Tips Membuat Video Promosi Di era digital saat ini, konten video menjadi salah satu alat promosi paling efisien untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Bagi kamu pelaku UKM, membuat video promosi yang menarik tidak lagi harus bergantung pada peralatan mahal dan keahlian profesional.

Dengan smartphone yang kamu miliki, kamu sudah bisa menghasilkan video promosi berkualitas yang bisa meningkatkan engagement dan penjualan. Artikel ini akan membahas secara detail 10 tips membuat video promosi produk yang singkat dan menarik, langsung dari genggaman tangan, sehingga kamu bisa segera mempraktikkannya untuk mengembangkan bisnis.

1. Rencanakan Konsep Video dengan Matang

Sebelum kamu mulai merekam, langkah paling awal dalam tips membuat video promosi adalah perencanaan konsep. Tentukan dulu apa tujuan utama dari videomu. Apakah untuk meningkatkan brand awareness agar lebih banyak orang kenal dengan brand-mu? Atau untuk mendorong penjualan produk tertentu? Bisa juga untuk memberikan edukasi mengenai cara penggunaan produk.

Nah, setelah tujuan jelas, kenali siapa target audiens kita agar pesan yang disampaikan tepat sasaran. Sangat disarankan untuk membuat storyboard (papan cerita visual) atau setidaknya skrip sederhana. Ini akan menjadi panduanmu agar proses pengambilan gambar lebih terarah, efisien, dan hasil akhirnya sesuai dengan yang diharapkan.

Baca Juga: 5 Alat Desain Grafis Gratis untuk Membuat Konten Promosi UMKM yang Menarik

2. Maksimalkan Pencahayaan (Lighting) yang Ada

Salah satu elemen kunci dalam tips membuat video promosi yang berkualitas adalah pencahayaan. Kualitas visual video sangat bergantung pada seberapa baik pencahayaannya. Kamu tidak perlu budget besar untuk ini.

Manfaatkan cahaya alami semaksimal mungkin; misalnya, lakukan pengambilan gambar di dekat jendela pada siang hari. Hasilnya seringkali jauh lebih baik dan natural. Jika cahaya alami kurang, kamu bisa menggunakan sumber cahaya tambahan sederhana seperti lampu belajar yang diarahkan dengan tepat.

Penting untuk menghindari kondisi backlight (sumber cahaya kuat di belakang objek) karena akan membuat produk terlihat gelap. Pastikan produkmu mendapatkan penerangan yang cukup sehingga detailnya terlihat jelas dan menarik.

3. Pastikan Kualitas Audio Jernih

Video yang gambarnya bagus bisa sia-sia jika kualitas audionya buruk. Suara yang tidak jelas, bising, atau pecah akan sangat mengganggu penonton dan bisa membuat mereka langsung menutup videomu.

Ini adalah salah satu tips membuat video promosi yang seringkali dianggap sepele namun dampaknya sangat penting. Untuk mendapatkan audio yang jernih, usahakan merekam di lingkungan yang tenang dan minim gema. Mikrofon bawaan smartphone modern sebenarnya sudah cukup baik jika kondisi sekitar mendukung.

Namun, jika kamu memiliki budget lebih, mempertimbangkan penggunaan external microphone kecil yang bisa disambungkan ke smartphone adalah investasi yang bagus untuk kualitas audio yang lebih profesional.

4. Jaga Stabilitas Gambar (Hindari Guncangan)

Video yang goyang atau tidak stabil akan terlihat amatir dan bisa membuat penonton pusing. Menjaga stabilitas gambar adalah tips membuat video promosi yang mudah diterapkan namun memberikan perbedaan besar pada hasil akhir.

Cara termudah adalah menggunakan tripod mini untuk smartphone. Harganya kini sangat terjangkau dan pilihannya beragam. Jika belum memilikinya, kamu bisa menyandarkan smartphone-mu pada tumpukan buku atau objek stabil lainnya.

Saat merekam sambil bergerak, pegang smartphone dengan kedua tangan dan dekatkan siku ke tubuh untuk mengurangi guncangan. Beberapa smartphone juga sudah memiliki fitur stabilisasi gambar digital yang bisa kamu aktifkan.

Gabung jadi Member ukmindonesia.id buat update terus info seputar UMKM dan peluang usaha!

5. Perhatikan Komposisi dan Sudut Pengambilan Gambar (Angle)

Komposisi visual yang baik akan membuat videomu lebih enak dipandang dan terlihat profesional. Salah satu tips membuat video promosi terkait hal ini adalah menerapkan prinsip dasar fotografi seperti rule of thirds.

Prinsip ini berarti membayangkan layar dibagi menjadi sembilan kotak sama besar, lalu letakkan objek utamamu di persimpangan garis-garis tersebut. Selain itu, variasikan sudut pengambilan gambar (angle). Jangan hanya merekam dari satu posisi.

Coba gunakan close-up untuk menunjukkan detail menarik dari produkmu, medium shot untuk menampilkan produk saat digunakan, atau wide shot untuk memperlihatkan konteks penggunaan produk. Variasi shot ini akan membuat videomu lebih dinamis dan tidak monoton.

6. Buat Durasi Video Singkat dan Padat

Di tengah derasnya arus informasi, terutama di media sosial, rentang perhatian audiens cenderung pendek. Oleh karena itu, tips membuat video promosi yang sangat penting adalah menjaga durasi video tetap singkat, padat, dan langsung ke inti.

Idealnya, untuk platform seperti Instagram Reels atau TikTok, video berdurasi 15-60 detik seringkali lebih efisien. Sampaikan pesan utamamu di detik-detik awal untuk menarik perhatian. Hindari pengenalan yang terlalu panjang atau informasi yang kurang relevan. Fokus pada satu pesan kunci per video agar mudah dicerna dan diingat oleh penonton.

7. Tampilkan Produk dan Keunggulannya Secara Jelas

Ingat, tujuan utama video ini adalah mempromosikan produkmu. Maka, tips membuat video promosi yang tidak boleh dilupakan adalah memastikan produkmu menjadi bintang utama. Tampilkan produk dari berbagai sisi, sorot fitur-fitur unggulannya, dan yang terpenting, jelaskan manfaat apa yang bisa didapatkan konsumen jika menggunakan produkmu.

Bagaimana produk tersebut bisa menjadi solusi atas masalah atau kebutuhan mereka? Jika relevan, tunjukkan produk sedang digunakan secara nyata. Visualisasi penggunaan ini seringkali lebih meyakinkan daripada sekadar penjelasan verbal. Pastikan produk terlihat menarik dan menggugah keinginan calon pembeli.

Baca Juga: Tren Digital Marketing 2025 untuk UMKM, Cara Kreatif Promosi Bisnis Minim Biaya

8. Manfaatkan Aplikasi Editing Video di Smartphone

Setelah semua materi video terkumpul, saatnya masuk ke tahap editing. Jangan khawatir, kamu tidak memerlukan komputer canggih untuk ini. Ada banyak aplikasi editing video yang bisa diunduh dan digunakan langsung di smartphone-mu, baik yang gratis maupun berbayar dengan fitur lebih lengkap.

Beberapa tips membuat video promosi dalam tahap editing sederhana meliputi: memotong klip-klip yang tidak perlu, menggabungkan beberapa klip menjadi satu alur cerita yang runut, menambahkan teks atau judul untuk memperjelas informasi, serta memasukkan musik latar.

Untuk musik, pastikan kamu menggunakan musik yang royalty-free agar tidak terkena masalah hak cipta di kemudian hari. Transisi antar klip yang halus juga bisa menambah kesan profesional.

9. Sertakan Call to Action (CTA) yang Jelas

Video promosi yang baik tidak hanya menarik perhatian, tetapi juga mendorong penonton untuk melakukan tindakan selanjutnya. Inilah fungsi dari Call to Action (CTA), sebuah elemen penting dalam tips membuat video promosi. Setelah penonton terpukau dengan produkmu, arahkan mereka dengan jelas apa yang kamu ingin mereka lakukan.

Apakah itu mengunjungi website bisnismu untuk informasi lebih lanjut? Menghubungi nomor WhatsApp untuk pemesanan? Mengikuti akun media sosialmu untuk update terbaru? Atau langsung melakukan pembelian melalui link di bio? Sampaikan CTA-mu secara verbal di akhir video, atau tampilkan dalam bentuk teks yang mudah dibaca.

Membuat video promosi produk yang singkat dan menarik menggunakan smartphone kini bukan lagi hal yang sulit ataupun memerlukan budget besar. Dengan menerapkan 10 tips membuat video promosi di atas, kamu bisa mulai menghasilkan konten video yang tidak hanya informatif tetapi juga mampu menarik perhatian calon pelanggan secara efisien.

Jika tulisan ini bermanfaat , silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM.