Bisnis makanan beku saat Ramadhan sedang naik daun karena permintaan masyarakat yang tinggi akan solusi praktis untuk berbuka puasa dan sahur. Frozen food menjadi pilihan menarik karena kemudahan penyimpanan dan penyajiannya, terutama bagi keluarga sibuk. 

Tren ini membuka peluang besar bagi pelaku UKM untuk memulai usaha di sektor ini. Disini kita akan memberikan panduan menyeluruh seputar bisnis makanan beku untuk Ramadhan, mulai dari ide produk, strategi pemasaran, hingga tips efisien untuk meningkatkan penjualan.

1. Samosa Isi Daging atau Sayuran

Samosa adalah cemilan gurih khas Timur Tengah yang digemari sebagai takjil berbuka puasa. Bentuknya segitiga dengan kulit yang renyah, diisi dengan campuran daging cincang, kentang, atau sayuran. 

Sahabat Wirausaha bisa menjualnya dalam kondisi mentah atau siap goreng. Keunggulan samosa adalah kemudahan penyajiannya cukup digoreng beberapa menit, dan camilan ini siap dinikmati. Untuk menarik minat konsumen, tambahkan varian rasa seperti keju mozarella atau bumbu pedas.

2. Dimsum Ayam atau Udang

Dimsum sudah menjadi favorit banyak orang karena rasanya yang lezat dan praktis disajikan. Kamu bisa menawarkan dimsum dengan isian ayam, udang, atau kombinasi keduanya.

Bisnis makanan beku saat Ramadhan ini cocok untuk takjil berbuka puasa karena bisa dikukus dalam waktu singkat. Pastikan kemasannya kedap udara agar tetap segar dan tidak mudah rusak. Tambahkan saus sambal atau kecap sebagai pelengkap untuk meningkatkan nilai jual.

Baca Juga: 12 Ide Jualan Makanan Siap Saji untuk Berbuka yang Laris di Pasaran

3. Nugget Ayam atau Tahu

Nugget adalah pilihan sehat yang disukai anak-anak dan keluarga. Sahabat Wirausaha bisa menjual nugget ayam atau tahu sebagai alternatif frozen food yang terjangkau. 

Nugget bisa diolah dengan digoreng atau dipanggang, menjadikannya pilihan praktis untuk sahur atau berbuka. Untuk menarik perhatian, buat varian rasa seperti nugget pedas atau keju. Kemasan menarik dengan informasi nutrisi juga bisa menjadi nilai tambah.

4. Spring Roll Sayuran atau Daging

Spring roll atau lumpia adalah makanan beku yang renyah dan mudah diolah. Kamu bisa menawarkan isian sayuran, daging, atau kombinasi keduanya. Bisnis makanan beku saat Ramadhan ini cocok sebagai camilan berbuka puasa karena bisa digoreng dengan cepat. 

Pastikan kulitnya tetap kering dan tidak mudah sobek saat dikemas. Untuk variasi, tambahkan saus spesial seperti saus asam manis atau bumbu kacang.

5. Bakso Sapi atau Ayam

Bakso adalah makanan favorit yang bisa dijual dalam bentuk mentah atau siap masak. Kamu bisa menawarkan bakso sapi, ayam, atau bahkan bakso ikan sebagai pilihan frozen food. Bakso beku bisa diolah menjadi berbagai menu, seperti bakso kuah, bakso goreng, atau bakso bakar. Pastikan bakso memiliki tekstur kenyal dan rasa yang original untuk memuaskan konsumen.

6. Chicken Wings Bumbu Pedas

Chicken wings dengan bumbu pedas adalah pilihan menarik bagi konsumen yang menyukai rasa kuat. Kamu bisa menjualnya dalam bentuk mentah atau siap masak. 

Bisnis makanan beku saat Ramadhan ini bisa diolah dengan cara digoreng, dipanggang, atau dibakar. Tambahkan varian bumbu seperti madu, BBQ, atau bawang putih untuk memenuhi selera berbeda. Kemasan yang menarik dan informasi cara penyajian akan membuat produk mu lebih unggul.

7. Pancake atau Waffle Beku

Pancake dan waffle beku adalah pilihan menu praktis untuk sahur. Sahabat Wirausaha bisa menjualnya dalam bentuk siap panggang atau siap saji. Pancake dan waffle bisa dinikmati dengan topping seperti madu, buah, atau cokelat. Pastikan produk mu memiliki tekstur lembut dan rasa yang manis pas. Kemasan yang menarik dengan informasi nutrisi akan membuat produk mu lebih diminati.

8. Soto Ayam atau Raw Frozen Food

Soto ayam beku adalah solusi praktis untuk menu berbuka puasa. Kamu bisa menjualnya dalam bentuk paket lengkap, termasuk kuah soto, daging ayam, dan bumbu rempah. Konsumen hanya perlu memanaskan dan menyajikannya. Pastikan kuah soto memiliki rasa yang original dan tidak mudah basi. Kemasan kedap udara juga akan menjadi nilai tambah.

Gabung jadi Member ukmindonesia.id buat update terus info seputar UMKM dan peluang usaha!

9. Burger Patty Sapi atau Vegetarian

Bisnis makanan beku saat Ramadhan ini adalah alternatif cepat untuk menu berbuka puasa. Sahabat Wirausaha bisa menawarkan patty sapi, ayam, atau vegetarian berbahan dasar sayuran. Burger patty bisa diolah dengan cara digoreng atau dipanggang, kemudian disajikan dengan roti dan sayuran. Pastikan patty memiliki tekstur juicy yang lezat. 

10. Kebab Daging atau Sayuran

Kebab adalah makanan fusion yang sedang tren dan cocok dijual sebagai frozen food. Kamu bisa menawarkan kebab dengan isian daging sapi, ayam, atau sayuran. Kebab beku bisa diolah dengan cara dipanggang atau digoreng, kemudian disajikan dengan saus spesial. Pastikan kulit kebab tidak mudah sobek dan isiannya memiliki rasa yang original.

Strategi Sukses Menjalankan Bisnis Makanan Beku saat Ramadhan

1. Memastikan Kualitas Bahan Baku dan Food Safety

Kualitas bahan baku adalah kunci utama dalam bisnis makanan beku. Pastikan bahan yang digunakan segar, higienis, dan memenuhi standar keamanan pangan (food safety). Hindari bahan yang sudah kadaluarsa atau tidak layak konsumsi. Selain itu, pastikan proses pengolahan dilakukan di tempat yang bersih dan steril untuk menghindari kontaminasi.

2. Pengemasan Kedap Udara 

Pengemasan yang baik sangat penting untuk menjaga kesegaran dan kualitas produk. Gunakan kemasan kedap udara (vacuum sealed) atau plastik berkualitas tinggi yang tahan terhadap suhu dingin. Pastikan kemasan tidak mudah robek atau bocor, terutama jika produk akan dikirim ke pelanggan.

Selain itu, tambahkan label yang jelas pada kemasan, seperti nama produk, tanggal produksi, tanggal kadaluarsa, dan cara penyajian. Informasi ini akan membuat produk mu terlihat lebih profesional dan dipercaya oleh konsumen.

3. Manfaatkan Media Sosial untuk Promosi 

Media sosial adalah alat pemasaran yang efisien dan terjangkau untuk mempromosikan bisnis makanan beku saat Ramadhan. Gunakan platform seperti Instagram dan TikTok untuk menampilkan visual menarik dari produk mu. Buat foto atau video yang menunjukkan proses pembuatan, penyajian, dan testimoni pelanggan.

4. Gunakan Kata Kunci di Deskripsi Produk

Optimasi deskripsi produk dengan kata kunci yang relevan akan membantu meningkatkan visibilitas di mesin pencari. Gunakan kata kunci seperti “menu frozen food untuk buka puasa” atau “makanan beku praktis sahur” dalam deskripsi produk mu.

Selain itu, pastikan deskripsi produk mencakup informasi lengkap, seperti bahan baku, cara penyajian, dan keunggulan produk. Misalnya, “Samosa isi daging sapi, cocok untuk takjil berbuka puasa. Praktis digoreng dalam 5 menit!”

Baca Juga: 12 Cara Bisnis di Bulan Ramadhan: Manfaatkan Peluang, Raih Keberkahan!

5. Hitung Biaya Produksi Secara Detail 

Menghitung biaya produksi langkah penting untuk menentukan harga jual yang terjangkau namun tetap menguntungkan. Pertimbangkan semua biaya, mulai dari bahan baku, kemasan, tenaga kerja, hingga biaya pengiriman.

Contohnya, jika kamu menjual bakso beku, hitung berapa biaya daging sapi, tepung, bumbu, dan kemasan per porsi. Setelah itu, tentukan harga jual yang sesuai dengan daya beli target pasar. Jangan lupa bandingkan harga dengan kompetitor untuk memastikan produk mu tetap kompetitif.

6. Kolaborasi dengan Jasa Pengiriman Cepat 

Logistik adalah faktor penting dalam bisnis makanan beku. Pastikan produk sampai ke tangan konsumen dalam kondisi baik dan tetap beku. Kolaborasi dengan jasa pengiriman cepat seperti GrabExpress, GoSend, atau J&T bisa menjadi solusi efisien.

Selain itu, gunakan kemasan yang dilengkapi dengan cooler box atau ice gel pack untuk menjaga suhu produk selama pengiriman. Pastikan juga produk dikirim dalam waktu singkat untuk menghindari kerusakan.

Bisnis makanan beku saat Ramadhan bisa menjadi peluang besar jika kamu memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen. Dengan 10 ide makanan di atas, kamu bisa memulai usaha dengan modal terjangkau. Pastikan produk mu memiliki kualitas terbaik, kemasan menarik, dan rasa yang original untuk memenangkan persaingan di pasar frozen food. Selamat mencoba!

Jika tulisan ini bermanfaat, silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM.