Membangun relasi bisnis merupakan kunci penting dalam meraih kesuksesan. Dengan memiliki jaringan yang luas, kita bisa memperbesar peluang bisnis dan mendapatkan banyak kenalan berharga. Namun, menjalin hubungan dengan orang-orang yang berada di tingkat yang lebih tinggi, seperti konglomerat, tentu bukanlah hal yang mudah.
Salah satu contoh inspiratif adalah Airyn Tanu, pendiri brand perhiasan ternama di Indonesia, Passion Jewelry. Meski awalnya hanya seorang lulusan baru, Airyn Tanu berhasil membangun relasi bisnis yang kuat dengan berbagai konglomerat dan meraih kesuksesan besar. Bagaimana cara Airyn Tanu mencapai hal tersebut? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.
Airyn Tanu: Kilas Singkat Perjalanan Sang "Queen of Diamond"
Sumber foto: banyumasterkini.com
Airyn Tanu adalah seorang pengusaha sukses yang dikenal sebagai pendiri Passion Jewelry, sebuah brand perhiasan ternama di Indonesia. Dikenal dengan julukan "Queen of Diamond," Airyn Tanu telah membangun reputasi yang kuat di industri perhiasan.
Perjalanan bisnisnya dimulai pada tahun 2004, saat ia berusia 23 tahun dan baru lulus kuliah. Awalnya, Airyn Tanu membangun Passion Jewelry bersama pacarnya, yang kini menjadi suaminya. Keduanya memulai usaha ini dengan tekad dan visi yang kuat.
Kini, Airyn Tanu berhasil mengembangkan Passion Jewelry menjadi salah satu brand perhiasan terkemuka di Indonesia. Ia juga mengelola dua brand lainnya yaitu Passion Prive dan Diamond & Co. yang tersebar di seluruh Indonesia dengan total 45 outlet. Untuk memaksimalkan bisnis, ia mengelola pabrik manufaktur sendiri yang memungkinkan kontrol penuh atas proses produksi dan kualitas produk.
Baca Juga: Sentra Industri Perak Kotagede, Menelusuri Pusat Kerajinan Pembuatan Perak di Indonesia
Cara Airyn Tanu Membangun Relasi Bisnis dengan Konglomerat
Sumber foto: nova.grid.id
Kesuksesan Airyn Tanu tak lepas dari kemampuannya dalam membangun jejaring yang luas, termasuk menjalin hubungan dengan para konglomerat. Kemampuan ini telah membuka berbagai peluang dan mendukung pertumbuhan bisnisnya dengan sangat pesat.
Membangun relasi bisnis dengan konglomerat tentu membutuhkan pendekatan khusus. Terdapat beberapa cara efektif yang dilakukan oleh Airyn Tanu dan bisa kita pelajari untuk membangun hubungan dengan kalangan konglomerat. Berikut adalah beberapa caranya.
1. Mulai Secara Bertahap dan Sabar
Mengembangkan relasi, terutama dengan kalangan konglomerat, memerlukan waktu dan kesabaran. Langkah pertama adalah memulai dari lingkaran pergaulan atau profesional yang setingkat, kemudian secara bertahap membangun koneksi dengan individu di tingkat yang lebih tinggi.
Kesabaran adalah kunci utama dalam proses ini. Diperlukan beberapa interaksi sebelum kita dapat menjalin hubungan dengan lingkaran yang lebih besar. Penting untuk tidak terburu-buru mendekati orang-orang berpengaruh tanpa terlebih dahulu membangun fondasi relasi yang kuat. Ketika kita sudah dikenal dan dipercaya di lingkaran tertentu, peluang untuk memperluas jaringan akan muncul secara alami.
Sebagai contoh, relasi awal Airyn Tanu dimulai dari teman-teman ibu pacarnya. Pada awalnya, mereka mungkin hanya membantu untuk melariskan jualan Airyn dan sang pacar. Namun, ia memanfaatkan kesempatan ini untuk membangun relasi bisnis yang lebih baik dan kuat.
Seiring berjalannya waktu, hubungan tersebut berkembang dan membuka pintu untuk jaringan yang lebih luas. Kini, Airyn Tanu telah berhasil menjalin relasi dengan para konglomerat dan artis ternama di Indonesia.
2. Tunjukkan Keahlian dan Prestasi
Untuk membangun hubungan dengan target konsumen, penting bagi kita menunjukkan keahlian dan prestasi yang kita miliki. Bagi Airyn Tanu, prestasi merupakan kekuatan penting agar bisa masuk ke dalam jejaring tersebut.
Pastikan kita menonjolkan pencapaian dengan cara yang elegan, tanpa terkesan menyombongkan diri. Tunjukkan hasil kerja nyata yang dapat dinilai oleh orang lain, misalnya melalui portofolio proyek sukses atau penghargaan yang relevan dengan kegiatan kita.
Hasil karya yang jelas dan terukur akan memberikan kesan positif kepada orang-orang yang kita ajak berjejaring. Dengan cara ini, mereka akan melihat kita sebagai seseorang yang kompeten dan dapat diandalkan. Ini akan meningkatkan peluang kita untuk diterima dalam jaringan yang lebih besar dan mendapatkan kesempatan untuk berkolaborasi dengan kalangan konglomerat.
Gabung jadi Member ukmindonesia.id buat update terus info seputar UMKM dan peluang usaha!
3. Ciptakan Kenyamanan Sebelum Menawarkan Produk
Airyn Tanu adalah seorang pengusaha yang sangat mengutamakan kenyamanan konsumen. Alih-alih memaksa konsumen untuk membeli produk dengan harga tertinggi, ia memberi kebebasan kepada mereka untuk memilih produk yang sesuai dengan keinginan mereka.
Airyn menawarkan rekomendasi produk tanpa tekanan, sehingga konsumen merasa lebih nyaman dan hubungan yang terjalin menjadi lebih baik. Pendekatan ini membantu membangun kepercayaan dan loyalitas yang kuat di antara pelanggan.
Perlu diperhatikan bahwa menciptakan kenyamanan sangatlah penting agar kita dapat menjalin hubungan yang baik dengan konsumen.
Untuk itu, mulailah dengan percakapan santai dan alami, berikan perhatian pada hal-hal yang diminati konsumen. Jika kita mampu membuat mereka merasa nyaman, mereka akan lebih terbuka terhadap apa yang kita tawarkan.
4. Pahami Kebutuhan Pelanggan dan Sesuaikan Penawaran
Memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan adalah salah satu kunci sukses dalam menjalin hubungan bisnis. Dengan mengetahui apa yang mereka butuhkan, kita bisa menawarkan solusi yang tepat dan relevan. Sebaliknya, jika kita menawarkan produk tanpa mempertimbangkan kebutuhan mereka, kita berisiko kehilangan kepercayaan pelanggan.
Fokuslah untuk mencocokkan penawaran produk dengan apa yang benar-benar diperlukan pelanggan. Saat pelanggan merasa kebutuhannya diprioritaskan, mereka cenderung lebih setia dan mau untuk bekerja sama dalam jangka panjang.
Airyn Tanu adalah seorang pengusaha yang sangat mahir dalam memahami kebutuhan pelanggannya. Memahami pelanggan tidak selalu harus dilakukan dengan bertanya langsung, tetapi bisa melalui pendekatan yang lebih mendalam.
Dengan mengulik lebih jauh tentang siapa mereka, karakternya, kebiasaannya, dan apa yang mereka sukai, kita bisa mendapatkan informasi berharga. Hal ini seringkali diperoleh melalui percakapan santai yang membantu membangun hubungan yang lebih dekat dan akrab dengan pelanggan.
Baca Juga: 7 Bisnis Nikita Mirzani yang Mendulang Keuntungan, Ada Klinik Kecantikan Hingga Bisnis Kuliner
5. Berikan Pelayanan Lebih dan Perhatikan Detail
Memberikan perhatian pada hal-hal kecil dapat membuat pelanggan merasa lebih dihargai. Hal-hal sederhana seperti mengingat hari ulang tahun mereka atau sekedar menanyakan kabar saat mereka sedang tidak sehat bisa memperkuat hubungan personal.
Layanan tambahan ini mungkin terlihat sepele, tetapi sering kali inilah yang membuat pelanggan tetap setia dan merasa spesial. Mereka akan merasa bahwa kita memperhatikan kebutuhan mereka, lebih dari sekedar pelanggan bisnis.
Detail-detail kecil seperti ini bisa memperkuat loyalitas dan membedakan kita dari kompetitor. Ketika pelanggan merasa diperhatikan secara pribadi, mereka lebih cenderung kembali dan merekomendasikan kita kepada orang lain. Ini bukan hanya soal menjual produk, tapi juga tentang menciptakan pengalaman yang berkesan bagi pelanggan sehingga mereka merasa nyaman dan dihargai.
Airyn Tanu menyadari bahwa pada awalnya, ia dan pacarnya masih pemula dalam industri perhiasan. Ia harus bersaing dengan merek-merek yang sudah memiliki nama dan reputasi yang lebih baik. Meski demikian, ia fokus pada memberikan pelayanan yang istimewa kepada para pelanggannya. Pendekatan ini membantu membangun hubungan yang kuat dan positif dengan konsumen, yang pada akhirnya mendorong kesuksesan dan pertumbuhan bisnisnya.
Demikianlah beberapa cara yang dapat kita pelajari dari perjalanan Airyn Tanu dalam membangun relasi bisnis dengan target konsumennya. Sebagai pelaku UMKM, kita memiliki kesempatan untuk menerapkan pendekatan-pendekatan ini guna memperluas jaringan kita, tidak hanya terbatas pada sesama pelaku UMKM, tetapi juga menjangkau kalangan yang lebih tinggi.
Dengan membangun hubungan yang kuat dan menerapkan strategi yang efektif, kita dapat membuka peluang untuk berkolaborasi dengan pelanggan dan mencapai level kesuksesan yang lebih tinggi. Siapa tahu, dengan tekad dan usaha yang konsisten, kita juga bisa meraih kesuksesan yang sama dan mungkin suatu hari menjadi konglomerat seperti mereka.
Jika tulisan ini bermanfaat, silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM.
Referensi:
- https://www.youtube.com/watch?v=lhgZ8VWOZWc
- https://www.banyumasterkini.com/sosok/pr-6495460278/siapa-airyn-tanu-inilah-profil-dan-biodata-sang-juragan-berlian-pemilik-passion-jewelry
- https://www.banyumasterkini.com/sosok/pr-6495460637/biodata-dan-agama-airyn-tanu-perempuan-sukses-taipan-berlian-pemilik-passion-jewelry-lho
- https://nova.grid.id/read/053782848/jatuh-cinta-dengan-berlian-princess-bahrain-borong-koleksi-perhiasan-passion-prive
- https://support.bittime.com/hc/id/articles/9444602225295-Cara-Membangun-Koneksi-dengan-Konglomerat-Strategi-yang-Efektif-dalam-Dunia-Bisnis
- https://finance.detik.com/solusiukm/d-2823951/ingin-masuk-ke-jaringan-konglomerat-ini-tips-dari-ct
- https://id.theasianparent.com/airyn-tanu