Bisnis Pengelolaan Sampah - Populasi masyarakat Indonesia yang semakin banyak juga di sisi lain melahirkan problematika sampah di Indonesia. Tentunya hal itu merupakan masalah berdampak bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat. Salah satu perusahaan bernama Waste4Change memiliki inovasi untuk mengubah sampah menjadi sesuatu yang bernilai bisnis serta sebagai solusi dari pengelolaan sampah agar lebih baik. 

Melalui visinya yaitu menciptakan Indonesia bebas sampah untuk Indonesia yang lebih baik merupakan upaya dari Waste4Change untuk memberikan layanan pengelolaan sampah yang lebih bertanggung jawab serta mampu mengedukasi masyarakat tentang pentingnya daur ulang sampah dan persoalan sampah bagi kesehatan dan lingkungan kita. Kira-kira seperti bisnis pengelolaan sampah ala Waste4Change? simak ulasannya!


Sejarah Waste4Change, Lahir dari Kesadaran Lingkungan

Waste4Change merupakan perusahaan pengelolaan sampah yang memiliki visi untuk mengurangi jumlah sampah yang ada di Indonesia terutama yang hanya berakhir di TPA. Waste4Change sendiri pertama kali tercetus dari diskusi antara PT Greeneration Indonesia dan Ecobali atau PT Bumi Lestari Bali.

Waste4Change resmi didirikan oleh Muhammad Bijaksana June Rosano dengan nama PT Waste For Change Alam Indonesia tahun 2014. Tahun 2015, Waste4Change  membangun rumah pemulihan material pertama perusahaan yang dibangun di komplek VIDA Bumi Pala, Bekasi Timur, Indonesia.

Waste4change termasuk dalam satu dari delapan perusahaan sosial yang terpilih dalam DBS NUS Social Venture Challenge Asia 2018. Waste4Change mendapatkan penghargaan sebagai The Most Responsible Company dari World's Most Valued Business (MVB) Indonesia 2019.

Perusahaan ini juga mendapatkan pendanaan Kim Se Jong dan Jang Yeongsil prize dari KOICA untuk pengembangan pengelolaan sampah berbasis platform smart city.

Dengan memahami dampak serius dari masalah sampah yang terjadi di Indonesia Waste4Change berkomitmen untuk menciptakan solusi bagi pengelolaan sampah yang lebih efektif demi masa depan Indonesia yang lebih bersih dan lebih sehat.

Melalui pengelolaan sampah dan program-program yang dilakukan oleh Waste4Change maka setidaknya kita menyadari bahwa banyak sekali hal-hal yang awalnya tidak memiliki nilai jual tetapi dapat diubah menjadi sesuatu yang lebih bernilai. 

Baca Juga: Cuan dari Bisnis Daur Ulang, Rebricks Sulap Limbah Sampah Jadi Bahan Bangunan


Model Bisnis Waste4Change, Dari Sampah menjadi Produk Bernilai Jual

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang sosial dan lingkungan, tentunya model bisnis yang diterapkan juga berbeda khususnya perihal pengelolaan sampah. Kira-kira seperti apa Waste4Change mengelola sampah hingga menjadi produk baru? Berikut penjelasannya!

1. Pengelolaan Sampah Dari Hulu Ke Hilir 

Model bisnis yang diterapkan oleh Waste4Change yaitu melakukan bisnis pengelolaan sampah dari hulu ke hilir, dari proses pengumpulan dengan menyediakan layanan pengambilan sampah yang terjadwal untuk sampah rumah tangga dan sampah bisnis dan menempatkan beberapa tempat sampah di tempat terpisah di lokasi-lokasi yang strategis. 

Di sisi lain Waste4Change juga mengoperasikan beberapa fasilitas pemilahan sampah modern dan mengkategorikannya menjadi beberapa jenis sampah yakni organik, anorganik dan B3 (bahan berbahaya dan beracun).

Selain itu, dalam pengolahannya Waste4Change mengubah sampah organik menjadi kompos dan mengubah sampah anorganik menjadi bahan baku atau produk baru serta mengelola sampah berbahaya atau B3 dengan aman sesuai dengan regulasi. Sehingga sampah yang sudah berubah menjadi kompos dapat bermanfaat bagi petani sebagai pupuk, bahan-bahan yang sudah menjadi produk baru dapat dikembangkan menjadi produk inovatif yang memiliki nilai jual.

2. Kemitraan 

Dalam proses kemitraan, perusahaan Waste4Change ini bekerjasama dengan beberapa instansi dan pemerintah yang menyediakan layanan pengelolaan sampah korporat dan program CSR. Waste4Change juga berkolaborasi dengan program pemerintah terkait pengembangan kebijakan serta infrastruktur dalam pengelolaan sampah.  

Di sisi lain, Waste4Change juga bekerja sama dengan komunitas untuk memberdayakan kelompok-kelompok masyarakat sehingga mampu teredukasi dengan baik dan peduli terhadap lingkungan terutama dalam pengelolaan sampah lokal.

Baca Juga: Diolah Jadi Furnitur Hingga Kerajinan, Berikut 5 Ide Bisnis Limbah yang Bisa Jadi Inspirasi

3. Inovasi Teknologi 

Selain memanfaatkan kemitraan dalam bisnis pengelolaan sampah, Waste4Change juga memanfaatkan teknologi sebagai alat untuk memudahkan dalam pemesanan layanan dan edukasi serta dalam upaya untuk memastikan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab melalui sistem tracking sampah titik juga melakukan inovasi dengan mengembangkan teknologi pemilahan sampah otomatis berbasis AI atau Artificial Intelligence. Program-program unggulan yang diterapkan oleh Waste4Change yakni:

a. Bank Sampah 

Bank sampah ini merupakan program bisnis pengelolaan sampah untuk memberdayakan masyarakat sehingga dapat mengumpulkan dan menjual sampah daur ulang dan diganti dengan insentif ekonomi untuk pemilahan sampah. Di sisi lain, bank sampah ini juga dioperasikan di berbagai wilayah untuk memudahkan masyarakat mengumpulkan dan menjual sampah.

Hal ini memberikan inspirasi bagi Sahabat Wirausaha untuk selain memberikan solusi terhadap persoalan yang terjadi di sekitar kita namun disisi lain juga dapat mengambil insight dan inovasi tentang pengelolaan sampah dari hal-hal yang tidak memiliki nilai bisnis menjadi memiliki peluang bisnis.

b. Edukasi dan Kampanye 

Waste4Change juga menyelenggarakan berbagai workshop dan seminar terkait pengelolaan sampah serta mengkampanyekan #BersihkanIndonesia di media sosial baik online maupun offline serta memberikan edukasi di berbagai sekolah-sekolah untuk mengedukasi pelajar supaya peduli lingkungan dan mampu memilah sampah dengan baik.

3. Pengembangan Produk dari Sampah 

Waste4Change melalui berbagai program dan daur ulangnya mampu menghasilkan berbagai inovasi produk yang eco friendly dari sampah plastik. Waste4Change mampu menghasilkan aksesoris dari sampah kayu dan logam serta berbagai fashion items dari tekstil bekas, sehingga berbagai sampah yang masih bisa didaur ulang dan diolah menjadi barang atau produk yang bernilai jual. 

Meski demikian, Waste4Change mengalami berbagai tantangan sebagai perusahaan yang bergerak di bidang sosial dan lingkungan. Di antaranya adalah bagaimana meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemilahan sampah, minimnya infrastruktur atau keterbatasan fasilitas pengolahan sampah di berbagai daerah. Serta regulasi terkait kebijakan pengelolaan sampah yang masih belum optimal. 

Namun, bagi Waste4Change, hal itu juga menjadi peluang besar terutama apabila pertumbuhan pasar sejalan dengan meningkatnya kesadaran lingkungan dan permintaan solusi sampah berkelanjutan. 

Di sisi lain karena persoalan sampah merupakan persoalan nasional yang dialami oleh berbagai wilayah, maka Waste4Change juga berpeluang melakukan ekspansi geografis yaitu potensi untuk memperluas layanan di lebih banyak kota di Indonesia dalam mengatasi persoalan sampah.

Inovasi teknologi atau pengembangan teknologi baru untuk efisiensi pengelolaan sampah menjadi salah satu inovasi yang sangat membantu terhadap solusi pengelolaan sampah di Indonesia. 

Baca Juga: Kami Creative, Kreasi Home Decor Berbahan Dasar Limbah Beromzet Jutaan

Peluang lainnya adalah peluang kolaborasi dengan organisasi global terkait isu lingkungan yang menjadi sorotan dunia. Termasuk di dalamnya pengembangan lini produk baru yang dihasilkan dari sampah-sampah daur ulang, sehingga masih dapat memiliki nilai jual dan memiliki manfaat. 

Melalui paparan di atas Sahabat Wirausaha dapat mengambil inspirasi dan mengadopsi inovasi bisnis pengelolaan sampah yang kreatif. Setidaknya kita menyadari bahwa banyak sekali hal-hal yang awalnya tidak memiliki nilai jual tetapi dapat diubah menjadi sesuatu yang lebih bernilai. 

Di sisi lain Waste4Change melalui penghargaan-penghargaan dan perkembangan perusahaan yang semakin besar juga memberikan peluang bagi terciptanya lapangan kerja yang lebih besar di sisi lain juga dapat memberdayakan masyarakat ekonomi lemah dengan pengelolaan sampah yang awalnya menjadi masalah namun sekarang menjadi inovasi dan menjadi solusi bagi masyarakat. 

Waste4Change juga mendorong terhadap industri pengelolaan sampah dan menginspirasi banyak solusi-solusi berkelanjutan dan mampu mengurangi emisi karbon yang juga menjadi dampak dari populasi sampah yang semakin besar di Indonesia

Jika tulisan ini bermanfaat, silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM. 

Referensi:

  1. https://waste4change.com/
  2. https://bebassampah.id/kolaborator/568/waste4change