Peluang Bisnis Air Kemasan - Pernahkah Sahabat Wirausaha terbayang menjadi bos air minum kemasan? Bayangkan saja, di tengah teriknya matahari dan kesibukan sehari-hari, produk kita menjadi penyegar yang selalu diminati banyak orang. Bisnis air kemasan memang tidak pernah lekang oleh waktu!

Dikutip dari nawasis.org, menurut Studi Kualitas Air Minum Rumah Tangga (SKAM-RT) tahun 2020, sekitar 1 dari 10 rumah tangga di Indonesia (10,7%) mengandalkan air kemasan sebagai sumber utama air minum mereka. Hal ini tentu menjadi angin segar bagi para pemburu cuan untuk memanfaatkan peluang bisnis air kemasan. Yuk, simak lebih dalam peluang bisnis ini.

Peluang Bisnis Air Kemasan di Indonesia

Indonesia adalah negara dengan populasi lebih dari 270 juta jiwa. Dengan pertumbuhan penduduk yang pesat, permintaan akan air bersih dan sehat juga terus meningkat. Hal ini tentu memberikan peluang bisnis air kemasan yang besar bagi para pelaku usaha. 

Selain memiliki pangsa pasar yang cukup besar, industri air minum dalam kemasan di Indonesia telah mengalami perkembangan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Menurut data dari Asosiasi Industri Air Minum dalam Kemasan Indonesia (ASPADIN), konsumsi air minum dalam kemasan di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 10% setiap tahunnya. 

Hal ini menjadikan Indonesia sebagai salah satu pasar terbesar di Asia untuk produk ini. Pertumbuhan yang cepat membuka peluang bisnis air kemasan yang menjanjikan bagi para pelaku di industri air minum dalam kemasan.

Permintaan yang terus meningkat untuk air minum kemasan terjadi karena beberapa faktor. Pertama, masyarakat semakin sadar akan pentingnya konsumsi air bersih untuk kesehatan. Air kemasan dianggap sebagai pilihan yang lebih sehat dan terjamin kualitasnya dibandingkan air keran yang belum tentu steril.

Baca Juga: 8 Tips Bisnis Isi Ulang Air Minum, Biar Berkembang dan Sukses Tarik Pelanggan

Kedua, gaya hidup yang sibuk membuat banyak orang lebih memilih air kemasan yang praktis dan mudah dibawa ke mana saja. Gelas atau botol yang praktis dan mudah dibawa ke mana-mana memungkinkan konsumen untuk tetap terhidrasi di tengah rutinitas yang padat tanpa harus khawatir tentang kebersihan atau ketersediaan air minum. 

Selain itu, air minum dalam kemasan juga sering menjadi pilihan utama dalam berbagai acara formal dan non formal. Di lingkungan kerja, misalnya, air kemasan gelas dan botol menjadi pilihan utama untuk rapat-rapat kantor atau pertemuan bisnis. Sementara itu, dalam konteks acara keluarga dan kegiatan sosial seperti arisan atau pengajian, air kemasan menambah kenyamanan bagi peserta acara dengan memastikan semua orang dapat menikmati air minum yang bersih dan aman dikonsumsi.

Beberapa Hal yang Harus Disiapkan Sebelum Memulai Bisnis Air Kemasan

Setelah mengetahui peluang bisnis air kemasan yang begitu menjanjikan, tentu kita penasaran bagaimana cara memulai bisnis ini? Untuk itu terdapat beberapa langkah yang perlu kita persiapkan:

1. Menentukan Lokasi dan Pabrik Air Minum Kemasan

Lokasi dan bangunan pabrik air minum kemasan harus direncanakan dengan baik dan mematuhi ketentuan yang berlaku, seperti standar SNI dan BPOM. Setelah perencanaan selesai, langkah selanjutnya adalah menyusun RAB (Rencana Anggaran Biaya) untuk bangunan tersebut.

2. Berbagai Mesin yang Diperlukan

Selanjutnya, kita perlu menghitung biaya untuk mesin-mesin yang akan digunakan, mulai dari mesin penyaringan hingga mesin pengisian dan pengemasan. Mesin yang dibutuhkan mencakup mesin filtrasi, sterilisasi, dan pengisian air minum kemasan. Rencanakan mesin yang sesuai dengan sumber air yang akan diolah. Setelah itu, kita dapat melakukan perhitungan biaya yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan komponen ini.

3. Pemilihan Sumber Air

Sumber air yang berkualitas adalah kunci utama dalam bisnis air kemasan. Pastikan kita memilih sumber air yang bersih, bebas dari kontaminasi, dan memiliki kandungan mineral yang baik. Lakukan uji laboratorium secara berkala untuk memastikan kualitas air tetap terjaga.

4. Pengurusan Izin

Bisnis air kemasan memerlukan izin dari berbagai instansi, termasuk Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), kementerian agama, dan instansi lainnya. Adapun secara umum perizinan yang mesti kita persiapkan seperti Nomor Induk Berusaha, Standar Nasional Indonesia (SNI), Sertifikat BPOM, dan Sertifikat Halal. Pastikan kita mengurus semua izin yang diperlukan agar bisnis berjalan sesuai dengan regulasi yang berlaku.

5. Bahan Baku Produksi Air Kemasan

Langkah berikutnya adalah merencanakan anggaran untuk bahan baku produksi air minum dalam kemasan. Jika kita fokus pada usaha minuman kemasan dalam gelas cup, kita akan membutuhkan bahan seperti gelas cup dengan berbagai ukuran dan sedotan. Namun, jika kita ingin mengeksplorasi berbagai jenis kemasan, berikut adalah beberapa bahan baku yang akan dibutuhkan:

1. Galon 19 liter
2. Tutup Cup dengan 4, 8, 4 x 2, hingga 12 x 2 line
3. Cup dengan kapasitas 120 ml, 220 ml, dan 240 ml
4. Sedotan untuk minuman kemasan dalam gelas
5. Botol dengan kapasitas 330 ml, 600 ml, dan 1500 ml
6. Label plastik untuk badan atau kepala botol
7. Tisu basah dan penutup untuk galon
8. Kardus

Baca Juga: 10 Cara Memulai Usaha Warung Makan yang Menguntungkan

6. Modal yang Dibutuhkan Untuk Bisnis Air Kemasan

Modal yang dibutuhkan untuk bisnis air kemasan tergantung pada skala operasi dan jenis kemasan yang dipilih. Dikutip dari tirtamandiri.com, total modal awal untuk bisnis air kemasan adalah sebesar Rp1,2 miliar. 

Modal tersebut meliputi modal investasi bangunan, peralatan, mesin, sertifikasi usaha, dan biaya produksi awal. Meskipun modal awal yang dikeluarkan cukup besar, investasi ini diharapkan dapat memberikan hasil yang signifikan dalam jangka panjang. 

7. Strategi Pemasaran

Tentukan strategi pemasaran yang efektif untuk memperkenalkan produk kita ke pasar. Manfaatkan media sosial, website, dan platform e-commerce untuk menjangkau lebih banyak konsumen. Selain itu, bangun kerjasama dengan distributor dan pengecer untuk memperluas jaringan pemasaran.

Strategi untuk Meraih Kesuksesan Bisnis Air Kemasan

Untuk meraih kesuksesan dalam bisnis air kemasan, kita perlu menerapkan beberapa strategi berikut:

1. Inovasi Produk

Lakukan inovasi pada produk kita agar berbeda dari kompetitor. Misalnya, kita bisa menawarkan air kemasan dengan tambahan rasa atau kandungan mineral yang lebih tinggi. Inovasi produk juga dapat dilakukan dengan membuat kemasan yang lebih ramah lingkungan sebagai bentuk kepedulian kita terhadap lingkungan. 

Penggunaan botol atau kemasan yang dapat didaur ulang atau bahkan berbahan dasar ramah lingkungan seperti botol kaca atau bahan-bahan biodegradable dapat menjadi nilai tambah yang signifikan. Hal ini tidak hanya menarik bagi konsumen yang semakin peduli terhadap masalah lingkungan, tetapi juga dapat meningkatkan citra dan reputasi bisnis kita di mata publik.

2. Kualitas Produk

Menjaga kualitas produk adalah pondasi utama kesuksesan dalam bisnis air kemasan. Dengan melakukan pengawasan ketat pada setiap tahap produksi, mulai dari pemilihan sumber air hingga proses pengemasan, kita dapat memastikan bahwa setiap produk yang dihasilkan memenuhi standar mutu yang tinggi. Konsistensi dalam menjaga kualitas tidak hanya membangun kepercayaan konsumen tetapi juga mempertahankan loyalitas konsumen.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Franchise Bakso Buat Kamu yang Mau Mulai Bisnis Kuliner

3. Branding yang Kuat

Membangun merek yang kuat merupakan langkah strategis dalam memenangkan persaingan bisnis air kemasan. Salah satu kunci utamanya adalah menciptakan citra yang positif di mata konsumen. Hal ini dapat dicapai dengan merancang logo, kemasan, dan slogan yang menarik dan mudah dikenali. Logo yang khas dan kemasan yang estetis tidak hanya memperkuat identitas merek tetapi juga membantu produk kita menonjol di rak-rak toko.

Peluang bisnis air kemasan tidak hanya menawarkan peluang finansial, tapi juga kesempatan untuk berkontribusi pada kesehatan masyarakat dengan menyediakan produk yang aman dan bermutu. Dengan membangun reputasi sebagai merek yang inovatif dan dapat diandalkan, serta mempertahankan komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, kita bisa membangun dasar yang kuat untuk pertumbuhan bisnis jangka panjang. 

Mengikuti tren pasar, mengadopsi teknologi terkini, dan menjaga kualitas produk serta pelayanan, bisnis air kemasan punya potensi besar untuk tumbuh dan sukses di pasar yang dinamis ini. Selamat meraih peluang bisnis air kemasan yang sangat menjanjikan ini. Semoga berhasil ya, Sahabat Wirausaha.

Jika tulisan ini bermanfaat , silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM. 

Referensi:

1. https://www.viva.co.id/bisnis/1643115-potensi-pasar-air-kemasan-di-indonesia-masih-besar-ini-peluang-bisnisnya?page=2 
2. https://validnews.id/ekonomi/bisnis-menjanjikan-air-dalam-kemasan 
3. https://www.okocenews.com/peluang-pasar/4209243826/air-minum-dalam-kemasan-potensi-bisnis-yang-menjanjikan 
4. https://www.hops.id/unik/29410226997/ide-bisnis-amdk-untuk-pemula-dimulai-dengan-modal-rp1-jutaan-ini-keuntungan-dan-mekanismenya?page=3 
5. https://defriansyah.net/pabrik-air-minum-dalam-kemasan/ 
6. https://www.nawasis.org/portal/galeri/read/fakta-air-minum-dalam-kemasan-amdk-/52308 
7. https://inviro.co.id/amdk/syarat-mendirikan-pabrik-amdk/ 
8. https://resepmakanan-id.com/modal-usaha-air-minum-kemasan-gelas/ 
9. https://www.hops.id/unik/29410077734/mau-usaha-amdk-aqua-segini-perkiraan-modal-dan-keuntungannya-pemula-bisa-langsung-jadi-pemain-besar 
10. https://www.tirtamandiri.com/pabrik-air-minum-dalam-kemasan-amdk/investasi-modal-pabrik-air-minum/