profesional. Pameran Produk Luar Ruang Asia disertifikasi oleh Asosiasi Internasional Industri Pameran (UFI) pada tahun 2013. Ini adalah pameran profesional luar ruang pertama yang menerima sertifikasi ini di Tiongkok.
Ini telah mengembangkan industri luar ruang selama 13 tahun dan merupakan kunci pertumbuhan industri luar ruang China. Outdoor Asia adalah platform strategis untuk COA (China Outdoor Brand Alliance). Pameran Produk Luar Ruang Asia ke-14 2019 akan berfokus pada tema \"Pewarisan, Perubahan, dan Integrasi\" dan sepenuhnya menerapkan strategi pengembangan baru ini (Admin, Pameran Dagang Luar Ruang Asia, 2021).
Baca Juga: Seleksi dan Kurasi Pameran Ambiente 2021 di Frankfurt, Jerman
Sahabat wirausaha bisa membaca lebih lanjut informasi pameran ini pada tautan berikut https://www.cantonfair.net/id/event/1641-asia-outdoor-trade-show
Merupakan pameran dagang industri luar ruang profesional dan terbesar pertama di Asia. Ini adalah satu-satunya acara di industri luar ruang China yang disetujui oleh UFI. Selama pertunjukan empat hari, lebih dari 600 peserta pameran internasional akan memamerkan produk dan layanan terbaru, meliputi area seperti peralatan berkemah, lokasi berkemah, pendidikan berkemah, RV & mengemudi sendiri, klub luar ruangan, dan banyak lagi lainnya. Beijing menuntut pameran konsultasi co., LTD., Bersama-sama dengan Fredric haffen exhibition co., LTD.
Salah satu sponsor pameran produk luar Eropa, bekerja sama dengan pusat pameran internasional Nanjing untuk mengadakan pameran produk luar Asia pertama. Ini adalah pameran profesional untuk pasar produk luar ruang Asia. Pameran ini mengadakan sejumlah kegiatan: kompetisi panjat tebing, industri BBS, penghargaan industri Asia, dll.
Pada saat yang sama, sesuai dengan situasi pasar di Asia, pameran telah menambahkan area lari, area olahraga air, klub, dan perjalanan luar ruangan paviliun tema dan area tema lainnya (Admin, Pameran Dagang Luar Ruang Asia, 2021). Informasi lebih lanjut mengenai pameran ini bisa sahabat wirausaha baca di laman berikut ini https://www.eventseye.com/fairs/f-asia-outdoor-trade-show-14181-1.html.
Baca Juga: Fasilitasi Stand UKM Untuk Pameran Dalam dan Luar Negeri
3. Pameran Seni Rupa Internasional ART Jakarta 2022
Art Jakarta akan kembali ke Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, pada 26-28 Agustus 2022, untuk menyajikan pekan seni rupa internasional. Art Jakarta dengan bangga memperkenalkan UOB Indonesia sebagai Mitra Utama yang telah menjalin kerja sama dengan Art Jakarta untuk periode kelima kalinya.
Institusi perbankan ini merupakan pendukung seni rupa yang giat dan memiliki komitmen panjang terhadap perkembangan seni rupa, khususnya seni lukis di Indonesia hingga Asia Tenggara. Art Jakarta dan UOB Indonesia memiliki visi bersama untuk senantiasa menciptakan ekosistem seni kontemporer yang akan terus memberi warna pada komunitas seni. Segmen utama pekan seni ini secara keseluruhan mencakup 62 galeri, dengan 39 galeri berasal dari Indonesia dan 23 galeri dari mancanegara (Asia Tenggara, Taiwan, Korea Selatan, dan Jepang) (Ferry, 2022).
Sumber: cdn-2.tstatic.net
4. Jakarta International Expo (JIEXPO)
Perayaan ini dilakukan pada tanggal 9 Juni hingga 17 Juli 2022 dan merupakan pameran dan hiburan terbesar se-Asia Tenggara. Selain itu pameran ini merupakan arena festival dan pameran perdagangan untuk melakukan promosi berbagai produk unggulan. Peserta pameran ini sebanyak 2.500 perusahaan dalam stan 1.500.
Baca Juga: Membedah Pameran Internasional dari Pemerintah Indonesia
Peserta dapat berasal dari berbagai perusahaan multinasional (Slamet, 2022). Sahabat wirausaha dapat melihat laman https://www.jiexpo.com/ untuk informasi lebih lanjut mengenai Jakarta International Expo (JIEXPO).
5. Typefest 2022
Gelaran kreatif dari Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Seni Indonsia (ISI) Surakarta, Typefest 2022, International Typography Biennial ini diikuti oleh peserta yang berasal dari sekitar 15 institusi baik dari dalam dan luar negeri yang terdiri dari perguruan tinggi, seperti College of Fine Arts/University of Baghdad – Iraq, South Ural State University – Russia, Tokat Gaziosmanpaşa Üniversity – Turkiye, University Malaysia Kelantan, dan University of Silesia in Katowice – Polandia.
Sedangkan internal Indonesia dari beberapa perguruan tinggi negeri dan swasta. Peserta dari negara Mesir, Hungaria, Iran, Italia, Malaysia, Polandia, Rusia, Taiwan, Timor Leste, Turki, Mexico, dan Indonesia ikut serta dalam pameran ini dengan jumlah 48 karya dari 31 peserta.
Selain itu, event dua tahunan ini diikuti oleh 180 peserta dari dalam negeri dengan jumlah karya sebanyak 208. Karya tersebut dipajang bersama dalam pameran internasional dua tahunan yang digelar oleh FSRD ISI Surakarta yang diselenggarakan di TBJT (Taman Budaya Jawa Tengah), Surakarta akan berlangsung 10 – 13 Mei 2022 (Surakarta, 2022). Informasi lebih lanjut mengenai pameran ini bisa sahabat wirausaha baca di laman https://typefest.isi-ska.ac.id/
6. APAIE (Asia Pacific Association of International Education)
Pameran ini pernah dilakukan pada tahun 2012 dengan tema “University Social Responsibility for the Benefit of Mankind” yang akan diselenggarakan di Mahidol University, Bangkok, Thailand pada tanggal 4 – 6 April 2012.
Kegiatan tersebut merupakan media yang tepat untuk menyebarluaskan informasi mengenai pendidikan tinggi di Indonesia, menarik minat calon mahasiswa internasional untuk belajar di perguruan tinggi Indonesia sekaligus menjajagi kemungkinan kerjasama dengan berbagai lembaga pendidikan tinggi di kawasan Asia Pasifik, Asia Timur, Amerika Utara dan Selatan, Eropa, dan Timur Tengah.
Baca Juga: Membedah Pameran Domestik Untuk Makanan dan Minuman
Ditjen Pendidikan Tinggi akan memfasilitasi pembiayaan sewa stand pameran dan pengiriman materi publikasi dalam setiap kegiatan dimaksud (Fitri, 2012). Informasi lebih lanjut mengenai pameran ini bisa sahabat wirausaha baca di laman https://www.apaie.net/
Keterangan gambar: Salah satu acara APAIE (Asia Pacific Association of International Education)
Sumber: www.apaie.net
7. Asean China Free Trade Area (ACFTA)
Tanggal 1 Januari 2010, pelaksanaan kesepakatan Asean China Free Trade Area (ACFTA) secara resmi dimulai. Melalui ACFTA, sebanyak 2.528 pos tarif sektor industri manufaktur yang pada tahun 2009 tarifnya lima persen harus menjadi nol persen per 1 Januari 2010.
Secara ideal, adanya ACFTA ini diharapkan dapat memperkuat dan meningkatkan kerjasama serta meliberalisasikan perdagangan barang dan jasa melalui pengurangan bahkan penghapusan tarif atau bea masuk. Sebelum ACFTA resmi diberlakukan, dalam beberapa tahun terakhir ini pasar Indonesia sudah sangat dibanjiri oleh produk-produk buatan China.
Produk makanan misalnya, mulai dari makanan ringan seperti biskuit hingga susu bayi buatan China dengan mudah dibeli di pasar-pasar Indonesia. Berbagai daging olahan dalam kemasan dari China juga dengan mudah ditemukan di supermarketsupermarket menyaingi produk daging hasil dari peternak-peternak lokal.
Baca Juga: Rahida Cookies, Menjadi Binaan Bank Indonesia Hingga Ikut Trade Expo Internasional
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa sepanjang Desember 2009, produk buah-buahan dari China menyerbu pasar Indonesia dengan kenaikan nilai impor hampir mencapai 1,5 kali lipat.
Nilai impor tersebut sepanjang Desember 2009 mencapai US$ 42,45 juta atau naik 147,43 persen dibandingkan dengan posisi November 2009 senilai US$ 17,15 juta. Menurut catatan ASMINDO, volume perdagangan Indonesia ke China di sektor manufaktur selama tahun 2004-2008 terus menurun sebaliknya volume perdagangan China ke Indonesia naik rata-rata 55%.
Data Badan Pusat Statistik menunjukkan bahwa ekspor Indonesia ke China hanya 5,91% sedangkan nilai impornya mencapai 8,55%. Selama tahun 2009, China menjadi negara pemasok barang produk nonmigas terbesar ke Indonesia dengan nilai total mencapai US$ 12,01 miliar. Masuknya produk-produk China ke Indonesia menimbulkan ketimpangan neraca ekspor impor antara Indonesia dengan China.
Dalam kurun waktu antara tahun 2006-2007, neraca perdagangan ekspor impor untuk barang-barang non migas Indonesia dan China menunjukkan menunjukkan angka defisit. Pada tahun 2006, Indonesia mengalami defisit sebesar US$ 0,993 miliar. Pada tahun 2007, jumlah defisit naik mencapai US$ 2,708 miliar dan pada tahun 2008 defisit tersebut semakin meningkat hingga mencapai US$ 7,898 miliar (Suyatna, 2006). Sahabat wirausaha dapat melihat laman https://ftacenter.kemendag.go.id/acfta untuk informasi lebih lanjut.
8. Plastics and Rubber Vietnam
Pameran ini dilaksanakan pada tanggal 6 hingga 8 Juli 2022 di Kota Ho Chi Minh Vietnam dan merupakan pameran kesembilan yang diadakan oleh Vietnam tentang Teknologi plastik dan karet. Informasi mengenai Plastics and Rubber Vietnam tersedia lengkap di laman https://plasticsvietnam.com/.
Baca Juga: Mamaibu Chicken Wings and Sauce, Bersiap Terbang Menyapa Dunia
Keterangan Gambar: Pameran Plastics and Rubber Vietnam 2022
Sumber: www.advantageaustria.org
Pameran ini dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus hingga 2 September 2022 di Marina Bay Sand Singapore dan tanggal 3 hingga 9 September 2022 secara online. Pameran ini merupakan pameran yang keempat belas yang membahas tentang rumah sakit, diagnostic, farmasi, medic, dan kebutuhan rehabilitasi. Sahabat wirausaha jika tertarik dapat melihat informasi lebih lanjut di https://www.medicalfair-asia.com/.
Keterangan gambar: Tema Medical fair Asia Tahun 2023
Sumber: cdn.zipeventapp.com
10. Medical Manufacturing Asia
Pameran ini dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus hingga 2 September 2022 di Marina Bay Sand Singapore dan tanggal 3 hingga 9 September 2022 secara online. Pameran ini merupakan pameran ke lima tentang konferensi medic. Sahabat wirausaha jika tertarik dapat melihat informasi lebih lanjut di https://www.medmanufacturing-asia.com/.
Baca Juga: Potensi Ekspor Alat Kesehatan
11. Indoplas, Indopack, dan Indoprint
Pameran ini dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus hingga 3 September 2022 di JI Expo Jakarta. Indoplas merupakan pameran ke dua belas tentang plastik. Indopack merupakan pameran kesebelas tentang proses dan pengemasan. Indoprint merupakan pameran kesebelas tentang mengeprint. Sahabat wirausaha jika tertarik dapat melihat informasi lebih lanjut di https://www.indoprintpackplas.com/
Pameran ini dilaksanakan pada tanggal 5 hingga 8 September 2022 di Singapore Expo. Pameran ini berfokus pada minuman keras. Sahabat wirausaha jika tertarik dapat melihat informasi lebih lanjut di https://www.prowine-singapore.com/.
Keterangan gambar: ProWine Asia
Sumber: www.indianwineacademy.com
Pameran ini dilaksanakan pada tanggal 14-16 September 2022 di Suntec Singapore. Pameran ini merupakan pameran ketigabelas yang membahas tentang kesehatan dan keselamatan okupasi. Sahabat wirausaha jika tertarik dapat melihat informasi lebih lanjut di https://www.osha-singapore.com/.
14. GIFA Southeast Asia dan METEC Southeast Asia
Pameran ini dilaksanakan pada tanggal 5 hingga 7 Oktober 2022 di Bangkok, Thailand. Pameran ini merupakan pameran pertama pengecoran dan metalik di forum Asia. Sahabat wirausaha jika tertarik dapat melihat informasi lebih lanjut di https://www.gifa-southeastasia.com/.
Baca Juga: Potensi Ekspor: Jepang
15. Wire Southeast Asia dan Tube Southeast Asia
Pameran ini dilaksanakan pada tanggal 5 hingga 7 Oktober 2022 di Bangkok, Thailand. Wire Southeast Asia merupakan pameran keempatbelas tentang kawat dan kabel. Sedangkan Tube Southeast Asia merupakan pameran ketigabelas tentang tub dan pipa. Sahabat wirausaha jika tertarik dapat melihat informasi lebih lanjut di https://www.wire-southeastasia.com/.
Pameran ini dilaksanakan pada tanggal 6 hingga 8 Oktober 2022 di SMX Convention Center Mall of Asia Complex Manila, Filipina. Pameran ini merupakan pameran ke-29 yang membahas tentang pengemasan, pencetakan, teknologi, produk, dan pelayanan plastik. Sahabat wirausaha jika tertarik dapat melihat informasi lebih lanjut di https://www.packprintplasphilippines.com/.
Keterangan Gambar: Packprintplas Philippines
Sumber: jgspetrochem.com
17. Corrutec Asia
Pameran ini dilaksanakan pada tanggal 19 hingga 22 Oktober 2022 di Bangkok, Thailand. Pameran ini berfokus pada teknologi gelombang. Sahabat wirausaha jika tertarik dapat melihat informasi lebih lanjut di https://www.corrutec-asia.com/.
Keterangan Gambar: Corrutec Asia 2022
Sumber: www.corrutec-asia.com
Pameran ini dilaksanakan pada tanggal 19 hingga 22 Oktober 2022 di Bangkok, Thailand. Pameran ini berfokus pada pengemasan dan pencetakan. Sahabat wirausaha jika tertarik dapat melihat informasi lebih lanjut di https://www.pack-print.de/.
Baca Juga: Potensi Impor: ASEAN
Semua daftar pameran internasional di Asia yang telah dipaparkan merupakan pameran yang baik untuk menjalin relasi dan perluasan bisnis sesuai dengan tujuan masing-masing. Namun rekomendasi yang dapat kami berikan adalah pameran Jakarta International Expo (JIEXPO).
Hal ini karena pengunjung dan pelaku usaha dapat menikmati promosi multiproduk di 1.350 stan milik 2.500 peserta, termasuk anjungan sejumlah provinsi. Untuk sahabat wirausaha dapat mengikuti pameran internasional di negara sendiri dengan biaya yang lebih terjangkau di Jakarta International Expo (JIEXPO).
Mekanisme Mengikuti Pameran Internasional di Asia
Sahabat wirausaha, berikut cara untuk bisa berpartisipasi dalam pameran yang telah diuraikan sebelumnya (Admin, 2011):
- Perusahaan yang siap ekspor mendaftarkan diri dengan mengisi form keikutsertaan
- Membuat surat pernyataan bermaterai untuk tidak akan mundur apabila dipastikan untuk ikut berpartisipasi
- Mengikuti proses kurasi apabila pendaftar lebih dari quota
- produk yang didaftarkan sesuai dengan kegiatan yang terselenggara
- Pendaftaran dapat diajukan kepada Bidang Luar Negeri untuk pameran di luar negeri dan Bidang Dalam Negeri untuk pameran dalam negeri atau kepada Penanggung Jawab masing-masing pameran.
Bagaimana Persiapan yang Harus Dilakukan Untuk Menghadiri Pameran Tersebut?
Menghadiri pameran dagang internasional bukanlah sesuatu yang dapat kita rencanakan dalam satu atau dua minggu. Hal ini disebabkan karena membutuhkan biaya, perencanaan dan persiapan yang matang, tidak hanya dalam hal penjualan dan pemasaran, tetapi di banyak bidang lainnya.
Selain itu Itu juga membutuhkan koordinasi serius di antara berbagai departemen di perusahaan kita. Serta penelitian di luar perusahaan kita, untuk memastikan bahwa partisipasi kita sukses. Persiapan yang dapat sahabat wirausaha lakukan untuk mengikuti pameran adalah sebagai berikut (Germain, 2019):
Baca Juga: Menentukan Target Negara untuk Ekspor
- Menetapkan tujuan perusahaan
- Adanya pengalaman ekspor sebelumnya setidaknya selama satu tahun. Hal ini disebabkan karena perusahaan harus sudah terbiasa dengan semua logistic dan seluk beluk lain yang terlibat dalam proses ekspor
- Memiliki sertifikasi internasional seperti GFSI4 di industri makanan, ASTM5 di industri tekstil, ISO6 di industri makanan, pakaian jadi, dan alas kaki
- Menetapkan harapan perusahaan baik dalam penjualan maupun pembelian
- Mengevaluasi kapasitas dan sumber perusahaan
Sahabat Wirausaha pasti sudah semakin menyadari pentingnya mengikuti pameran internasional. Jadi, pameran internasional khususnya di Asia merupakan media yang penting untuk dimanfaatkan apalagi untuk kemajuan dan perkembangan bisnis. Oleh karena itu, sahabat wirausaha jangan sampai kelewatan ya!
Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini.
Referensi:
- Admin. (2011). International Exhibition. Retrieved 08 15, 2022, from djpen.kemendag.go.id: http://djpen.kemendag.go.id/app_frontend/contents/...
- Admin. (2021, 06 25). Pameran Dagang Luar Ruang Asia. Retrieved 08 15, 2022, from cantonfair.net: https://www.cantonfair.net/id/event/1641-asia-outd...
- Asia, M. D. (2022). Up to Date in Asia. Singapore: Messe Duseeldorf Asia.
- Ferry. (2022, 08 14). Pameran Seni Rupa Internasional ART JAKARTA 2022 Siap Hadir di Akhir Agustus. Retrieved 08 15, 2022, from Tourismvaganza.com: https://www.tourismvaganza.com/pameran-seni-rupa-i...
- Fitri. (2012, 02 09). PENAWARAN UNTUK BERPARTISIPASI DALAM KONFERENSI DAN PAMERAN PT DI LUAR NEGERI. Retrieved 08 15, 2022, from lldikti12.ristekdikti.go.id: https://lldikti12.ristekdikti.go.id/2012/02/09/penawaran-untuk-berpartisipasi-dalam-konferensi-dan-pameran-pt-di-luar-negeri.htmlhttps://lldikti12.ristekdikti.go.id/2012/02/09/penawaran-untuk-berpartisipasi-dalam-konferensi-dan-pameran-pt-di-luar-negeri.
- Germain, M. (2019). Guide to Attending and Benefiting from International Trade Shows. Canada: TPSA Project.
- Pololntalo, I. R. (2017, 09 27). 3 Alasan Pengusaha Indonesia Harus Ikut Pameran Internasional. Retrieved 08 15, 2022, from Kumparan.com: https://kumparan.com/ivan-polontalo/apa-sih-yang-k...
- Ririsaci. (2020). Inilah 11 Manfaat Mengikuti Pameran Bagi Bisnis. Retrieved 08 15, 2022, from Ririsaci Studio: https://ririsaci.com/inilah-11-manfaat-mengikuti-p...
- Slamet. (2022, 06 07). Event Pameran Terbesar di kawasan Asia Tenggara ini digelar selama 39 hari, mulai tanggal 9 Juni sampai 17 Juli 2022. Retrieved 08 15, 2022, from Jejak Profil: https://jejakprofil.com/2022/06/07/event-pameran-t...
- Surakarta, H. I. (2022, 05 11). Typefest 2022, International Typography Biennial Digelar di TBJT. Retrieved 08 15, 2022, from isi-ska.ac.id: https://isi-ska.ac.id/typefest-2022-international-...
- Suyatna, H. (2006). Reorientasi Kebijakan UMKM di Era Asia China Free Trade Area (ACFTA) . Universitas Gadjah Mada , 1-16.