Tips Memulai Bisnis Tanaman Hias - Sekarang ini banyak orang yang tertarik untuk merawat tanaman hias, tanpa memandang usia atau jenis kelamin. Ya, memelihara tanaman hias adalah hobi yang populer karena aktivitas ini memberikan kesenangan dan ketenangan.

Terlebih dalam proses perawatannya, seperti menyiram, membersihkan daun, dan mungkin mengabadikan lewat kamera ponsel, terbukti meningkatkan kesehatan mental. Itu mengapa hobi ini bisa dijadikan bisnis tanaman yang menjanjikan, meskipun dengan modal yang sangat terjangkau.  

Jika Sahabat Wirausaha ingin sukses di industri ini, berikut Tips Memulai Bisnis Tanaman Hias untuk mencapai kesuksesan dan keuntungan yang lebih besar, diantaranya:

1. Cermat dalam Memilih Tanaman Hias

Langkah pertama dalam Tips Memulai Bisnis Tanaman Hias adalah menentukan tanaman mana yang akan dijual. Ada beberapa jenis tanaman yang bisa dengan mudah ditanam, bahkan oleh mereka yang baru mengenal berkebun.

Biasanya tanaman hias yang bisa dijadikan usaha ada dua macam, yaitu tanaman berdaun dan tanaman berbunga. Keduanya memberikan pilihan bisnis yang menjanjikan dan tentunya layak dicoba. Contoh tanaman yang nantinya bisa dijual seperti:

  • Bunga Anggrek
  • Bunga Mawar
  • Lidah Mertua
  • Janda Bolong/Monstera
  • Aglaonema
  • Bonsai
  • Sirih Gading
  • Paku Tanduk Rusa
  • Kaktus
  • Palem Bambu
  • Bunga Melati

Peluang omzet yang menjanjikan dalam bisnis tanaman hias ini dibuktikan dengan banyaknya kisah sukses para pelaku usaha. Salah satu contohnya adalah Ibu Yen Yen dari Tangerang, yang berhasil meraup omzet hingga Rp 40 juta per bulan dari bisnis tanaman hiasnya. Dia memulai usahanya dengan modal kecil dan memanfaatkan platform media sosial untuk memasarkan produknya.

Lalu jika kamu memiliki waktu luang, sebaiknya kunjungi beberapa pedagang tanaman yang dekat dengan rumah dan memiliki reputasi baik. Di sana, kamu bisa melihat-lihat berbagai jenis tanaman yang mereka jual bahkan menanyakan saran mengenai perawatannya.

Ingatlah bahwa dengan pilihan yang tepat, bisnis tanaman hias akan selalu menguntungkan. Apalagi kini ada banyak tanaman yang bisa menjadi komoditi bisnis yang menggiurkan. Selain itu, carilah tanaman yang memiliki daya jual stabil dan tidak bersifat musiman.

Namun, jika kamu kesulitan menangani jenis tanaman sekaligus, kamu bisa berfokus hanya pada satu jenis saja. Lalu jika penjualan sudah stabil, Sahabat Wirausaha bisa memperkenalkan varietas tambahan secara bertahap ke para pelanggan.

Baca Juga: Kisah Inspiratif Ardana Garden, Bisnis Kaktus Sukulen Beromzet Jutaan Rupiah

2. Kenali Kebutuhan Tanaman Hias yang Akan Dijual

Tips Memulai Bisnis Tanaman Hias berikutnya, kamu harus memahami cara merawatnya dengan baik dan benar. Sehingga kamu bisa mengontrol proses pertumbuhan dengan lebih baik, memastikan tidak ada tanaman yang rusak atau tidak cocok untuk dijual.

Semakin kamu memahami kebutuhan tanaman tertentu, maka tanaman tersebut akan semakin menarik di mata calon pembeli. Ingat, pengetahuan luas mengenai budidaya tanaman hias merupakan komponen terpenting dalam industri ini. 

Jangan pernah berhenti belajar dan mencari ilmu dari berbagai sumber. Mulai dari artikel, jurnal ilmiah, video tutorial, hingga ahli botani. Adapun salah satu kebutuhan utama dari bisnis ini yaitu media tanam yang tepat.

Namun tidak perlu khawatir karena bibit terbaik bisa kita dapatkan dari sentra tanaman hias terdekat. Disini, Sahabat Wirausaha juga bisa membeli campuran media tanam terbaik. Mereka biasanya menyediakan media tanam dalam karung dengan harga yang terjangkau.

Memang benar, memilih media tanam berkualitas tinggi membantu menjaga tanaman tetap subur dan segar. Oleh karena itu, penting untuk meneliti kebutuhan media tanam sebelum menyiapkan tanaman. Adapun pertimbangan yang harus dipikirkan seperti:

  • Tentukan berapa banyak media tanam yang dibutuhkan.
  • Menggunakan media tanam dan produk pupuk yang efektif dan efisien
  • Untuk menghemat biaya produksi, cobalah membuat media tanam sendiri.

Dengan mempelajari kebutuhan tanaman hias dan menggunakan media tanam yang tepat, Sahabat Wirausaha bisa sukses menjalankan Tips Memulai Bisnis Tanaman Hias dan menghasilkan tanaman berkualitas.

3. Persiapkan Modal Usaha dengan Matang

Tentu saja, kamu memerlukan modal untuk Tips Memulai Bisnis Tanaman Hias. Kabar baiknya, modal yang dibutuhkan sangat terjangkau, mulai dari Rp 3 juta saja. Modal tersebut terdiri dari biaya pembelian tanaman yang ingin dikembangkan, seperti bibit, dengan perkiraan biaya sekitar Rp2 juta, serta biaya pembelian peralatan sekitar Rp1 juta.

Namun jika Sahabat Wirausaha saat ini sudah memiliki peralatan dan perlengkapan, kamu bisa mengurangi kebutuhan modal tersebut. Jika sudah, kamu bisa mulai dengan menjual tanaman hias secara online. Lalu jika permintaan meningkat, kamu bisa mencari lokasi tetap atau menjual secara offline.

Jangan hanya niat, susun rencana dan segera praktikkan. Ingatlah bahwa untuk berhasil dalam segala hal, Sahabat Wirausaha harus bekerja keras, menerima kegagalan, dan berkomitmen penuh untuk menjalankan usaha ini. Jadi, pastikan tidak hanya siap secara finansial tetapi juga psikologis untuk menghadapi tantangan yang akan datang.

Baca Juga: 10 Langkah Memulai Bisnis Jasa Membuat Taman, Cocok Bagi yang Suka Tanaman

4. Pilih Lokasi Penjualan yang Tepat

Lokasi menjadi salah satu aspek penting dalam kesuksesan Tips Memulai Bisnis Tanaman Hias. Karenanya, pilihlah lokasi yang strategis dan ramai, sehingga mudah diakses oleh calon konsumen. Selain itu, pilih juga lokasi yang cocok dengan jenis tanamannya.

Namun jika hal ini tidak memungkinkan, Sahabat Wirausaha bisa memanfaatkan lokasi yang tersedia saat ini. Artinya, kamu bisa menjual produk baik secara online maupun dari rumah.  Jika kamu pintar dalam marketing, tidak ada alasan pembeli tidak bisa datang kerumahmu.

Selain itu, pertimbangkan juga ruang yang akan digunakan untuk berbisnis. Pasalnya, bisnis ini membutuhkan lahan yang luas untuk menampilkan tanamannya. Perhatikan juga kecukupan suhu lingkungan. Jika suhu yang dibutuhkan tidak terpenuhi, tanaman tidak akan berkembang dengan baik dan mungkin mati.

5. Kembangkan Strategi Pemasaran yang Kreatif

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, selain membuka toko offline, Sahabat Wirausaha bisa menjualnya secara online dalam kegiatan bisnis tanaman. Strategi pemasaran online dan offline yang benar bisa membantu kesuksesan Tips Memulai Bisnis Tanaman Hias lebih cepat. Cobalah untuk menjualnya di komunitas pecinta tanaman atau melalui platform media sosial.

Sahabat Wirausaha juga bisa membuat video tutorial mengenai cara merawat tanaman hias bagi pemula. Dalam video tersebut, kamu juga bisa mempromosikan usaha tanaman yang kamu jalankan.  Selain itu, pasang iklan di sekitar lingkunganmu dan secara online.

Buat iklan dasar dengan beberapa gambar tanaman yang kamu jual. Iklan tersebut bisa digunakan untuk grup Facebook lokal, Facebook Marketplace, dan profil media sosial lainnya. Jika perlu, beri diskon atau potongan harga.

6. Ikuti Perkembangan Tren Tanaman Hias

Seperti halnya industri fashion, Tips Memulai Bisnis Tanaman Hias juga harus mengikuti tren. Artinya, kamu harus memahami tanaman apa saja yang kini sedang populer agar dapat memperluas jumlah dan keanekaragaman yang tersedia.

Kabar baiknya, tren memelihara tanaman hias di rumah masih terus berlanjut di tahun 2024. Hal ini membuka peluang bisnis yang menjanjikan. Adapun jenis-jenisnya seperti Monstera Albo, dimana tanaman ini memiliki daun berwarna putih dan hijau yang unik, menjadikannya incaran para kolektor. Kemudian ada Hoya Carnosa Krimson Princess, Monstera Subpinnata, Calathea dan masih banyak lagi.

Meski persaingan di industri ini sangat ketat, namun permintaan pasar akan selalu ada selama kamu efektif dalam memasarkannya. Untuk meningkatkan penjualan, pastikan memiliki tanaman hias yang bervariasi. 

Ingat, Sahabat Wirausaha tidak harus menjual tanaman dewasa. Kamu bisa menjual benih atau tanaman yang belum menghasilkan dengan harga lebih murah. Selain itu, kamu juga bisa menjual pupuk dan barang perawatan tanaman lainnya.

Baca Juga: Rintis Bisnis dari Halaman Rumah, Begini Kisah Ale Garden Memulai dan Mengembangkan Bisnis Bonsai

7. Coba Budidayakan Tanaman Hias Langka

Terkadang bisnis butuh keberuntungan. Setiap perusahaan mempunyai potensi masing-masing, termasuk bisnis tanaman hias. Jangan takut untuk memelihara tanaman unik yang tidak biasa. Meski memerlukan perawatan khusus, namun harga jual yang tinggi akan menghasilkan keuntungan yang besar.

Adapun harga jual tanaman hias langka bisa bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis tanaman, kelangkaan, ukuran, usia, dan kondisi tanaman. Berikut adalah beberapa contoh kisaran harga jual tanaman hias langka di Indonesia:

  • Anggrek Hitam: Rp500.000 - Rp10.000.000 per tanaman
  • Rafflesia Arnoldii: Rp1.000.000 - Rp15.000.000 per tanaman
  • Amorphophallus Titanum: Rp2.000.000 - Rp30.000.000 per tanaman
  • Janda Bolong Monstera: Rp.500.000 - Rp15.000.000 per tanaman
  • Philodendron Birkin: Rp1.000.000 - Rp10.000.000 per tanaman
  • Alocasia Silver Dragon: Rp800.000 - Rp5.000.000 per tanaman

Perhitungan keuntungan dari bisnis tanaman hias langka bisa dilakukan dengan cara berikut:

Keuntungan = Harga Jual - Harga Beli - Biaya Operasional

Harga Beli meliputi biaya pembelian bibit, pupuk, pot, media tanam, dan perawatan selama tanaman tumbuh. 

Biaya Operasional meliputi biaya transportasi, pengemasan, dan marketing.

Contoh:

Harga Jual: Rp5.000.000

Harga Beli: Rp1.000.000

Biaya Operasional: Rp500.000

Keuntungan = Rp5.000.000 - Rp1.000.000 - Rp500.000 = Rp3.500.000

Perlu diingat bahwa keuntungan yang diperoleh dari bisnis tanaman hias langka dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor yang disebutkan di atas. Terakhir, jangan lupa berkonsultasi dengan para ahli dan mereka yang berpengalaman dalam Tips Memulai Bisnis Tanaman Hias. Untuk itu, pelajari semua informasi yang dibutuhkan ya!

Jika tulisan ini bermanfaat , silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM. 

Referensi:

  1. https://kasirpintar.co.id/solusi/detail/panduan-memulai-bisnis-tanaman-hias-bagi-penggemar-flora
  2. https://sahabat.pegadaian.co.id/artikel/wirausaha/7-tips-bisnis-tanaman-hias-untung-hingga-jutaan-rupiah
  3. https://faspay.co.id/id/8-cara-memulai-bisnis-tanaman-hias-anti-boncos/
  4. https://berita.99.co/langkah-tips-bisnis-tanaman-hias/