Cara Memulai Bisnis Katering, Dijamin Cuan! – Di era kehidupan yang semakin sibuk seperti saat ini, menyebabkan kebutuhan akan layanan katering semakin meningkat. Kenapa begitu? Karena semua orang butuh ketersediaan makanan yang singkat dan anti ribet. Fenomena ini akhirnya menjadikan bisnis katering sebagai peluang yang menarik bagi mereka yang memiliki passion dalam dunia kuliner dan keterampilan dalam menyajikan hidangan lezat. 

Tertarik untuk menggeluti bisnis katering? Artikel ini akan membahas langkah-langkah kunci untuk memulai bisnis katering dengan sukses. Berikut ini adalah penjelasannya, yuk disimak!

1. Lakukan Riset Pasar yang Mendalam

Sumber: freepik.com

Sebelum memasuki dunia bisnis katering, Sahabat Wirausaha dapat melakukan riset pasar secara menyeluruh. Sahabat Wirausaha perlu memahami tren kuliner terkini, mengidentifikasi target pasar yang potensial, dan mengenali kebutuhan serta preferensi pelanggan. Riset pasar akan membantu Sahabat Wirausaha dalam memahami dinamika pasar dan menyesuaikan jenis layanan dengan permintaan konsumen. 

Ketika melakukan riset pasar, penting bagi Sahabat Wirausaha untuk melakukan analisis persaingan bisnis, mencari supplier bahan baku terbaik, menetapkan target bisnis, serta menetapkan harga produk yang sesuai. Hal ini berkaitan dengan kebutuhan bisnis terhadap strategi yang efektif agar dapat bersaing dan menarik perhatian pelanggan. 

Baca Juga: Jadi Miliarder Berkat Bisnis Katering! Inilah Tips Berbisnis ala Risma, Diaspora Indonesia Sukses di Arab Saudi 

Saat melakukan riset pasar, petimbangan tingkat persaingan menjadi hal yang perlu diperhatikan. Carilah informasi mengenai bisnis sejenis yang sedang beroperasi. Sahabat Wirausaha dapat melakukan riset harga pada bisnis katering yang umum dipasaran untuk memberikan penawaran terbaik bagi pelanggan. 

Memilih pemasok bahan baku terbaik akan memastikan kebutuhan pengadaan barang produksi selalu terpenuhi. Oleh karena itu, setelah menyelesaikan proses riset, Sahabat Wirausaha dapat menentukan jenis hidangan yang akan ditawarkan, harga paket, target pasar, metode periklanan, dan aspek lainnya.

2. Rencanakan Bisnis dengan Matang

Sahabat Wirausaha perlu membuat rencana bisnis yang terperinci. Sertakan visi dan misi bisnis, analisis pasar, strategi pemasaran, struktur biaya, dan proyeksi keuangan dalam perencanaan bisnis. Rencana bisnis yang matang akan menjadi panduan dalam mengatasi tantangan dan mencapai tujuan bisnis. 

Mengutip dari Ika.ummetro.ac.id, dalam pandangan Steven S. Little yang merupakan penulis buku The 7 Irrefutable Rules of Small Business Growth, ia menyatakan bahwa "Rencana bisnis berfungsi sebagai panduan yang akan membimbing perjalanan bisnis Anda menuju kesuksesan."

3. Tentukan Target Pasar dan Kembangkan Menu

Sahabat Wirausaha dapat melakukan identifikasi target pasar atau spesialisasi produk yang akan Anda tawarkan, seperti katering rumahan, pernikahan, acara bisnis, atau makanan sehat. Sesuaikan menu dengan kebutuhan pelanggan. 

Jangan lupa untuk memberikan pertimbangkan variasi menu yang beragam untuk merespon berbagai selera dan preferensi dari konsumen. Sahabat Wirausaha harus memiliki pengetahuan mengenai target pasar dalam bisnis katering yang akan dikembangkan agar hasil bisnis bisa diperoleh secara maksimal.

Sumber: Freepik.com

Mengetahui target pasar akan mempermudah upaya pemasaran, pencarian pelanggan, dan peningkatan penjualan dalam bisnis katering. Sahabat Wirausaha dapat menentukan kelompok sasaran yang ingin difokuskan, seperti mereka yang menganut gaya hidup sehat, pekerja kantoran yang membutuhkan layanan katering, atau bahkan pelanggan khusus seperti anak kost.

Melalui identifikasi target pasar, Sahabat Wirausaha dapat menentukan besarnya modal yang diperlukan untuk usaha. Sahabat Wirausaha juga akan lebih mudah dalam melakukan proses pemetaan pelanggan melalui sistem profiling terlengkap, berdasarkan tingkat pembelian, jenis kelamin, rentang usia, dan lokasi menggunakan sistem Customer Relationship Management (CRM) yang handal.

Baca Juga: Peluang Bisnis Katering, Cuan dari Lezatnya Bisnis Makanan Siap Santap

4. Legalitas dan Perizinan Usaha

Pastikan bisnis katering Sahabat wirausaha beroperasi secara legal dengan mendapatkan semua izin usaha yang diperlukan. Untuk bisnis katering dengan tingkat risiko yang rendah, maka bentuk kewajiban perizinan yang harus dipenuhi adalah Nomor Induk Berusaha (NIB).

Selain itu, Sahabat Wirausaha juga bisa mengurus Sertifikat Halal untuk membangun kredibilitas yang lebih baik lagi dimata konsumen. Mematuhi regulasi akan membantu melindungi bisnis dari berbagai masalah hukum di masa depan. Setelah semua proses itu selesai, Sahabat Wirausaha dapat fokus untuk menjalankan bisnis katering yang ada.

5. Memastikan Ketersediaan Bahan Baku dan Logistik

Sahabat Wirausaha harus bisa menjamin ketersediaan bahan baku untuk bisnis katering dengan kualitas yang baik. Kualitas bahan makanan merupakan hal utama untuk dipertimbangkan sebelum memulai bisnis katering karena sangat berpengaruh terhadap cita rasa makanan. Oleh karena itu, penting untuk memilih supplier yang dapat menyediakan bahan-bahan dengan kualitas yang terjamin, sehingga cita rasa dan mutu makanan tetap sesuai standar.

Sahabat Wirausaha dapat melakukan negosiasi dengan supplier tertentu dan menjalin kesepakatan, sehingga biaya bahan makanan dapat lebih terkendali. Stabilitas harga bahan baku makanan di pasaran perlu dijaga. Untuk mempermudah pengelolaan proses pengadaan dan memberikan penilaian otomatis terhadap kinerja pemasok, penggunaan sistem pengadaan otomatis dapat menjadi solusi. 

Selain itu, Sahabat Wirausaha juga perlu mengatur logistik dengan cermat, termasuk pengiriman, penyimpanan, dan persiapan makanan. Sistem logistik yang efisien akan membantu memastikan bahwa layanan katering berjalan dengan lancar.

6. Pemasaran dan Branding

Sahabat Wirausaha dapat membangun citra merek yang kuat untuk menarik perhatian pelanggan, misalnya dengan membuat nama produk yang menarik dan mudah diingat konsumen. Selain itu, untuk memaksimalkan pendapatan, Sahabat Wirausaha dapat meningkatkan jumlah pembelian konsumen dengan cara memanfaatkan media sosial, situs web, serta strategi pemasaran online.

Sumber : Freepik.com

Melalui promosi online, Sahabat Wirausaha dapat menjangkau konsumen yang lebih luas. Sahabat Wirausaha juga dapat memanfaatkan media sosial seperti Instagram, Youtube dan sejenisnya untuk memperoleh ide baru yang berguna untuk pengembangan bisnis katering. 

Apabila memungkinkan, Sahabat Wirausaha dapat membentuk tim pemasaran dan pengiklanan secara khusus. Tanpa pemasaran yang tepat, akan sulit bagi kita untuk menarik konsumen dengan jangkauan yang lebih luas.

Baca Juga: Daftar Perizinan Yang Diperlukan Untuk Bisnis Katering

7. Memberikan Pelayanan yang Maksimal terhadap Konsumen

Layanan pelanggan yang baik adalah kunci dari sebuah kesuksesan bisnis. Sahabat Wirausaha dapat menanggapi pertanyaan dan umpan balik dari pelanggan dengan cepat dan santun. Pastikan bahwa setiap tahap dari pemesanan hingga penyajian makanan berjalan dengan lancar dan memuaskan. Kritik dan saran dari konsumen dapat menjadi pertimbangan untuk melakukan perbaikan dan inovasi terhadap bisnis katering di kemudian hari.

8. Evaluasi dan Adaptasi Terus-Menerus

Selalu lakukan evaluasi secara berkala terhadap kinerja bisnis. Tinjau feedback pelanggan, analisis penjualan, terapkan perubahan jika diperlukan serta kembangkan inovasi-inovasi yang dapat meningkatkan daya tarik dari bisnis katering yang dijalankan. Kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan pasar akan membantu bisnis kita tetap relevan dan kompetitif. 

Memulai bisnis katering mungkin memerlukan usaha ekstra, tetapi dengan perencanaan yang matang dan fokus pada kepuasan pelanggan, kita dapat membuka pintu peluang dalam dunia kuliner yang semakin berkembang. Itu dia penjelasan singkat terkait cara memulai bisnis katering. Semoga mampu memberikan pengetahuan dan pemahaman baru bagi Sahabat Wirausaha khususnya dalam memulai bisnis katering secara mandiri. 

Jika tulisan ini bermanfaat , silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM. 

Referensi : 

  1. Aturtoko.id 2022
  2. Ika.ummetro.ac.id 2023
  3. Nataproperty.com 2018
  4. Sidoarjosukses.com
  5. freepik.com