Usaha Nasi Goreng - Nasi goreng adalah salah satu kuliner favorit yang digemari hampir semua kalangan di Indonesia. Tidak heran jika usaha nasi goreng menjadi peluang bisnis yang menjanjikan dengan cita rasa yang unik.
Di setiap daerah, tentu memiliki ciri khas hidangan tersendiri. Ada yang kaya rempah, pedas menggigit, hingga manis gurih. Jenis-jenis nasi goreng ini tidak hanya memanjakan lidah, tapi juga menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen.
Jika tertarik untuk memulai bisnis kuliner dengan menjual nasi goreng, ada beberapa variasi menu yang bisa menjadi unique selling poin pada usaha Sahabat Wirausaha. Berikut 6 pilihan menu terbaik untuk menjalankan usaha nasi goreng khas Indonesia!
1. Nasi Goreng Aceh
Nasi goreng Aceh dikenal dengan bumbu rempah yang kaya dan aromatik. Kombinasi rempah-rempah seperti pala, kayu manis, ketumbar, dan bunga lawang menciptakan rasa yang gurih.
Lauk seperti daging sapi, udang, dan cumi melengkapi sajian ini, bersama tambahan kacang goreng dan emping untuk tekstur yang beragam. Penyajian khasnya menggunakan alas daun pisang, memberi aroma alami yang semakin menggugah selera.
Modal bahan baku usaha nasi goreng Aceh sekitar Rp10 ribu - Rp15 ribu per porsi, tergantung pada jenis rempah dan lauk yang digunakan. Dengan harga jual Rp25 ribu - Rp30 ribu per porsi, potensi keuntungan yang didapatkan adalah sekitar Rp10 ribu - Rp15 ribu. Margin ini bisa lebih besar jika dijual di lokasi strategis.
Baca Juga: Panduan dan Tips Membuka Usaha Angkringan: Modal Kecil, Untung Besar
2. Nasi Goreng Padang
Nasi goreng Padang menawarkan rasa gurih dengan sentuhan bumbu kari khas Minang. Lauk dendeng sapi kering menjadi pelengkap yang memberikan tekstur renyah di setiap gigitan. Nasi goreng ini biasanya disajikan dengan kerupuk merah sebagai ciri khas masakan Padang. Aroma rempah yang khas membuat menu ini terasa istimewa dan berbeda dari nasi goreng lainnya.
Modal pembuatan usaha nasi goreng Padang berkisar Rp12 ribu - Rp17 ribu per porsi, terutama karena penggunaan dendeng sapi sebagai lauk. Biasanya, harga jualnya Rp28 ribu - Rp35 ribu per porsi, sehingga menghasilkan margin keuntungan sekitar Rp13 ribu - Rp18 ribu. Penyajian dengan kerupuk merah dapat menambah daya tarik pembeli.
3. Nasi Goreng Cakalang Manado
Perpaduan nasi goreng pedas dengan ikan cakalang asap menciptakan cita rasa khas kuliner nusantara dari Manado. Ikan cakalang yang sudah dikeringkan memberikan aroma smoky yang kuat, cocok untuk penggemar makanan berbumbu tajam.
Menu ini sering disajikan dengan tambahan sambal roa untuk sensasi pedas yang lebih menggigit. Keunikan rasanya membuat nasi goreng ini patut dicoba, meskipun belum banyak dikenal di luar Manado.
Untuk usaha nasi goreng cakalang, modal per porsi sekitar Rp13 ribu - Rp18 ribu, terutama karena penggunaan ikan cakalang asap. Harga jualnya berkisar Rp30 ribu - Rp35 ribu, menghasilkan margin keuntungan sekitar Rp12 ribu - Rp17 ribu.
Gabung jadi Member ukmindonesia.id buat update terus info seputar UMKM dan peluang usaha!
4. Nasi Goreng Merah Makassar
Nasi goreng merah khas Makassar memikat dengan warna cerah dari saus tomat khas yang diracik secara tradisional. Rasa gurih dengan sentuhan asam-manis sangat cocok dipadukan dengan lauk seperti udang dan cumi.
Meskipun tampilannya merah menyala, rasa pedasnya cenderung ringan dan ramah di lidah. Biasanya, hidangan ini disajikan dengan perasan jeruk nipis untuk memberikan rasa segar.
Modal usaha nasi goreng merah khas Makassar sekitar Rp10 ribu - Rp14 ribu per porsi, dengan bahan seperti saus tomat, udang, dan cumi. Harga jualnya berkisar Rp22 ribu - Rp27 ribu per porsi, sehingga margin keuntungan yang diraih bisa mencapai Rp13 ribu per porsinya.
5. Nasi Goreng Bali
Nasi goreng Bali menawarkan cita rasa khas dengan bumbu tradisional yang berpadu dengan suwiran ayam betutu. Penyajiannya cukup unik, dengan nasi yang dibentuk menyerupai kerucut dan dilengkapi sate ayam panggang yang harum.
Kombinasi rempah Bali memberikan rasa otentik yang sulit ditemukan pada nasi goreng lainnya. Hidangan ini sering kali dinikmati di tempat dengan suasana santai, seperti pinggir pantai, untuk pengalaman kuliner yang maksimal.
Modal usaha nasi goreng Bali berkisar Rp15 ribu - Rp20 ribu per porsi, mengingat penggunaan ayam betutu dan sate sebagai pelengkap. Harga jualnya umumnya Rp35 ribu - Rp40 ribu per porsi, dengan margin keuntungan sebesar Rp15 ribu - Rp20 ribu. Penyajian seperti bentuk kerucut dan sate lilit yang khas menjadi nilai jual tersendiri.
Baca Juga: Cara Melakukan Upselling Bisnis Kuliner Agar Pembeli Tertarik Beli Lebih Banyak
6. Nasi Goreng Magelangan
Nasi goreng Magelangan adalah perpaduan unik antara nasi dan mie goreng yang dicampur dalam satu hidangan. Bumbu medok dengan tambahan ebi memberikan rasa gurih yang khas.
Porsinya biasanya cukup besar, sehingga cocok untuk menu hidangan keluarga atau mereka yang ingin makan dengan porsi banyak. Sebagai pelengkap, disajikan dengan kerupuk, acar, dan potongan sayur segar untuk menyeimbangkan rasa.
Modal bahan untuk usaha nasi goreng magelangan biasanya Rp10 ribu - Rp13 ribu per porsi, dengan kombinasi mie dan nasi sebagai ciri khas. Harga jualnya sekitar Rp20 ribu - Rp25 ribu per porsi, memberikan keuntungan sebesar Rp10 ribu - Rp12 ribu. Porsi yang besar menjadikan menu ini pilihan favorit bagi pembeli dengan nafsu makan tinggi.
Nasi goreng dengan berbagai varian dari berbagai daerah Indonesia menawarkan peluang bisnis yang menjanjikan, dengan margin keuntungan yang menarik. Dengan strategi pemasaran yang tepat, usaha nasi goreng ini berpotensi berkembang pesat di pasar lokal.
Jika tulisan ini bermanfaat, silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM.
Referensi:
- https://adv.kompas.id/baca/tergoda-nasi-goreng-magelangan-nasi-mie-yang-mengenyangkan/
- https://www.rri.co.id/kuliner/516287/enaknya-nasi-goreng-merah-khas-makassar
- https://jabar.pikiran-rakyat.com/wisata/pr-3658420860/resep-nasi-goreng-padang-bumbu-super-lezat-dengan-aroma-bikin-ngiler?page=all
- https://www.vice.com/id/article/deretan-nasgor-paling-ikonik-dari-sabang-sampai-merauke/