Selvi Ananda, istri Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka, menjadi perbincangan usai kehadirannya dalam pelantikan pengurus Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Masa Bakti 2024-2029.
Selvi hadir dengan penampilan yang anggun saat memberi sambutan kepada pengurus Dekranas yang hadir. Selvi yang saat ini menjabat sebagai Ketua Dekranas menyampaikan komitmen kuatnya membawa UMKM Indonesia naik kelas dan mampu bersaing di pasar global.
“UMKM-UMKM kecil ini bisa sama-sama naik kelas. Itu kenapa ada bidang khusus untuk standarisasi hubungan dengan luar negeri. Saya pengin ke depannya UMKM Indonesia bisa dibawa dikenalkan ke banyak negara lagi,” ungkapnya.
Namun di tengah semangatnya mendorong perkembangan UMKM, penampilannya justru menuai kritik dari netizen. Dalam kesempatan itu, Selvi tampil mengenakan kebaya putih dengan sentuhan modern dan menenteng tas Lady Dior berwarna hitam buatan rumah mode Prancis yang ditaksir seharga 85-120 juta.
Banyak netizen yang meyayangkan penampilannya. Selvi menyampaikan dukungan terhadap UMKM Indonesia, tetapi menenteng tas branded negara lain, yang bertolak belakang dengan pesan yang ia sampaikan.
Salah satu netizen dengan akun @/NyaiNen*** berkomentar bahwa apa yang disampaikan Selvi tidak relate dengan tas tentengannya.
Kritik ini mencerminkan kekecewaan sebagian masyarakat yang menganggap penggunaan produk luar negeri oleh Selvi sebagai ironi terhadap dukungannya pada UMKM lokal.
Terlepas dari kontroversi yang muncul, penampilan Selvi Ananda tetap menuai pujian karena serasi memadu-madankan kebaya dan batik sebagai simbol budaya Indonesia.
Sebagai seorang figur publik, Selvi memiliki tanggung jawab besar untuk membangun citra yang konsisten dengan visinya. Diharapkan ke depannya, penampilan Selvi dapat lebih mencerminkan dukungannya terhadap UMKM, sehingga tidak hanya pesan yang ia sampaikan, tetapi juga setiap detailnya mampu menginspirasi masyarakat untuk lebih mencintai dan mendukung produk dalam negeri.
Referensi: hops.id, suara.com