sumber : liputan 6

Tampil rapi dan menarik bukan hanya impian dari perempuan, melainkan juga laki-laki. Sehingga tidak heran jika usaha barbershop sedang banyak menjamur dan perkembangannya cukup pesat khususnya di kota-kota besar, sehingga Sahabat Wirausaha dapat dengan mudah menemukannya hampir di setiap sudut jalan. Apakah Sahabat Wirausaha tertarik juga untuk menjalankan bisnis barbershop? Yuk simak artikel ini ya.

Baca Juga: 7 Model Bisnis Social Enterprise

Gambar 1. Barbershop


Perbedaan Barbershop dengan Tukang Cukur

Sebelum kita membahas tips memulai usaha barbershop, mungkin Sahabat Wirausaha masih ada yang bertanya-tanya, apa perbedaan antara barbershop dengan tukang cukur. Bukankah keduanya sama-sama menyediakan jasa potong rambut?

Secara umum, barbershop yang saat ini banyak tersebar luas, tidak hanya menawarkan jasa potong rambut, tetapi juga menyediakan tempat yang lebih nyaman untuk santai dan nongkrong. Bahkan tidak jarang, Sahabat Wirausaha bisa menemukan barbershop yang bergabung dengan coffee shop. Konsepnya lebih modern, bersih, diputarkan lagu-lagu yang kekinian, dan terkesan “anak muda banget”. Terlebih, tidak hanya pelayanan potong rambut, barbershop juga kadang menawarkan layanan creambath, pewarnaan rambut, jasa cukur kumis, jenggot, dan jambang, hingga pijat layaknya salon wanita. Sehingga tidak heran, barbershop banyak digandrungi khususnya anak muda.

Gambar 2. Layanan Tambahan di Barbershop


Tips Memulai Usaha Barbershop

Saat ini, banyak pengusaha muda yang tertarik untuk terjun di bisnis ini, yang pada dasarnya menggabungkan bisnis jasa dengan lifestyle. Sahabat Wirausaha pun bisa terjun ke industri serupa lho. Yuk kita simak tips untuk memulai usaha barbershop berikut ini.

1. Miliki Konsep yang Menarik

Sahabat Wirausaha masih ingatkan bedanya barbershop dengan tukang cukur yang sudah kita bahas tadi? Ini adalah salah satu contoh implementasi dari konsep yang menarik. Pahami bahwa ini bukan sekadar bisnis untuk mencukur rambut. Oleh karena itu, miliki konsep yang menarik, mulai dari desain konsep interior retro atau vintage yang kekinian, menyediakan lounge yang cozy, aromaterapi yang menenangkan, dan lain sebagainya.

Baca Juga : Peluang Pasar : Membangun Usaha Jasa Rutin Pendukung Kehidupan

Gambar 3. Desain Interior Menarik

2. Pilih Lokasi yang Tepat

Saat ini, penjualan online tengah merebak. Hal ini memudahkan Sahabat Wirausaha, khususnya terkait pemilihan tempat. Dengan penjualan online seperti marketplace, pemilihan tempat strategis tidak lagi menjadi concern utama. Namun tidak demikian untuk usaha barbershop.

Di bisnis ini, pemilihan lokasi yang strategis menjadi faktor yang sangat penting, karena dapat menentukan kesuksesan usaha barbershop. Semakin strategis lokasi yang dipilih, maka semakin tinggi pula peluang bagi barbershop Sahabat untuk dikunjungi pelanggan.

Gambar 4. Lokasi Strategis

3. Miliki Tim yang Berpengalaman

Dalam bisnis yang bergerak di bidang jasa, faktor people atau tim yang bekerja dalam bisnis ini menjadi faktor yang sangat krusial. Oleh karena itu, pekerjakan barber yang memiliki keterampilan dan pengalaman ya Sahabat. Selain itu, pastikan pastikan seluruh anggota tim memiliki sikap yang baik, sopan, dan ramah ketika berinteraksi dengan pelanggan. Tidak kalah penting, pastikan juga mereka menguasai model rambut yang up-to date dan kekinian ya supaya pelanggan selalu setia dengan bisnis kita.

Baca Juga : Beberapa Ritual Penting Untuk Membangun Kekompakan Tim

Gambar 5. Tim Berpengalaman

4. Miliki Peralatan Lengkap

Layaknya klinik kesehatan, barbershop juga harus didukung dengan beragam peralatan yang lengkap dan bersih, seperti kursi barbershop, cermin ukuran 1×2 meter, meja lengkap dengan laci, serta AC. Terkait dengan peralatan mencukur, sediakan setidaknya dua set mesin cukur rambut lengkap dengan minyak pelumas, sepatu sisir, kuas, juga dua set gunting seperti gunting sasak, gunting potong, gunting kumis, dan dua buah pisau lipat isi ulang. Selain itu, sediakan pula kuas muka, handuk kecil, jepitan plastik, kain penutup badan, hingga katalog model rambut terbaru yang selalu di-update sesuai dengan tren.

Gambar 6. Peralatan Lengkap

5. Sediakan Ruang yang Nyaman

Kenyamanan tempat usaha tentu adalah yang sangat penting, begitu pula untuk usaha barbershop. terlebih jika usaha kita sedang ramai, sehingga tidak jarang pelanggan perlu untuk menunggu giliran dicukur rambutnya. Agar para pelanggan betah, ruangan perlu didesain sedemikian rupa agar nyaman, misal dengan memutar musik menggunakan aromaterapi. Selain itu, gunakan kursi yang empuk untuk tempat mencukur rambut serta di ruang tunggunya. Jika ada budget berlebih, Sahabat Wirausaha juga bisa melengkapi tempat usaha dengan air mineral gratis, televisi, bahkan WiFi.

6. Promo sebagai Strategi Pemasaran

Sahabat Wirausaha perlu membuat promo yang menarik, misal pelanggan akan mendapat potongan harga jika mem-follow media sosial barbershop Sahabat ataupun kupon diskon untuk pelanggan yang sudah berkunjung lebih dari 3 kali. Strategi lainnya yang juga bisa Sahabat lakukan adalah memberikan sejumlah promo pada saat soft opening agar menarik pelanggan datang ke barbershop Sahabat, seperti diskon cukur rambut sekian persen untuk 30 pelanggan pertama.

Baca Juga : Menawarkan Produk/Jasa ke Perusahaan Melalui LinkedIn

Gambar 7. Promo Barbershop

7. Buat Sistem yang Simple dan Memudahkan

Dalam hal ini, Sahabat Wirausaha dapat menerapkan sistem yang memudahkan, seperti booking minimal H-1 sebelum kedatangan. Kelebihan dari sistem ini adalah pelanggan tidak perlu mengantri lama-lama ketika menunggu giliran mencukur rambut karena sudah menjadwalkan diri. Selain itu, Sahabat juga bisa menambahkan layanan berkunjung ke rumah pelanggan dengan sistem penjadwalan yang memudahkan.

8. Ikuti Trend

Tips usaha barbershop berikutnya adalah usahakan untuk selalu up to date dengan tren gaya rambut, karena inilah hal yang sesungguhnya membedakan barbershop dengan tempat cukur rambut biasa. Seperti yang telah kita bahas sebelumnya, bisnis barbershop pada dasarnya menggabungkan bisnis jasa dengan lifestyle. Oleh karena itu, sangatlah penting untuk selalu up to date.

Pantau selalu perkembangan public figure yang gaya rambutnya diminati banyak orang hingga jadi trend setter. Selain itu, Sahabat juga bisa memanfaatkan internet atau aplikasi seperti Pinterest untuk mencari referensi terkait berbagai macam gaya rambut yang sedang populer.

Baca Juga : Tips Memulai Usaha yang Sukses


Contoh Barbershop Unik di Indonesia

Sebagai referensi, ada berbagai barbershop unik dan sudah eksis di Indonesia, antara lain :

1. Barbercop

Barbercop adalah barbershop yang berlokasi di Bandung yang menghadirkan konsep unik layaknya ruangan di kantor polisi. Interiornya didesain dalam gaya klasik, lengkap dengan deretan furniture besi dan kursi barber vintage yang dibuat di tahun 1950-an. Barbershop ini juga menawarkan layanan cukur rambut dan jenggot di samping layanan pangkas rambut.

Baca Juga: Bangun Customer Engagement Lewat Gimmick Promosi di Media Sosial

Gambar 8. Barbercop

2. Batavia Barbershop & Vintage Gallery

Pemilik barbershop ini merupakan kolektor barang antik dari seluruh dunia. Barbershop-nya pun didesain dengan sentuhan klasik khas toko barang antik. Jadi, jika Sahabat memiliki kesukaan terhadap barang antik dan ornamen klasik, sangat cocok untuk memotong rambut di Batavia Barbershop & Vintage Gallery.

Gambar 9. Batavia Barbershop & Vintage Gallery

3. Chief Barbershop

Chief Barbershop merupakan salon khusus pria yang sudah memiliki sejumlah cabang di Indonesia. Salah satu lokasinya ada di wilayah Kemang Raya, Jakarta Selatan. Hal paling unik dari barbershop ini adalah tukang cukurnya yang didatangkan langsung dari wilayah Garut, Jawa Barat. Seperti yang Sahabat Wirausaha ketahui, orang-orang asal Garut atau biasa disebut Asgar memang dipercaya sebagai tukang cukur yang andal.

Selain bisa mendapatkan potongan rambut terbaik dari tukang cukur berpengalaman, barbershop di Jakarta Selatan ini juga mengusung konsep kafe yang digabungkan dengan area barbershop. Setelah rambutmu dipangkas, Sahabat pun bisa ngopi-ngopi santai atau berkumpul bersama teman.

Bagaimana Sahabat Wirausaha, itulah 8 tips yang bisa Sahabat jadikan panduan jika tertarik memulai usaha barbershop dan beberapa contoh barbershop unik yang bisa menjadi referensi Sahabat. Selamat mencoba dan semoga dapat menambah wawasan, selamat bertumbuh!

Baca Juga : Tips Memulai Bisnis Online Berbasis Jasa

Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.