Peluang Usaha dari Hobi Membaca - Memulai bisnis bisa dimulai dari hal sederhana. Peluang usaha dapat diciptakan dari hal yang Sahabat, seperti membaca. Berawal dari hal yang disukai, Sahabat Wirausaha dapat membuka peluang usaha dari hobi membaca.

Sebagai penghobi, Sahabat Wirausaha pasti sudah tahu kondisi industri buku saat ini. Berbekal pengetahuan ini, Sahabat Wirausaha akan lebih mengerti bagaimana memanfaatkan peluang usaha dari hobi membaca agar usaha ini bisa mendapatkan keuntungan. Misalnya, buku dengan karya yang menarik, genre yang populer, hingga membedah buku dan membahas isinya dengan sesama pecinta buku.

Lantas, model bisnis usaha apa saja yang bisa dimulai dari hobi membaca buku? Berikut beberapa ide usaha yang dapat Sahabat Wirausaha coba.

1. Toko Buku

Peluang usaha dari hobi membaca yang dapat dicoba adalah dengan membuka toko buku. Sahabat Wirausaha dapat memilah dan menilai sendiri buku-buku yang ingin dijual. Untuk menekan bujet, cobalah mencari di toko buku bekas, tetapi carilah buku yang masih layak baca dan kondisinya bagus. Bisa juga memanfaatkan harga spesial jika ada promosi khusus.

Jika buku-bukunya sudah terkumpul, selanjutnya adalah mencari lokasi yang strategis untuk membuka toko buku. Pilihlah tempat yang dekat dengan sekolah atau institusi pendidikan agar peluang usaha dari hobi membaca dapat menyentuh target pasar yang sesuai.

Tidak masalah jika buku yang sediakan masih sedikit. Sembari berjalannya usaha, Sahabat Wirausaha dapat  menambah jumlah buku yang dijual dengan memperhatikan kecenderungan minat pengunjung yang datang.

Perbesar peluang usaha dari hobi membaca dengan membuka toko online juga agar dapat menjaring konsumen yang lebih luas. Amati persaingan bisnis dengan mencari keunikan atau menargetkan buku yang segmented.

Baca Juga: Sering Disepelekan, 5 Peluang Usaha dari Hobi Menulis dengan Potensi Menjanjikan

2. Perpustakaan Mini

Selain membuka toko, mencoba peluang usaha dari hobi membaca juga dapat dilakukan membuka perpustakaan berskala kecil. Jika keuntungan toko didapat dari hasil penjualan, pemasukan perpustakaan mini diperoleh dari biaya sewa yang dikenakan untuk setiap buku.

Sahabat Wirausaha dapat menyewakan buku-buku koleksi pribadi. Buatlah harga yang bervariasi, misalnya dengan menerapkan harga yang lebih mahal untuk buku-buku baru, misalnya Rp2.000 hingga Rp5.000. Sedangkan untuk buku yang lebih murah harga sewanya bisa lebih rendah. Kisarannya antara Rp5.000 hingga Rp10.000 per hari.

Buatlah sistem klasifikasi sederhana dengan membagi buku berdasarkan genre, penulis, tema, atau kategorinya. Masukan buku-buku ini ke database dalam bentuk spreadsheet. Selanjutnya, buat sistem peminjaman buku dan keanggotaan yang dilengkapi dengan kartu peminjaman. Tentukan kebijakan terkait tanggung jawab peminjaman buku kepada konsumen.

Perpustakaan mini ideal untuk dibuka di kawasan perumahan yang anggotanya dapat dilacak dengan mudah. Untuk menarik minat peminjam, Sahabat Wirausaha dapat menggelar kegiatan yang menarik, seperti membaca buku bersama, bedah buku, atau membuat komunitas kecil.

3. Reviewer Buku

Memiliki hobi membaca membuat Sahabat Wirausaha mengerti cara menguliti sebuah buku dari sudut pandang pembaca. Kebiasaan ini dapat menjadi peluang usaha dari hobi membaca yang cukup menjanjikan sebagai reviewer buku yang andal.

Seorang reviewer atau pengulas buku akan menulis hasil bedah bukunya kepada penerbit atau penulis yang bersangkutan. Di kalangan para penghobi buku, kehadiran reviewer buku sangat penting. Sebab, informasi reviewer dapat menjadi acuan sebelum membeli buku yang diulas.

Untuk sekali menulis ulasan, reviewer buku dapat memperoleh bayaran antara Rp50.000 hingga Rp200.000, tergantung perjanjian yang ditentukan oleh penerbit penulis buku. Fee yang diterima juga dilihat dari kualitas dan penilaian yang dibuat,  apakah sesuai dengan isi buku yang diulas  atau tidak.

Semakin sering dan semakin baik kualitas review, pendapatan dari hasil mengulas buku bisa lebih besar. Oleh karena itu, Sahabat Wirausaha harus memahami cara mengulas buku dengan baik dengan gaya bahasa yang komunikatif agar pembaca terdorong untuk membeli buku yang di-review.

Gabung jadi Member ukmindonesia.id buat update terus info seputar UMKM dan peluang usaha!

4. Content Creator Buku

Dunia digital membuka ide usaha yang tidak terbatas, termasuk menghadirkan peluang usaha dari hobi membaca. Bermodal dari ide dan kreativitas, Sahabat Wirausaha dapat menjadi content creator yang fokus membahas buku-buku di media sosial, seperti Instagram, TikTok, dn YouTube.

Hal yang dapat dibahas pun beragam. Misalnya, membuat konten tentang rekomendasi buku, review buku, hingga tips yang berkaitan dengan buku atau membaca. Sahabat Wirausaha dapat menyesuaikan format konten untuk setiap media sosial. Untuk YouTube, misalnya, cocok untuk membuat video saat membacakan buku. Sementara di Instagram, bisa membuat konten tentang kutipan menarik dari buku dalam bentuk foto atau video pendek.

Usahakan untuk aktif membuat konten dan membangun hubungan baik dengan audiens. Hal ini dapat berpengaruh kepada pertumbuhan akun atau chanel. Jika sudah memiliki reputasi baik, Sahabat Wirausaha dapat mencari peluang lainnya melalui kerja sama dengan penulis atau penerbit, menjual buku, affiliate marketing, atau dengan mencari endorsement.  

Baca Juga: Bingung Memulai Bisnis Apa, Ini 5 Tahap yang Perlu Kamu Lakukan

5. Book Cafe

Peluang usaha dari hobi membaca lainnya adalah dengan membuka book cafe. Konsep cafe ini adalah penggabungan kegemaran membaca buku dengan ngopi yang juga telah menjadi bagian dari gaya hidup. Suasana tenang dari kafe sangat ideal untuk membaca buku sambil ditemani camilan yang membuat semakin betah.

Untuk membuka book cafe, tentukanlah tema dan konsepnya dengan menyesuaikan dengan genre tertentu. Lengkapi dengan sarana dan prasarana, seperti kursi yang nyaman, WiFi, dan penerangan yang baik. Persiapan juga pilihan menu yang menarik dengan range harga yang bervariasi.

Selanjutnya, letakan buku-buku di rak dan mudah ditemukan oleh konsumen. Konsepnya bisa dengan memperbolehkan peminjaman buku baca di tempat dengan minimal pembelian pada nominal tertentu. Selain sistem baca ditempat, bisa juga dengan menjual buku. Jadi, pendapatannya berasal dari dua sumber, pembelian makanan dan minuman atau dari penjualan buku.

Peluang usaha dari membaca buku lewat book cafe juga dapat dikembangkan dengan melalui kerja sama dengan penerbit untuk dapat menggelar peluncuran buku atau beda buku. Cara ini dapat membuat book cafe Sahabat Wirausaha dikenal oleh kalangan kutu buku sehingga berpeluang untuk direkomendasikan ke lebih banyak orang.

Itulah contoh peluang usaha dari hobi membaca yang dapat Sahabat Wirausaha coba. Pelajari setiap kondisi pasarnya untuk menerapkan strategi dan konsep yang sesuai dengan minat konsumen yang berada di lokasi usaha.

Pilih niche dengan fokus pada genre atau target pembaca tertentu juga cara yang baik untuk memulai usaha ini. Jangan ragu juga untuk menjalin komunikasi dengan penulis atau penerbit agar dapat memperbesar peluang kerja sama.

Bisnis yang dimulai dari hal yang disukai akan lebih menyenangkan untuk dijalankan. Meski begitu, Sahabat Wirausaha harus serius menjalaninya serta konsisten dalam mengelola usaha dan optimistis bahwa peluang usaha dari hobi membaca dapat menjadi usaha yang menjanjikan.

Jika tulisan ini bermanfaat, silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM.

Referensi:

  1. https://www.cinmu.com/blog/peluang-usaha-dari-hobi-membaca/
  2. https://jateng.pikiran-rakyat.com/ekonomi/pr-3738218504/tak-sekadar-hobi-ini-10-ide-bisnis-untuk-kamu-si-mahasiswa-pecinta-buku?page=all