Cara Menggunakan Tiktok untuk Bisnis - Sahabat Wirausaha, siapa bilang TikTok hanya untuk joget atau hiburan semata? Faktanya, platform ini telah berkembang menjadi salah satu media sosial paling efektif untuk mempromosikan usaha.
Dengan lebih dari 1 miliar pengguna aktif di seluruh dunia, TikTok kini menjadi ladang peluang emas bagi pelaku UMKM yang ingin menjangkau audiens lebih luas, meningkatkan penjualan, dan membangun brand awareness.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap cara menggunakan TikTok untuk bisnis, mulai dari membangun strategi konten, memahami tren, hingga mengoptimalkan fitur TikTok Shop supaya usahamu makin cuan.
Kenapa TikTok Jadi Peluang Besar untuk Bisnis?
Sebelum masuk ke teknis, penting untuk memahami alasan TikTok begitu menjanjikan. Menurut data ByteDance (perusahaan induk TikTok), rata-rata pengguna TikTok menghabiskan 95 menit per hari di aplikasi ini. Artinya, peluang konten bisnismu dilihat orang sangat besar.
TikTok punya algoritma unik bernama For You Page (FYP), yang menampilkan konten kepada pengguna berdasarkan minat mereka—bukan hanya dari akun yang mereka ikuti. Inilah yang membuat UMKM punya kesempatan sama besar dengan brand besar untuk viral.
Dengan kata lain, meskipun bisnismu baru merintis, jika kontenmu kreatif dan relevan, kemungkinan masuk FYP dan dilihat ribuan hingga jutaan orang tetap tinggi.
Langkah Awal Cara Menggunakan TikTok untuk Bisnis
Sahabat Wirausaha, jika kamu ingin menggunakan Tiktok untuk berbisnis, ada beberapa tahapan awal yang perlu kamu lakukan:
a. Buat Akun TikTok Business
- Download TikTok dan buat akun.
- Pilih opsi Switch to Business Account di menu pengaturan.
- Pilih kategori bisnis yang sesuai, misalnya Food & Beverage, Retail, atau Fashion.
Keunggulan akun bisnis:
- Bisa akses TikTok Analytics untuk memantau performa konten.
- Bisa menambahkan link ke profil (website, marketplace).
- Bisa pasang iklan TikTok Ads.
b. Kenali Audiens
Kamu harus tahu siapa target pasar bisnismu. Misalnya, jika menjual hijab, target utamanya mungkin perempuan usia 18–30 tahun. Pemahaman ini penting agar konten lebih tepat sasaran.
c. Siapkan Identitas Visual
Gunakan foto profil yang jelas, bio singkat tapi menarik, dan warna khas brand. Identitas visual akan membuat bisnismu mudah dikenali.
Jenis Konten Menarik untuk Promosi Bisnis di TikTok
Banyak pelaku UMKM bingung konten seperti apa yang cocok untuk bisnis di TikTok. Nah, berikut ide-ide yang terbukti efektif:
1. Konten Storytelling Bisnis
Ceritakan perjalanan usahamu, mulai dari awal berdiri hingga menghadapi tantangan. Contoh: "Dari dapur rumah ke 1.000 pesanan per bulan"—konten seperti ini sering memancing rasa penasaran.
2. Tutorial atau Tips
Jika bisnismu di bidang kuliner, buat video cara membuat atau tips menyajikan makanan. Jika fashion, bisa bikin tutorial mix-and-match baju.
3. Behind the Scenes
Tunjukkan proses produksi, pengepakan, atau suasana di tempat usaha. Konten ini membuat audiens merasa dekat dengan brand.
Baca Juga: Gagal dalam Bisnis? Jangan Menyerah! Ini 13 Tips untuk Bangkit Kembali
4. Konten Edukasi
Berikan informasi bermanfaat yang relevan dengan produk. Misalnya, toko skincare bisa membahas tips merawat kulit.
5. Tren & Challenge
Ikuti tren musik atau challenge yang relevan dengan produkmu. Kreativitas dalam mengikuti tren sering membuat konten lebih mudah masuk FYP.
6. Testimoni Pelanggan
Video pelanggan yang puas memakai produkmu adalah promosi gratis yang sangat efektif.
Strategi Agar Konten Masuk FYP
Sahabat Wirausaha, algoritma TikTok mengutamakan konten yang membuat orang betah menonton sampai habis. Jadi, perhatikan hal berikut:
- Buat hook yang kuat di 3 detik pertama. Misalnya, "Lihat rahasia dapur kami yang jarang orang tahu!"
- Gunakan musik atau sound yang sedang tren.
- Gunakan caption singkat tapi memancing interaksi.
- Posting di jam aktif audiens—biasanya pagi (07.00–09.00) atau malam (19.00–21.00).
- Konsisten posting minimal 3–5 kali seminggu.
Jika dilakukan secara konsisten, inilah salah satu cara menggunakan TikTok untuk bisnis yang paling efektif untuk memperluas jangkauan.
Baca Juga: 8 Cara Bisnis Print on Demand yang Cepat Menghasilkan
Mengoptimalkan Tiktok Shop
TikTok kini tak hanya platform hiburan, tapi juga marketplace. Dengan TikTok Shop, Sahabat Wirausaha bisa langsung menjual produk tanpa keluar dari aplikasi.
Fitur ini memungkinkan kreator dan brand memajang produk yang bisa langsung dibeli pengguna. Sistemnya mirip marketplace, tapi keunggulannya adalah integrasi langsung dengan video.
Cara Daftar TikTok Shop
- Kunjungi seller.tiktokglobalshop.com.
- Login dengan akun TikTok bisnis.
- Unggah dokumen legal seperti KTP dan NPWP.
- Tambahkan informasi toko dan produk.
Tips Optimasi TikTok Shop
- Gunakan foto produk yang jelas dan menarik.
- Tulis deskripsi produk lengkap dengan kata kunci relevan.
- Buat video review produk yang langsung menampilkan link pembelian.
- Manfaatkan live streaming untuk menjual produk secara real-time.
Banyak penjual memadukan live streaming dengan promo flash sale. Teknik ini membuat pembeli merasa fear of missing out (FOMO) dan akhirnya melakukan pembelian cepat.
Kesalahan yang Harus Dihindari
Saat mempraktikkan cara menggunakan TikTok untuk bisnis, ada beberapa hal yang perlu dihindari:
- Terlalu fokus jualan tanpa memberi nilai tambah → audiens ingin hiburan atau edukasi, bukan iklan terus-menerus.
- Mengabaikan tren → tren adalah cara tercepat mendapatkan jangkauan organik.
- Tidak konsisten → algoritma TikTok menghargai kreator yang rutin posting.
- Kualitas video buruk → cahaya minim atau audio tidak jelas bisa membuat orang skip.
- Tips Tingkat Lanjut untuk Meningkatkan Penjualan
Gabung jadi Member ukmindonesia.id buat update terus info seputar UMKM dan peluang usaha!
Jika Sahabat Wirausaha sudah menguasai dasar-dasarnya, coba terapkan strategi lanjutan berikut:
a. Kolaborasi dengan Kreator TikTok
Pilih kreator dengan audiens yang sesuai target pasarmu. Misalnya, kalau jual peralatan masak, gandeng kreator kuliner.
b. Gunakan TikTok Ads
Pasang iklan untuk memperluas jangkauan konten dan mengarahkan audiens ke TikTok Shop.
c. Analisis Data
Gunakan TikTok Analytics untuk melihat performa video: jam posting terbaik, durasi tonton rata-rata, dan jenis konten yang paling banyak interaksi.
Jangan lupa, meskipun fokus di TikTok, tetap promosikan akun dan kontenmu di media sosial lain seperti Instagram, Facebook, atau WhatsApp Business. Misalnya, potongan video TikTok bisa kamu repost di Reels atau Status WhatsApp untuk menjangkau audiens berbeda.
Penutup: TikTok, Senjata Baru UMKM
Sahabat Wirausaha, di era digital ini, menguasai cara menggunakan TikTok untuk bisnis adalah langkah strategis untuk bersaing. Platform ini memberikan kesempatan yang sama bagi semua, tanpa memandang besar kecilnya modal.
Kuncinya ada pada kreativitas, konsistensi, dan kemampuan membaca tren. Jangan takut bereksperimen dengan berbagai jenis konten, manfaatkan TikTok Shop untuk mempermudah transaksi, dan selalu evaluasi performa.
Dengan strategi yang tepat, bukan tidak mungkin bisnismu menjadi viral dan penjualan melonjak hanya lewat satu video. Jadi, tunggu apa lagi? Saatnya masuk ke TikTok, bukan hanya untuk hiburan, tapi untuk mengembangkan usaha dan meraih pasar yang lebih luas.