Persiapan Membuka Bisnis Online Sekarang ini, membuka bisnis online jadi pilihan menarik buat banyak orang. Jangkauannya luas, modalnya fleksibel, dan kamu bisa kerjakan dari mana saja. Tapi, jangan salah, persiapan membuka bisnis online itu sama pentingnya dengan membuka bisnis konvensional. 

Nggak bisa asal posting jualan lalu berharap langsung laris manis. Perlu strategi dan persiapan matang. Nah, di artikel ini, kami akan bahas tuntas 12 persiapan membuka online shop yang wajib kamu ketahui. Siap? Yuk, mulai!

1. Riset Pasar dan Produk

Langkah pertama, kenali dulu target pasar mu. Siapa mereka? Apa yang mereka butuhkan dan inginkan? Produk atau jasa apa yang lagi ngetren dan banyak dicari? Dengan melakukan riset pasar, kamu bisa menentukan produk atau jasa yang tepat untuk dijual.

Misalnya, kalau target pasar mu anak muda, mungkin produk fashion kekinian atau skincare bisa jadi pilihan. Atau, kalau target pasar mu ibu-ibu, mungkin produk perlengkapan rumah tangga atau makanan sehat lebih cocok.

2. Buat Konsep Bisnis yang Jelas

Setelah tahu mau jualan apa, saatnya menyusun konsep bisnis. Apa yang membuat produk atau jasa kamu beda dari yang lain? Inilah yang disebut unique selling proposition (USP). Visi dan misi bisnismu juga perlu dirumuskan. Pikirkan juga bagaimana bisnis bisa menghasilkan keuntungan secara berkelanjutan. Jangan sampai semangat di awal saja, ya!

Baca Juga: 12 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Memulai Bisnis Online

3. Pilih Platform Jualan Online yang Tepat

Mau jualan di mana? Pilihannya banyak! Kamu bisa bikin website toko online sendiri, jualan di marketplace seperti Shopee atau Tokopedia, atau manfaatkan media sosial seperti Instagram atau Facebook.

Persiapan membuka bisnis online ini punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Sesuaikan pilihanmu dengan target pasar dan jenis produk, ya. Jangan lupa pertimbangkan juga biaya dan fitur yang ditawarkan.

4. Buat Nama Brand yang Menarik dan Mudah Diingat

Nama brand itu ibarat wajah bisnismu. Pilih nama yang gampang diucapkan, ditulis, dan diingat orang. Cek juga apakah nama brand itu sudah dipakai orang lain atau belum. Pastikan nama domain-nya juga masih tersedia, ya. Lebih bagus lagi kalau nama brand kamu punya makna yang bagus dan sesuai dengan produk mu.

5. Uruslah Legalitas Usaha

Meskipun bisnismu online, urusan legalitas jangan diabaikan. Urus izin usaha yang diperlukan, misalnya Nomor Induk Berusaha (NIB). Dengan punya izin usaha, bisnismu akan lebih dipercaya pelanggan dan terhindar dari masalah hukum.

6. Siapkan Budget Operasional 

Berapa modal yang kamu butuhkan untuk memulai bisnis online ini? Persiapan membuka bisnis online selanjutnya hitung semua biaya, mulai dari biaya bikin website (kalau ada), biaya pemasaran, sampai biaya operasional bulanan.

Dari mana sumber dananya? Apakah dari tabungan pribadi, pinjaman, atau mencari investor? Buat proyeksi keuangan sederhana, supaya Sahabat Wirausaha punya gambaran jelas tentang pemasukan dan pengeluaran.

7. Buat Artikel Website yang SEO-Friendly

Kalau kamu punya website toko online, pastikan artikel di dalamnya informatif dan SEO-friendly. Tulis deskripsi produk yang jelas, lengkap, dan menarik. Buat juga artikel-artikel lain yang bermanfaat, misalnya tentang tips memilih produk yang tepat, atau cara merawat produk. Dengan begini, website Sahabat Wirausaha bisa menarik lebih banyak pengunjung dan calon pembeli. Jangan lupa optimalkan penggunaan keyword dan LSI, ya!

8. Strategi Pemasaran Digital yang Efisien

Pemasaran digital itu penting banget untuk bisnis online. Pilih channel yang paling cocok dengan target pasar mu. Apakah itu media sosial, email marketing, SEO, atau iklan berbayar? Buat konten pemasaran yang menarik, jangan cuma jualan melulu. Sesekali, bikin giveaway atau konten interaktif lainnya. Jangan lupa, ukur hasil dari setiap channel, supaya kamu tahu mana yang paling efisien.

Gabung jadi Member ukmindonesia.id buat update terus info seputar UMKM dan peluang usaha!

9. Membangun Sistem Pembayaran yang Aman

Persiapan membuka bisnis online selanjutnya sediakan berbagai cara pembayaran, biar pelanggan kamu nggak ribet. Bisa pakai transfer bank, e-wallet seperti OVO atau GoPay, atau virtual account. Yang paling penting, pastikan sistem pembayaran di toko online Sahabat Wirausaha aman dan terpercaya.

10. Siapkan Sistem Pengiriman Barang

Pilih jasa pengiriman yang punya reputasi baik dan terpercaya. Tentukan biaya pengiriman yang terjangkau buat pelanggan. Sediakan juga fitur tracking pengiriman, biar pelanggan bisa memantau pesanan mereka sudah sampai mana.

11. Sediakan Layanan Customer Service yang Responsif

Pelanggan yang puas adalah kunci sukses bisnis jangka panjang. Sediakan channel komunikasi yang gampang dihubungi, misalnya nomor telepon, email, atau live chat di website. Kalau ada pertanyaan atau keluhan dari pelanggan, tanggapi dengan cepat dan berikan solusi terbaik.

12. Terus Belajar dan Beradaptasi

Dunia bisnis online itu cepat sekali berubah. Sahabat Wirausaha harus terus belajar dan update dengan tren terbaru. Perhatikan apa yang disukai dan tidak disukai pelanggan. Ikuti perkembangan teknologi dan strategi pemasaran. Jangan takut untuk mencoba hal baru dan melakukan perbaikan.

13. Bangun Networking 

Persiapan membuka bisnis online selanjutnya jangan merasa sendirian dalam perjalanan bisnis kamu. Bergabunglah dengan komunitas-komunitas pebisnis, baik di media sosial maupun forum-forum online

Di sana, kamu bisa bertukar informasi, belajar dari pengalaman orang lain, bahkan mungkin mendapatkan partner bisnis hingga supplier. Jaringan yang kuat bisa sangat membantu mengembangkan bisnismu. Networking itu penting, lho!

Baca Juga: 12 Tips Sukses Wirausaha, Panduan Lengkap Raih Cuan di Tahun Ini!

14. Mempersiapkan Mental untuk Menghadapi Tantangan

Bisnis online, seperti bisnis lainnya, pasti punya tantangan. Mungkin ada saatnya penjualan sepi, ada pelanggan yang komplain, atau ada masalah teknis dengan website. Jangan mudah menyerah! Persiapkan mental kamu untuk menghadapi berbagai kemungkinan. Ingat, kegagalan adalah bagian dari proses belajar. Yang penting, kamu bisa bangkit lagi dan terus berusaha.

15. Evaluasi dan Ukur Performa Bisnis Secara Berkala

Setelah bisnis online berjalan, jangan lupa untuk melakukan evaluasi secara berkala. Apa yang sudah berjalan baik? Apa yang perlu diperbaiki? Ukur performa bisnismu dengan metrik yang jelas, misalnya jumlah pengunjung website, tingkat penjualan, atau tingkat kepuasan pelanggan. Dari hasil evaluasi ini, kamu bisa membuat strategi yang lebih baik untuk mengembangkan bisnis mu ke depan.

Persiapan membuka bisnis online memang nggak bisa dibilang mudah, tapi juga tidak sesulit yang dibayangkan. Dengan 12 langkah di atas, kamu bisa memulai bisnis online dengan lebih percaya diri. Ingat, kunci sukses bisnis adalah konsisten, mau terus belajar, dan berani beradaptasi. Selamat mencoba, dan semoga bisnis online kamu sukses!

Jika tulisan ini bermanfaat, silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM.