Bisnis Dimsum Sukses – Berusia muda dan telah memiliki bisnis dengan omzet miliaran, siapa yang tidak tertarik? Namun, seringkali keterbatasan modal menjadi hambatan dalam memulai usaha. M.Kautsar, pemilik bisnis dimsum sukses Bolekaka Dimsum 49, juga mengalami kendala modal saat ingin memulai usahanya di tahun 2015, bahkan hingga harus berhutang.
Berkat keberanian, komitmen, dan kegigihannya, Kautsar berhasil membawa bisnis dimsumnya mencapai omzet miliaran, bahkan sampai sudah memiliki pabrik sendiri dan ribuan reseller. Tertarik dengan kisah inspiratif Kautsar dalam membangun Bolekaka Dimsum 49 hingga meraih omzet miliaran? Yuk, simak 7 pelajaran berharga yang bisa kita ambil dari perjalanan bisnisnya!.
1. SOP Jelas
Untuk mengembangkan bisnis dimsum sukses-nya, Kautsar memberlakukan standar operasional demi menjaga kualitas setiap produknya, semua tahapan produksi diawasi dengan cermat. Kebersihan pabriknya pun Kautsar jaga dan membagi menjadi beberapa bagian seperti area basah, area kering, dan penyimpanan bahan baku.
Sahabat Wirausaha, sebagai pemilik usaha, memang kunci untuk mempertahankan kepercayaan pelanggan adalah penerapan standar yang jelas dan profesional dalam setiap aktivitas produksi.
Dalam pengelolaan tenaga kerja, Kautsar membagi tim produksi menjadi 3 shift yang masing-masing beranggotakan 40 orang. Paduan antara tenaga mesin dan keterampilan manual memungkinkan Kautsar memenuhi permintaan yang terus meningkat tanpa mengorbankan kualitas. Menggunakan pengaturan ini, membuat pabriknya dapat beroperasi penuh selama 24 jam dalam 6 hari.
Baca Juga: Begini Cara Memulai Bisnis Makanan Rumahan
2. Diversifikasi Produk
Selain dimsum, pabrik Kautsar juga memproduksi berbagai jenis makanan lain seperti bakpao, siomay, dan kulit pangsit. Produk-produk ini tersedia dalam beragam varian rasa dan isian yang menarik, serta dipasarkan dalam bentuk beku untuk menjaga kualitas dan kepraktisan.
Dengan menawarkan pilihan menu yang beragam, Kautsar mampu memenuhi kebutuhan pelanggan yang menginginkan variasi dalam santapan mereka, baik untuk konsumsi sehari-hari maupun acara khusus.
Pabrik Kautsar memiliki kapasitas produksi yang sangat besar, mencapai lebih dari 150 ribu potong per hari. Hasil produksi ini langsung didistribusikan ke berbagai mitra usaha, seperti restoran, kafe, dan supermarket, serta pelanggan individu yang membutuhkan pasokan produk berkualitas. Sistem distribusi yang efisien memastikan produk tetap segar dan tersedia secara luas, memperkuat posisi Kautsar sebagai salah satu produsen makanan olahan terkemuka di pasar.
3. Investasi pada Mesin dan Manusia
Dalam upaya pemenuhan target produksi dan memenuhi kebutuhan pelanggan, Kautsar berinvestasi dalam berbagai mesin dan peralatan modern. Penggunaan teknologi ini memberikan keuntungan dalam meningkatkan efisiensi dan mempercepat proses produksi.
Namun, Kautsar memahami bahwa teknologi saja tidak cukup. Keterampilan para karyawannya memberikan sentuhan manual yang berperan dalam menjaga konsistensi dan kualitas produk sehingga memenuhi ekspektasi pelanggan dari segi rasa dan tampilan.
Kombinasi antara investasi pada teknologi, tenaga kerja terampil, dan manajemen yang baik, membuat bisnis dimsum sukses Kautsar berkembang hingga memiliki pabrik kedua dan karyawan sejumlah 270 orang serta menjadi salah satu produk dimsum unggulan di masyarakat. Strategi yang bisa kita tiru, ya Sahabat Wirausaha.
4. Visioner Pengembangan Bisnis
Salah satu hal menarik dari Kautsar adalah visinya yang melihat jauh ke depan. Melihat perkembangan usahanya yang pesat, ia tidak hanya fokus pada produksi dimsum semata, tetapi juga mengembangkan sayap bisnisnya ke beberapa sektor yang strategis.
Kautsar merancang supermarket khusus dimsum yang menyediakan berbagai produk siap saji dalam bentuk frozen, memudahkan pelanggan untuk membawa pulang sebagai oleh-oleh. Selain itu, Kautsar juga membuka restoran, di mana pelanggan dapat menikmati langsung hidangan produknya. Kombinasi supermarket dan restoran ini membuat pelanggan setianya dapat fleksibel menyantap produk dimsumnya kapan saja dan di mana saja.
Gabung jadi Member ukmindonesia.id buat update terus info seputar UMKM dan peluang usaha!
5. Digitalisasi
Kautsar memiliki gudang khusus yang dirancang untuk menunjang pemasaran produk secara online. Fasilitas ini dilengkapi dengan sistem penyimpanan yang memastikan kualitas produk tetap terjaga sehingga sampai ke tangan konsumen.
Menariknya, manajemen pemasaran penjualan online Kautsar mencapai sekitar 70 persen jika dibandingkan dengan pemasaran offline-nya. Hal ini menunjukkan betapa kuatnya minat konsumen untuk berbelanja di platform digital. Dengan jaringan pemasaran yang luas, Kautsar telah memiliki komunitas reseller yang mencapai lebih dari 4.000 orang serta 54 agen yang tersebar di berbagai wilayah termasuk Jawa Barat, Jawa Tengah, Lampung, Pekanbaru, dan Medan.
Kombinasi antara gudang yang berstandar, pemasaran online yang efektif, dan jaringan distribusi yang luas menjadikan Kautsar mampu melayani pasar yang lebih besar dan menjaga kualitas produknya hingga ke berbagai pelosok.
6. Segmentasi Pasar
Demi memastikan produknya dapat dinikmati oleh semua lapisan pelanggan, Kautsar menerapkan strategi yang cermat dalam menentukan harga produknya. Strategi ini didasarkan pada pemahaman mendalam terhadap segmentasi pasar yang beragam. Kautsar menyadari bahwa daya beli setiap pelanggan berbeda-beda, sehingga perusahaan membagi produknya ke dalam beberapa tingkatan harga yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing segmen pasar.
Sebagai contoh, untuk masyarakat umum yang mencari produk berkualitas dengan harga terjangkau, Kautsar menyediakan pilihan dengan harga ekonomis tanpa mengorbankan rasa dan kualitas. Sementara itu, bagi pelanggan yang menginginkan pengalaman kuliner lebih premium, Kautsar menawarkan produk dengan bahan pilihan dan inovasi rasa yang lebih eksklusif.
Dengan pendekatan ini, Kautsar berhasil menciptakan keseimbangan antara aksesibilitas dan nilai tambah produk, sehingga mampu menjangkau pasar yang lebih luas, hingga menjadi bisnis dimsum sukses.
7. Mempunyai Unique Selling Product
Di antara berbagai varian produk yang ditawarkan oleh Kautsar, salah satu yang paling istimewa dan menjadi produk unggulan adalah dimsum rajungan. Produk ini tidak hanya menonjolkan cita rasa yang khas, tetapi juga memperlihatkan inovasi luar biasa dalam menciptakan makanan yang unik dan menarik perhatian konsumen.
Inovasi ini menjadikan bisnis dimsum Kautsar memiliki nilai tambah dibandingkan kompetitor lain. Dengan memperkenalkan varian rajungan, Kautsar tidak hanya memperkaya portofolio produknya, tetapi juga berhasil menciptakan segmen pasar baru.
Kausar bercerita bahwa inovasi dimsum rajungan yang ia buat mendapatkan respon positif yang luar biasa dari pelanggan, menjadikan produk uniknya tersebut menjadi salah satu favorit yang selalu dicari pelanggan. Produk ini menjadi pilihan favorit bagi pelanggan yang mencari sesuatu yang berbeda dari dimsum konvensional. Keunikan bentuk dan rasa dari dimsum rajungan menciptakan pengalaman kuliner tak terlupakan.
Baca Juga: 5 Ide Jualan Makanan Bagi Gen Z yang Mau Memulai Bisnis
8. Pondasi
Kunci sukses bisnis dimsum sukses milik Kautsar adalah spiritual, memiliki visi misi bisnis yang menghasilkan produk yang aman dan halal merupakan pondasi awal bisnis didirikan. Selain itu, belajar dari para ahli serta mempekerjakan para ahli dalam mengembangkan bisnis, seperti bidang pemasaran, manajemen hingga pengelolaan bisnis menjadi lancar.
Cocok sekali untuk pepatah ‘Defisini orang pintar adalah mempekerjakan orang pintar’ ya Sahabat Wirausaha. Karena dengan mempekerjakan ahlinya, akan bisa lebih membaca dan menganalisis peluang yang ada.
9. Branding
Perjalanan bisnis Kautsar tidaklah mudah. Semua bermula dari penjualan siomay di berbagai bazar, dengan peralatan sederhana yang ia gunakan dri rumah dan dibantu ibunya. Bahkan, untuk modal awal, Kautsar terpaksa meminjam uang dari tetangganya sebesar 500 ribu rupiah. Dari bazar ke bazar, usaha Kautsar mulai berkembang dan ia mulai menjajaki pasar yang lebih luas termasuk kantor-kantor hingga bazar kementerian.
Pada tahun 2017, Kautsar mulai melirik peluang pemasaran online dan melakukan analisis produk yang paling diminati pelanggan. Ternyata, penjualan frozen food yang paling diminati pasar adalah dimsum. Dengan perputaran keuntungan dari modal awal 500 ribu, tanpa melibatkan investor, Kautsar berhasil memperluas usaha dari mengandalkan keuntungan tersebut.
Sahabat Wirausaha, Kautsar pernah bermimpi untuk suatu saat memiliki bisnis yang sukses, dan kini impian itu telah menjadi kenyataan. Dengan kegigihan dan kepintarannya dalam mengelola bisnis, ia berhasil mewujudkan mimpinya menjadi pemilik bisnis dimsum sukses yang dikenal luas. Sahabat Wirausaha pun bisa mewujudkan bisnis impian yang kalian punya dengan mengikuti semangat yang sama seperti Kautsar. Siap mewujudkannya?
Jika tulisan ini bermanfaat, silahkan di share ke rekan-rekan Sahabat Wirausaha. Follow juga Instagram @ukmindonesia.id untuk update terus informasi seputar UMKM.
Referensi:
https://www.youtube.com/watch?v=szEOQEYADOQ&t=162s