Merasa Jenuh Berbisnis – Sahabat Wirausaha, jatuh bangun dalam membangun bisnis adalah hal yang lumrah dalam dunia bisnis. Sama halnya juga nih dengan rasa jenuh yang muncul saat menjalankan bisnis. Apalagi kalau ditimpa masalah dan tantangan yang bertubi-tubi. Wah, rasanya pasti gado-gado dan nggak semangat bukan?

Apakah Sahabat Wirausaha pernah merasakannya? Nah, Sahabat Wirausaha tidak perlu khawatir karena setiap masalah tentu ada solusinya. Untuk atasi merasa jenuh berbisnis, Sahabat Wirausaha bisa membangkitkan semangat dengan 9 tips sederhana. Penasaran seperti apa tipsnya? Yuk, simak ulasannya berikut ini.


Tips Membangun Semangat Berbisnis

Berikut ini terdapat 9 tips sederhana yang bisa Sahabat Wirausaha terapkan untuk membangkitkan semangat saat merasa jenuh berbisnis, yaitu : 

1. Temukan Passion (Gairah/Semangat) Melalui Hal-Hal yang Disukai

Caranya adalah Sahabat Wirausaha perlu mengidentifikasi apa saja yang disukai. Setelah itu, Sahabat Wirausaha dapat lebih mudah mencari ide atau peluang bisnis yang berkaitan dengan hal-hal yang disukai tersebut. Berikut ini ada beberapa contoh pengusaha yang berhasil membangun bisnis sesuai hobi atau hal-hal yang digemari.

Dilansir dari kompas.com, seorang pengusaha butik dan aksesoris bernama Anik Widyastuti, berhasil menemukan ide bisnis dari hobinya yang suka membeli tas dan memakai aksesoris. Berawal dari hobi dan hal-hal yang disukai, Anik Widyastuti kini sukses membangun bisnisnya dengan jenama NikNik Collection.

Dilansir dari belitung.tribunnews.com, seorang Polisi bernama Brigadir Duki Saputra, sukses menggeluti bisnis ikan hias selama 7 tahun hingga sekarang. Bisnis tersebut dibangun berawal dari hobi dan kecintaannya terhadap ikan hias. Meskipun demikian, beliau tetap fokus menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai seorang Polisi.

Nah, ternyata membangun bisnis yang diawali dari hobi atau hal-hal yang disukai dapat memberikan motivasi serta semangat yang besar ya! Patut dicoba nih, Sahabat Wirausaha!

Baca Juga: Ingin Buat Terobosan Bisnis? Simak 9 Cara Mengembangkan Produk Baru

2. Tetapkan Sasaran Bisnis yang Jelas

Langkah selanjutnya yaitu Sahabat Wirausaha perlu menetapkan sasaran bisnis yang jelas. Sasaran bisnis yang dimaksud adalah hasil akhir seperti apa yang ingin dicapai dari bisnis tersebut. Cuan? Sudah pasti! Tapi, perlu ada visi lainnya yang dapat membangkitkan semangat kita untuk menjalankan dan tetap bertahan saat merasa jenuh berbisnis.

Untuk menentukan sasaran bisnis yang tepat, Sahabat Wirausaha dapat menggunakan kriteria SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, dan Timely). Artinya, sasaran bisnis yang tepat adalah sasaran bisnis yang spesifik, terukur, dapat tercapai, relevan, dan tepat waktu. Mengapa demikian?

Dengan menetapkan sasaran bisnis yang spesifik, Sahabat Wirausaha dapat lebih fokus untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Selanjutnya, dengan menetapkan sasaran yang terukur, Sahabat Wirausaha dapat mengevaluasi kinerja bisnis: “apakah kegiatan bisnis yang dijalankan sudah tepat dan dapat mencapai tujuan yang diinginkan?”.

Selain itu, sasaran bisnis yang ditetapkan harus dapat dicapai dan relevan. Hal tersebut dapat memotivasi Sahabat Wirausaha saat merasa jenuh berbisnis. Yang terakhir, sasaran yang tepat waktu berarti bahwa Sahabat Wirausaha dapat mencapai tujuan yang diinginkan sesuai dengan tenggat waktu yang sudah ditetapkan.

3. Visualisasikan Kesuksesan di Masa Depan

Untuk membangkitkan semangat berjuang dan berusaha, cobalah untuk membayangkan diri Sahabat Wirausaha mencapai kesuksesan dan hal-hal yang diharapkan terwujud. Visualisasi tersebut dapat membantu Sahabat Wirausaha untuk tetap termotivasi dan antusias dalam menjalankan bisnis, bahkan saat menghadapi tantangan yang berat sekalipun.

Seperti sebuah kutipan yang mengatakan, ‘if you can dream it, you can do it’. Artinya, jika Sahabat Wirausaha bisa memimpikan kesuksesan maka sesungguhnya Sahabat Wirausaha bisa kok mencapai kesuksesan itu. Hanya saja, diperlukan waktu dan upaya yang sungguh-sungguh untuk mewujudkannya.

Baca Juga: 5 Cara Meningkatkan Customer Engagement Dalam Bisnis

4. Temukan Sumber Inspirasi yang Tepat

Sumber inspirasi yang tepat dapat ditemukan dengan membaca kisah sukses pebisnis lokal maupun internasional, juga dari para pembicara di acara webinar maupun kegiatan bisnis lainnya. Kisah dan pengalaman mereka tentu dapat membangkitkan semangat, memotivasi, dan menginspirasi Sahabat Wirausaha untuk menjalankan bisnis.

Misalnya, kisah pebisnis Bob Sadino yang mengalami proses jatuh bangun dalam berbisnis namun perjuangannya berbuah manis. Selain itu, masih banyak kisah inspiratif lainnya yang bisa ditemukan melalui buku bacaan maupun internet. Inspirasi juga dapat ditemukan dengan mengikuti berbagai kegiatan webinar maupun seminar tentang bisnis.

5. Raih Kemenangan Kecil

Ketika mulai merasa jenuh, Sahabat Wirausaha dapat mengurangi beban tugas/kerja. Kerjakan pekerjaan yang lebih mudah dan tidak membuat stress. Sebisa mungkin, raihlah kemenangan kecil dalam pekerjaan yang dilakukan. Misalnya, target penjualan harian yang ditetapkan yaitu 500pcs. Nah, dalam kondisi jenuh dan kurang semangat, Sahabat Wirausaha dapat menurunkan target penjualan harian tersebut menjadi 250pcs.

Jika Sahabat Wirausaha meraih kemenangan kecil dengan berhasil menjual 250pcs dalam sehari, tentu hal ini dapat menciptakan momentum untuk kembali menemukan makna kala merasa jenuh berbisnis. Ambil tindakan setiap hari dan jangan pernah berhenti berusaha. Jika kondisi telah lebih baik, maka Sahabat Wirausaha dapat kembali ke target penjualan sebelumnya.

6. Tetap Berpikir Positif

Tips berikutnya yaitu tetaplah berpikir positif. Saat menjalankan bisnis, Sahabat Wirausaha perlu fokus pada hal-hal positif dan syukuri setiap pencapaian-pencapaian yang diraih, sekecil apapun. Dengan menerapkan pola pikir yang lebih positif, Sahabat Wirausaha dapat tetap antusias dan termotivasi untuk menjalankan bisnis di masa sulit sekalipun.

7. Jangan Berhenti Belajar

Salah satu cara untuk terhindar dari merasa jenuh berbisnis adalah dengan mencoba hal baru dan/atau mempelajari hal baru yang bermanfaat bagi pengembangan diri. Perbanyak ilmu dan pengetahuan bisnis tentang tren pasar terkini maupun strategi bisnis. Semakin banyak ilmu dan pengetahuan yang diperoleh, Sahabat Wirausaha akan lebih percaya diri dan antusias dalam menjalankan bisnis.

Misalnya, jika selama ini Sahabat Wirausaha belum memanfaatkan digital marketing untuk menjalankan bisnis, maka ini merupakan kesempatan yang baik untuk mulai belajar. Sahabat Wirausaha dapat mengikuti short course atau belajar dari video-video pembelajaran yang bisa diakses secara gratis melalui Youtube. Tentu, pembelajaran ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi bisnis yang sedang dijalankan saat ini.

Baca Juga: 10 Komunitas Bisnis di Indonesia untuk UMKM, Peluang Buat Berjejaring

8. Bangun Koneksi Dengan Sesama Pebisnis

Dalam dunia bisnis, koneksi penting loh Sahabat Wirausaha! Jangan menutup diri dari sesama pebisnis lainnya. Bangun koneksi dengan pebisnis dari semua bidang karena Sahabat Wirausaha mungkin akan membutuhkan bantuan dari mereka suatu saat nanti. Jika Sahabat Wirausaha dikelilingi oleh orang-orang yang positif dan suportif, maka hal tersebut dapat membangkitkan semangat dan membuat Sahabat Wirausaha tetap termotivasi.

9. Rangkullah Tantangan

Tips terakhir yaitu terima dan rangkullah tantangan dengan pola pikir yang positif. Hal ini dapat mendorong semangat dan motivasi untuk terus maju. Pandanglah tantangan bukan sebagai hambatan, tapi sebagai peluang untuk mengembangkan dan memajukan bisnis Sahabat Wirausaha.

Nah gimana, Sahabat Wirausaha? Sudah siap untuk maju? Atasi rasa bosan dan jenuh dengan 9 tips tersebut di atas yah. Ingatlah bahwa semangat itu menular loh. Kelilingilah diri Sahabat Wirausaha dengan orang-orang yang positif dan antusias terhadap bisnis. Yuk, hilangkan kondisi merasa jenuh berbisnis dan kembali ingatkan diri kita mengapa pada awalnya kita memulai semua ini!

Jika tulisan ini bermanfaat , silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM. 

Referensi : Kisah Anik Widyastuti, Kisah Brigadir Duki Saputra, How to Write SMART Goals for Your Small Business