Di era yang serba digital ini, banyak usaha di Indonesia yang mengarahkan bisnisnya ke penjualan online atau melalui e-commerce. Berdasarkan data dari Liputan6, tercatat 4,8 juta UMKM yang bisnisnya sudah go digital pada Maret 2021. Jumlah tersebut mengalami peningkatan sebanyak 0.26%, dari 3,8 juta pada Desember 2020 dan diperkirakan akan terus meningkat.
E-commerce terbesar yang berhasil menarik pengunjung terbanyak di Asia Tenggara adalah Shopee. Dari data yang disediakan oleh Katadata, pengunjung Shopee di Indonesia pada Q1 2020 adalah sebanyak 71,5 juta dan meningkat menjadi 127,4 juta pada Q1 2021.
Pada saat berbelanja di Shopee, 60% pembeli mengatakan bahwa salah satu konsiderasi yang membuat pembeli yakin untuk membeli produk adalah dengan melihat penjual tersebut sudah terverifikasi, seperti penjual dengan badge Star Seller atau penjual yang sudah masuk ke Shopee Mall. Jika Sahabat Wirausaha sudah mencapai level tersebut, maka peluang kamu untuk meningkatkan penjualan lebih besar, lho.
Yuk simak tips bagaimana cara menjadi Star Seller dan Shopee Mall!
Pengertian Star Seller
Penjual dengan badge Star Seller menunjukkan bahwa penjual tersebut terbaik dan terpercaya. Star Seller merupakan bentuk apresiasi yang diberikan oleh Shopee ke penjual yang telah aktif dan mampu melayani pembeli dengan baik.
Toko dengan badge Star Seller tentu akan menarik lebih banyak pembeli dibandingkan dengan toko biasa. Perlu diperhatikan bahwa, Star Seller hanya diberlakukan untuk toko yang sifatnya perorangan, bukan perusahaan atau PT (Perseroan Terbatas).
Jenis produk yang tidak boleh dijual oleh toko Star Seller
Sebelum mengisi aplikasi menjadi Star Seller, kamu harus perhatikan dan memastikan bahwa toko kamu tidak menjual barang-barang yang dilarang oleh Shopee, seperti:
- Produk perawatan kulit, obat atau vitamin, lensa kontak, dan parfum oles yang tidak memiliki izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)
- Produk-produk yang berhubungan dengan kesehatan berupa obat/cream yang merupakan racikan atau membutuhkan resep dokter, obat bius, obat penggugur kandungan, obat kandungan, obat perangsang dan parafilia terkait, serta peralatan medis.
- Minuman keras, rokok, dan obat-obatan terlarang.
- Produk share in jar dan repack yang berpotensi memiliki dampak terhadap kesehatan manusia dan hewan
- Produk bermerek yang tidak memiliki izin distribusi resmi dari pihak berwenang
- Barang bekas dan barang rekondisi tanpa keterangan kondisi sesuai pada rincian produk
- Bibit parfum dan parfum tanpa merk
- Produk MLM yang tidak memiliki izin distribusi berjualan online dari pemilik brand
- Voucher fisik dan nonfisik
- Pesanan khusus, nota, dan produk pelunasan
- Produk mistis
- Jasa yang tidak sesuai dengan syarat & ketentuan shopee, seperti jasa titip dan jasa impor
Cara Menjadi Star Seller di Shopee
Untuk menjadi Star Seller di Shopee, kamu harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
- Verifikasi identitas
Hal yang pertama harus kamu siapkan adalah kartu identitas kamu, atau KTP. Ketika mendaftar sebagai Star Seller, Shopee akan meminta kamu untuk upload foto KTP dan foto selfie dengan memegang KTP. Verifikasi identitas diperlukan untuk mencegah terjadinya penipuan transaksi jual-beli pada toko yang berlogo Star Seller. Jika nantinya ditemukan pelanggaran, maka Shopee akan mudah menindaklanjuti.
- Kecepatan membalas chat pembeli
Poin kedua yang harus dipenuhi sebagai syarat menjadi Star Seller adalah persentase membalas chat pembeli, yaitu minimal 70%. Persentase chat dibalas merupakan tingkat respon chat dan penawaran yang diterima dalam 90 hari terakhir. Kualifikasi chat yang dianggap dibalas adalah chat yang ditanggapi dalam kurun waktu 12 jam. Namun, jika kamu menggunakan fitur balasan otomatis, chat kamu tidak terhitung sebagai balasan.
- Penilaian toko minimal 4.5
Penilaian atau rating toko merupakan penilaian ulasan yang diberikan pembeli untuk menggambarkan kepuasan pengalaman belanja di suatu toko. Untuk dapat menjadi Star Seller, toko kamu harus mempunyai dan menjaga penilaian diatas 4.5. Caranya bisa dengan terus meningkatkan pelayanan after sales, ramah dengan pembeli, produk tidak cacat dan rusak, dan pengiriman serta pelayananan pembeli yang cepat.
- Minimal 30 transaksi berhasil selama 1 bulan
Poin keempat yang harus kamu penuhi untuk menjadi Star Seller adalah mempunyai minimal 30 transaksi penjualan yang berhasil selama 1 bulan. Untuk mencapai minimum pembelian, kamu bisa menarik pembeli kamu dengan memberikan diskon dan gratis ongkir, lho.
- Jumlah produk pre-order tidak lebih dari 20%
Untuk memastikan pelayanan yang maksimal dan tidak membuat pembeli menunggu terlalu lama, toko Star Seller tidak boleh mempunyai lebih dari 20% barang-barang pre-order di toko.
- Minimal 10 pembeli berbeda dalam 30 hari terakhir
Semakin banyak pembeli/pembeli, berarti reputasi toko kamu akan meningkat. Untuk itu, jika ingin mencapai Star Seller kamu harus mendapatkan minimal 10 pembeli berbeda dalam 30 hari terakhir. Salah satu cara untuk mencapainya adalah dengan mengiklankan produk kamu melalui Shopee Ads.
- Patuh pada peraturan berjualan di Shopee
Jika toko tidak memenuhi standar minimum yang diharapkan oleh pembeli, Shopee berhak untuk memberikan poin penalti kepada toko. Untuk menjadi Star Seller, pastikan poin penalti kamu kurang dari 2 ya, Sahabat Wirausaha!
- Tidak memiliki riwayat pemesanan yang tidak wajar, kejanggalan aktivitas akun, atau menyalahgunakan program dari Shopee untuk kepentingan individu.
Di poin yang terakhir, pastikan toko tidak memiliki riwayat pesanan yang tidak wajar, kejanggalan pada aktivitas akun, atau penyalahgunaan program dari Shopee untuk kepentingan pribadi kamu ya, Sahabat Wirausaha! Hal ini tentunya akan menjadi pertimbangan bagi Shopee untuk menjadikan toko kamu sebagai toko Star Seller.
Tampilan undangan Star Seller melalui aplikasi
Tampilan undangan Star Seller melalui website
Jika Sahabat Wirausaha merasa tokomu sudah memenuhi syarat-syarat di atas, kamu cukup duduk santai dan menunggu undangan untuk bergabung dalam program Star Seller yang akan dikirimkan setiap hari kamis pada pukul 16.00 WIB.
Setelah toko kamu tergabung menjadi Star Seller, kamu harus bisa mempertahankan status tersebut. Jika toko kamu dianggap capable, sangat mungkin toko kamu akan direkomendasikan menjadi toko Shopee Mall, lho! Simak juga yuk, bagaimana cara menjadi Shopee Mall dibawah ini.
Apa yang dimaksud dengan Shopee Mall?
Shopee Mall merupakan status layanan tertinggi yang diberikan dari Shopee untuk toko terpilih. Toko yang memiliki status Shopee Mall adalah toko yang menjual barang dengan brand miliknya sendiri dan dipasarkan melalui Shopee. Kamu bisa mengajukan permintaan menjadi Shopee Mall lho, asalkan toko kamu sudah menjadi Star Seller terlebih dahulu!
Perbedaan Star Seller dan Shopee Mall
Lho, terus kalau harus jadi Star Seller dulu, perbedaannya apa dengan Shopee Mall? Tentu beda, Sahabat Wirausaha. Yuk, lihat perbedaan Star Seller dan Shopee Mall dibawah ini.
Star Seller | Shopee Mall | |
Keaslian Produk | Produk yang dijual bisa tidak original (kw/replika) | 100% original |
Kepemilikan Toko | Perseorangan | Berbadan usaha, dibuktikan dengan surat izin usaha (SIUPP) |
Hak Kekayaan Intelektual (HKI) | Tidak perlu HKI | Mempunyai HKI yang membuktikan bahwa produk adalah merk dagang sendiri |
Persyaratan Produk | Tidak harus | Memenuhi syarat kaidah penulisan, penempatan kategori, dan deskripsi yang tepat, mengacu pada Peraturan Shopee |
Layanan Chat | Tidak harus | Mengadakan layanan chat 24 jam |
Keuntungan yang didapatkan |
|
|
Cara Menjadi Shopee Mall
Sebelum mendaftar menjadi Shopee Mall, simak 4 persyaratan berikut ini terlebih dahulu yuk!
1. Pastikan toko kamu mempunyai badan usaha
Shopee mewajibkan setiap toko yang menjadi Shopee Mall telah berbentuk badan usaha. Toko kamu harus terdaftar sebagai salah satu badan usaha dibawah ini:
- PT (Perseroan Terbatas)
- CV
- Distributor
- Firma
- Koperasi
- Persekutuan Perdata
- Persekutuan Umum
- Persero
- Usaha Dagang
- Individual
2. Memenuhi kriteria merek yang ditetapkan Shopee
Merek produk yang dijual oleh toko kamu harus memenuhi persyaratan tipe merek Shopee Mall, yaitu:
sumber: Shopee
3. Mempunyai dokumen usaha yang lengkap
sumber: Shopee
4. Memenuhi syarat operasional yang ditetapkan
- Toko punya lebih dari 25 produk
- Persentase chat dibalas lebih dari 75%
- Penilaian toko di atas 4.5
- Mempunyai lebih dari 1 pesanan
- Toko mempunyai persentase pesanan yang tidak terselesaikan atau non-fulfilment rate kurang dari 5%
- Toko mempunyai persentase keterlambatan pengiriman atau late shipment rate kurang dari 5%
- Jumlah produk pre-order harus kurang dari 20% dari total produk
- Toko tidak mendapat poin penalti atau sanksi yang diberikan pihak Shopee
- Toko selalu mengikuti standar untuk daftar produk Shopee Mall
Setelah kamu merasa sudah memenuhi semua persyaratannya, kamu bisa mendaftarkan toko kamu di Shopee Mall dengan mengisi form berikut ini: Form Pendaftaran Shopee Mall. Nantinya, toko-toko yang mendaftar akan diseleksi lagi terlebih dahulu oleh Shopee, jadi jangan lupa berdoa dan jangan pantang menyerah!
Nah, bagaimana Sahabat Wirausaha, apakah toko kamu sudah siap menjadi Star Seller di Shopee atau bahkan menjadi Shopee Mall? Mulai siapkan persyaratannya dari sekarang ya, karena sudah saatnya UMKM naik kelas!