Sumber: Freepik
Saat ini, hampir semua hal bisa dilakukan secara digital, seperti memesan makanan dan berbelanja kebutuhan rumah tangga. Untuk memaksimalkan pengalaman belanja dan transaksi digital, bank-bank besar kini menawarkan fitur Internet Banking. Semua orang yang memiliki smartphone bisa menggunakannya. Tentunya, kehadiran fitur ini juga membantu kita sebagai pelaku UMKM dalam menjalankan bisnis. Nah, apa saja yang perlu kita ketahui soal Internet Banking? Dan bagaimana cara kerjanya? Temukan jawabannya dalam penjelasan berikut ini.
Definisi Internet Banking
Oxford Languages mendefinisikan Internet Banking sebagai suatu metode perbankan di mana transaksi keuangan dilakukan secara elektronik via internet. Menurut Investopedia, Internet Banking alias Perbankan Daring memungkinkan nasabah untuk melakukan transaksi keuangan melalui internet sehingga lebih efisien.
Baca Juga: Apa itu Digital Wallet?
Melalui layanan ini, kita tidak harus mengunjungi ATM ataupun cabang bank terdekat untuk melaksanakan transaksi-transaksi dasar, seperti mengecek saldo, mentransfer uang, melakukan pembayaran ke akun lain, ataupun membeli pulsa dan kredit lainnya. Nasabah hanya membutuhkan dua hal : gawai (komputer atau ponsel pintar) dan koneksi internet, untuk bertransaksi di mana saja dan kapan pun mereka mau.
Bagaimana cara mengaksesnya?
Saat ini, hampir semua lembaga perbankan memiliki layanan Internet Banking, yang aplikasinya bisa diunduh ke laptop, komputer, maupun gawai digital lainnya. Sebelum bisa menggunakan aplikasi ini, nasabah harus terlebih dulu mendaftarkan kartu debit ke cabang bank terdekat agar bisa dibuatkan akun digitalnya.
Akun tersebut akan terhubung dengan nomor ponsel atau alamat e-mail aktif nasabah, dan bisa diakses melalui salah satu atau keduanya. Nasabah akan diminta membuat password yang nantinya akan digunakan untuk mengakses akun mereka.
Jika sudah terdaftar, nasabah cukup memasukkan nomor ponsel atau alamat e-mail dan password. Setelahnya, kita akan langsung terhubung dengan akun Internet Banking masing-masing. Prosesnya sangat mudah dan umumnya tidak memerlukan biaya apapun.
Baca Juga: Marketing Campaign, Seberapa Efektif Meningkatkan Penjualan?
Keunggulan Internet Banking
Keuntungan paling nyata dari penggunaan Internet Banking tentu adalah efisiensi. Pemakaian fitur ini bisa menghemat waktu dan tenaga kita sebagai nasabah. Fitur ini juga menjadikan transaksi perbankan kita sangat cepat. Selain bisa diakses di mana saja dan kapan pun, dana kita juga bisa ditransfer ke akun lain dengan instan, terutama jika transfer dilakukan antar-akun bank yang sama. Di beberapa institusi perbankan, nasabah juga bisa membuka dan menutup akun mereka secara online.
Pengecekan saldo yang sebelumnya harus dilakukan di ATM juga bisa dilakukan dengan hanya sekali klik lewat aplikasi Internet Banking. Nasabah juga bisa dengan lebih mudah mengawasi transaksi akun dengan melakukan pengecekan riwayat transaksi secara online melalui aplikasi ini. Artinya, kita menjadi lebih mudah menjaga rekening tetap aman karena bisa mengontrol transaksi secara aktual. Kita akan tahu jika ada orang lain yang menggunakan akun untuk transaksi yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Tren-tren dalam GoFood/GrabFood
yang Penting Bagi Digital Marketing
Kelemahan Internet Banking
Meskipun banyak keuntungan yang diperoleh nasabah, namun penggunaan Internet Banking bisa jadi lebih sulit bagi nasabah yang tidak melek digital. Bagi pengguna seperti ini, sistem internet banking justru sangat menantang, bahkan bisa jadi justru menyusahkan. Jika teman-teman termasuk yang lebih nyaman bertransaksi secara offline atau bertatap muka dengan teller, maka tak perlu memaksakan penggunaannya.
Salah satu kelemahannya yang paling nyata adalah kita tidak bisa mendepositokan ataupun menarik uang melalui aplikasi ini. Untuk melakukan kedua hal itu, kita harus tetap mengunjungi mesin ATM terdekat.
Baca Juga: Content Marketing, Apa itu?
Selain itu, meskipun keamanannya cukup terjamin dan terus meningkat, namun akun-akun online seperti ini tetap rentan akan peretasan. Karenanya, pengguna tidak disarankan memakai WiFi atau koneksi internet yang sifatnya publik saat mengakses akun Internet Banking.
Pengguna juga terus diingatkan untuk tidak membagi password dan akses akun ke orang lain. Kelemahannya yang terakhir adalah ketergantungan aplikasi ini pada internet. Saat berada di tempat yang tidak memiliki koneksi internet, pengguna akan kesulitan untuk melakukan transaksi.
Baca Juga: Melirik Peluang Bisnis di Sektor Pertanian Lewat Inovasi
Nah, setelah memahami seluk beluk Internet Banking, diharapkan teman-teman UKM tidak lagi takut untuk go digital dalam menangani transaksi bisnis masing-masing. Sebab, sudah saatnya UKM melek digital dan naik kelas!
Referensi:
https://www.investopedia.com/terms/o/onlinebanking...