Jualan via Live TikTok – Sahabat Wirausaha, Live TikTok saat ini sudah jadi salah satu cara favorit untuk jualan secara langsung dan interaktif. Bukan cuma brand besar, pelaku UMKM juga bisa memanfaatkan fitur ini untuk menjangkau pembeli dengan cara yang lebih personal.

Tapi untuk bisa menarik perhatian dan menjaga penonton tetap bertahan, dibutuhkan strategi yang tepat. Artikel ini akan membahas 10 strategi jualan via Live TikTok khusus untuk UMKM pemula agar siaran kamu bukan cuma ramai, tapi juga menghasilkan penjualan.

1. Pahami Siapa Target Audiens Kamu

Sebelum memulai siaran, penting banget untuk tahu siapa yang akan kamu ajak ngobrol. Apakah mereka ibu rumah tangga, pelajar, karyawan, atau sesama pebisnis? Semakin kamu mengenali karakter mereka, semakin mudah menyusun gaya bicara, jenis produk, hingga promo yang cocok.

Kamu bisa pelajari dari komentar sebelumnya, analisis penonton terbanyak saat live, hingga jam aktif mereka. Ini akan membantu kamu membuat sesi jualan via Live TikTok yang dekat dan relevan. Kalau kamu bisa nyambung dengan audiens, maka peluang terjadinya transaksi akan jauh lebih besar.

Baca Juga: 8 Cara Membuat Konten Soft Selling supaya Calon Pelanggan Tertarik, Bukan Kabur

2. Siapkan Konsep dan Alur Siaran Secara Detail

Jangan hanya mengandalkan spontanitas. Bikin alur siaran yang jelas agar kamu tidak bingung saat live. Mulai dari opening, perkenalan singkat, showcase produk, hingga sesi promo atau diskon. Contohnya:

  • 0–5 menit: Sapaan dan perkenalan
  • 5–15 menit: Demo produk atau cerita produk
  • 15–20 menit: Promo flash sale
  • 20–30 menit: Jawab pertanyaan dan ajakan closing

Kalau perlu, tulis poin-poin penting di kertas kecil dan tempel di dekat kamera. Ini bisa membantu kamu tetap fokus. Struktur siaran juga memudahkan penonton tahu apa yang bisa mereka harapkan, sehingga mereka betah menonton lebih lama.

3. Gunakan Pencahayaan dan Sudut Kamera yang Menarik

Visual tetap jadi hal penting. Pastikan ruangan cukup terang, produk terlihat jelas, dan kamu tampil profesional. Tak perlu studio mahal, cukup lampu ring light dan posisi kamera sejajar wajah agar kesannya ramah dan siap melayani.

Strategi jualan via Live TikTok, kamu juga bisa berkreasi dengan pencahayaan berwarna jika produk kamu menyasar anak muda. Hindari backlight dari jendela atau lampu dari belakang, karena itu membuat wajah terlihat gelap.

Atur posisi kamera agar kamu tidak membelakangi cahaya, dan pastikan sudut pengambilan gambar memperlihatkan produk dengan jelas. Kalau menjual pakaian, siapkan juga cermin atau mannequin kecil untuk memamerkan produk lebih menarik.

Gabung jadi Member ukmindonesia.id buat update terus info seputar UMKM dan peluang usaha!

4. Bangun Kepercayaan dengan Tampil Apa Adanya

Penonton lebih suka host yang autentik. Gunakan bahasa yang kamu pakai sehari-hari, tunjukkan wajah ceria, dan tanggapi komentar dengan tulus. Kalau ada kendala teknis, tetap tenang dan komunikasikan secara santai.

Jangan takut tampil dengan dialek atau logat daerah, ini justru bisa jadi ciri khas dan membuat orang merasa lebih dekat. Ceritakan juga proses produksi dan kisah usaha kamu supaya penonton merasa mengenal lebih dalam.

Kamu bisa bilang, “Produk ini saya buat sendiri di rumah, dibantu anak-anak saya. Alhamdulillah, banyak yang suka karena jahitannya kuat dan motifnya beda.” Cerita seperti ini memperkuat nilai dalam jualan via Live TikTok.

5. Beri Alasan Kuat Agar Penonton Tetap Bertahan

Agar penonton tidak pergi saat live, kasih alasan kenapa mereka perlu stay. Misalnya, “Nanti di menit ke-15 kita kasih diskon spesial” atau “Tunggu, ada giveaway buat 5 orang tercepat!”

Bisa juga bikin tantangan singkat: “Kalau penonton tembus 100 orang, saya kasih harga spesial!” Interaksi seperti ini bikin penonton penasaran. Selain itu, kamu bisa mengatur momen seru di tengah atau akhir acara, seperti mini kuis, unboxing stok baru, atau pamer pesanan dari pelanggan. Semakin banyak momen menarik, semakin besar peluang penonton bertahan lebih lama di jualan via Live TikTok kamu.

6. Tampilkan Produk Secara Detail dan Jujur

Jangan hanya menyebutkan nama produk dan harga. Tunjukkan langsung seperti apa bentuknya, ukurannya, warnanya, bahkan kekurangannya jika ada. Transparansi akan meningkatkan kepercayaan penonton.

Gunakan kamera untuk mendekatkan produk ke layar, tunjukkan bahan, tekstur, dan bahkan bandingkan dengan benda lain agar terlihat jelas. Misalnya, jika kamu jual pouch kecil, tunjukkan apakah bisa muat HP atau dompet.

Kamu bisa sampaikan, “Warnanya memang agak soft, jadi cocok buat yang suka tampilan kalem. Tapi karena ini handmade, tiap item bisa beda sedikit motifnya ya.” Kalimat jujur seperti ini memperkuat nilai kepercayaan dari penonton.

Baca Juga: Livestream Shopping: Cara Efektif Memikat Calon Pembeli dan Meningkatkan Penjualan

7. Gunakan Caption, Stiker, dan Pin Komentar Secara Maksimal

Fitur Live TikTok sekarang sudah mendukung berbagai tambahan seperti pin komentar, teks judul di layar, dan stiker interaktif. Gunakan fitur ini untuk menampilkan info penting, seperti:

  • “Diskon 30% sampai jam 9 malam!”
  • Free ongkir seluruh Indonesia!”
  • “Klik icon keranjang buat langsung checkout!”

Pin komentar yang menjelaskan diskon atau kode voucher juga memudahkan penonton baru memahami isi siaran tanpa harus bertanya. Selain itu, kamu bisa buat komentar ajakan seperti: “Ketik MAU untuk pesan sekarang” lalu pin komentar tersebut. Ini bisa meningkatkan interaksi dalam sesi jualan via Live TikTok.

8. Ajak Penonton Untuk Berinteraksi Selama Siaran

Interaksi bukan cuma untuk meningkatkan engagement, tapi juga bikin suasana live lebih hidup. Kamu bisa:

  • Minta penonton ketik “READY” kalau mereka tertarik beli
  • Tanya pendapat soal produk baru
  • Lakukan countdown bareng sebelum buka flash sale

Kamu juga bisa menjawab komentar satu per satu agar penonton merasa dihargai. Jangan lupa panggil nama mereka saat menyapa: “Makasih ya Mbak Siti, sudah order dua. Semoga suka!” Interaksi sederhana seperti ini akan membuat penonton nyaman dan bisa mendorong mereka untuk jadi pelanggan tetap di sesi jualan via Live TikTok kamu.

Baca Juga: Shopee Live, IG Live, Tiktok Live, Platform Live Shopping Mana yang Dipilih?

9. Berikan Penawaran Terbatas Hanya Saat Live

Penawaran khusus yang hanya berlaku selama siaran dapat menciptakan rasa urgensi. Misalnya:

  • “Harga 25 ribu ini hanya berlaku selama live, besok kembali normal.”
  • “Khusus malam ini, beli 2 gratis 1 untuk 10 pembeli pertama.”

Sampaikan penawaran ini dengan antusias, sambil memberi tahu sisa stok. “Tinggal 3 lagi ya yang harga promo. Habis ini balik ke harga normal.” Ini memicu aksi cepat dari penonton.

Gunakan juga timer atau countdown di meja sebagai visual yang mempertegas batas waktu penawaran. Teknik ini sangat membantu untuk mempercepat pengambilan keputusan.

Itulah 10 strategi jualan via Live TikTok yang bisa langsung kamu terapkan meski masih pemula. Ingat, kunci keberhasilan bukan hanya dari produk yang kamu jual, tapi juga bagaimana kamu menyampaikannya secara hangat, jujur, dan menyenangkan. Jangan takut untuk belajar dari sesi ke sesi, karena setiap live adalah kesempatan untuk tumbuh. Selamat mencoba, Sahabat Wirausaha!

Jika tulisan ini bermanfaat , silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM.