Negara Tujuan Ekspor Jahe - Sebagai dukungan terhadap program pemulihan ekonomi nasional (PEN), Bea Cukai Malang terus berupaya menggerakkan dan mendorong UMKM di wilayah Malang Raya untuk aktif berpartisipasi dalam kegiatan ekspor. Salah satu inisiatif yang telah diwujudkan adalah melalui pendampingan dalam ekspor perdana produk jahe gajah ke Bangladesh, seperti yang diungkapkan oleh Bea Cukai dalam laman resmi mereka.

Disamping itu, baru-baru ini Asosiasi UMKM Sumatera Utara melakukan pengiriman perdana komoditas jahe ke Amerika Serikat pada Agustus 2023, dikutip dari MNEWS. Ternyata potensi ekspor jahe cukup besar ya. Untuk menambah wawasan negara yang berpotensi pasar ekspor, kami menguraikan 5 negara yang masih membutuhkan suplai jahe.

1. Amerika Serikat

Amerika Serikat, sebagai salah satu ekonomi terbesar di dunia, menawarkan peluang emas bagi ekspor jahe dari Indonesia. Berdasarkan data dari Export Potential Map, potensi ekspor jahe ke Amerika Serikat mencapai $1,1 juta atau sekitar 16,7 miliar rupiah. Namun, hingga saat ini, nilai ekspor jahe hanya mencapai $108 ribu atau sekitar 1,6 miliar rupiah, meninggalkan potensi ekspor yang belum terealisasi sebesar $988 ribu atau sekitar 15 miliar rupiah.

Dengan potensi ekspor yang begitu besar, jahe Indonesia memiliki kesempatan emas untuk menembus pasar jahe di Amerika Serikat. Kolaborasi antara produsen jahe Indonesia dan pihak-pihak terkait di Amerika Serikat dapat membantu memperkuat posisi jahe Indonesia dalam memasuki pasar internasional yang kompetitif ini. 

Baca Juga: 5 Negara Tujuan Ekspor Durian Indonesia, Cek Daftar Negaranya!

2. Jepang

Jepang, sebagai salah satu pemain ekonomi penting di Asia, menawarkan peluang yang menggiurkan bagi ekspor jahe dari Indonesia. Menurut Export Potential Map, potensi ekspor jahe ke Jepang mencapai $593 ribu atau sekitar 9 miliar rupiah. Namun, ekspor jahe yang tercatat ke Jepang saat ini hanya mencapai $512 ribu atau sekitar 7,8 miliar rupiah, sehingga masih tersisa potensi yang belum terealisasi sebesar $81 ribu atau sekitar 1,2 miliar rupiah. 

Informasi lebih lanjut mengenai perdagangan antara kedua negara menunjukkan bahwa Jepang mengimpor jahe dari Indonesia, tetapi masih terdapat potensi yang belum dimanfaatkan senilai $81 ribu atau sekitar 1,2 miliar rupiah. Total perdagangan barang antara Indonesia dan Jepang memiliki kontribusi yang signifikan dalam hubungan ekonomi yang kuat.

3. Belanda

Belanda, sebagai negara yang berperan penting dalam perdagangan internasional, menawarkan peluang yang menarik bagi ekspor jahe dari Indonesia. Menurut data Export Potential Map, potensi ekspor jahe ke Belanda mencapai $574 ribu atau sekitar 8,7 miliar rupiah. Namun, ekspor jahe yang tercatat ke Belanda saat ini hanya mencapai $84 ribu atau sekitar 1,3 miliar rupiah, meninggalkan potensi ekspor yang belum terealisasi sebesar $489 ribu atau sekitar 7,4 miliar rupiah.

Dengan potensi ekspor yang begitu besar, jahe Indonesia memiliki peluang berharga untuk memasuki pasar jahe di Belanda. Upaya kolaboratif antara produsen jahe Indonesia dan pihak-pihak terkait di Belanda dapat lebih memperkuat posisi Indonesia dalam pasar internasional yang kompetitif ini. 

4. Bangladesh

Bangladesh, sebagai salah satu negara di Asia Selatan, menawarkan peluang menarik bagi ekspor jahe dari Indonesia. Melansir dari Export Potential Map, potensi ekspor jahe ke Bangladesh mencapai $485 ribu atau sekitar 7,4 miliar rupiah (dengan kurs 15.231,00 rupiah per dolar). Saat ini, ekspor jahe dari Indonesia ke Bangladesh mencapai $1 juta atau sekitar 15 miliar rupiah, melebihi potensi yang tercatat.

Meskipun potensi ekspor telah terealisasi, ini menunjukkan permintaan yang tinggi dari Bangladesh terhadap jahe Indonesia. Total perdagangan barang antara kedua negara ini dapat memperkuat hubungan ekonomi mereka.

Baca Juga: 10 Negara Potensi Ekspor Cengkeh Indonesia, Berikut Paling Potensial!

5. Pakistan

Pakistan, sebagai salah satu negara di Asia Selatan, menawarkan peluang yang menarik bagi ekspor jahe dari Indonesia. Mengutip dari Export Potential Map, potensi ekspor jahe ke Pakistan mencapai $460 ribu atau sekitar 7 miliar rupiah. Saat ini, ekspor jahe ke Pakistan mencapai $260 ribu atau sekitar 3,9 miliar rupiah, meninggalkan potensi ekspor yang belum terealisasi sebesar $201 ribu atau sekitar 3 miliar rupiah.

Mengandalkan kualitas jahe Indonesia yang unggul dan citarasa yang lezat, serta menerapkan strategi pemasaran yang cerdas, jahe Indonesia dapat menjadi pilihan favorit di antara konsumen Pakistan dan membangun citra jahe Indonesia yang kuat di pasar ini. Melalui upaya yang terkoordinasi dan pendekatan pemasaran yang inovatif, jahe Indonesia dapat memanfaatkan potensi yang belum terealisasi ini untuk memperluas pasar ekspornya ke Pakistan. 

Gambar 1. Peta Potensi Ekspor Komoditas Jahe Indonesia

Sahabat UMKM, bisnis jahe yang telah kita kembangkan dengan penuh dedikasi dan kerja keras memiliki potensi luar biasa untuk merambah pasar internasional. Mari bersama-sama menjadikan jahe produk unggulan Indonesia yang diminati oleh dunia. Mari terus mengasah keterampilan, memperbaiki kualitas produk, dan mengikuti perkembangan pasar. Ayo, jangan ragu untuk mengambil langkah besar ini dan menjadikan jahe Indonesia sebagai yang terbaik di seluruh dunia! 

Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.

Referensi :

  1. https://exportpotential.intracen.org
  2. https://mnews.co.id/read/berita-lainnya/ekspor-perdana-komoditas-jahe-umkm-sumatera-utara-ke-amerika-serikat/
  3. https://www.beacukai.go.id/berita/bea-cukai-malang-kawal-ekspor-perdana-jahe-gajah-ke-bangladesh.html