Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyebut jika ada 10 juta orang kelas ekonomi teratas Indonesia yang lebih sering habiskan uang di luar negeri untuk berbelanja. Dikutip dari bisnis.com, Airlangga menilai kebiasaan para orang terkaya Tanah Air itu sama sekali tidak berdampak positif ke perekonomian Indonesia. Padahal daya beli mereka akan sangat membantu pertumbuhan ekonomi.

Karena hal ini, Indonesia diperkirakan kehilangan potensi pendapatan US$200 miliar atau setara dengan Rp3.280 Triliun. Jumlah tersebut baru memperhitungkan pengeluaran belanja barang sehingga belum termasuk biaya transportasi dan penginapan.

Fenomena ini menarik untuk disimak karena di balik pengeluaran fantastis mereka, terdapat peluang bisnis yang bisa digarap oleh para pelaku UMKM Indonesia. Yuk, kita bahas lebih dalam!


Siapa Itu Crazy Rich di Indonesia?

Sahabat Wirausaha, istilah crazy rich mencuat berkat kemunculan cerita-cerita tentang kehidupan miliarder Indonesia yang serba glamor. Mereka biasanya adalah pengusaha sukses, pewaris bisnis keluarga, atau individu dengan investasi besar di berbagai sektor.

Tidak jarang, mereka masuk dalam daftar orang terkaya versi majalah Forbes. Nama-nama seperti Chairul Tanjung, Hary Tanoesoedibjo, dan keluarga Hartono sering dikaitkan dengan kategori ini.

Namun, tidak hanya kalangan elit semacam itu saja yang disebut crazy rich. Ada pula individu di level menengah atas yang mungkin tidak masuk daftar miliarder dunia, tetapi memiliki daya beli luar biasa. Mereka kerap bepergian ke luar negeri untuk berbelanja produk mewah.

Baca Juga: Nurhayati Subakat: Sosok Perempuan Wirausaha Modern di Balik Kesuksesan Wardah


Jenis Barang yang Diburu Crazy Rich di Luar Negeri

Ketika berbicara tentang belanja barang mewah di luar negeri, crazy rich Indonesia memiliki preferensi tertentu. Berikut adalah beberapa jenis produk yang sering menjadi incaran:

  1. Barang Fashion Branded
    Mereka sangat menyukai produk-produk dari merek terkenal seperti Louis Vuitton, Gucci, Chanel, atau Hermes. Mulai dari tas, sepatu, hingga pakaian menjadi barang wajib dalam daftar belanja mereka.

  2. Jam Tangan Mewah
    Rolex, Patek Philippe, dan Audemars Piguet adalah beberapa merek jam tangan yang sering menjadi incaran. Jam tangan bukan sekadar aksesoris, tetapi juga simbol status sosial.

  3. Perhiasan dan Berlian
    Perhiasan mewah dari brand seperti Tiffany & Co. atau Cartier menjadi daya tarik tersendiri bagi crazy rich. Kualitas bahan dan desainnya yang unik menjadi alasan utama.

  4. Gadget Edisi Terbatas
    Mereka gemar membeli ponsel, laptop, atau perangkat elektronik lain yang dirilis dalam jumlah terbatas, terutama di negara-negara seperti Jepang atau Amerika Serikat.

  5. Karya Seni dan Barang Antik
    Beberapa di antaranya bahkan berinvestasi pada lukisan terkenal atau barang antik yang bernilai tinggi. Pelelangan di luar negeri menjadi tempat favorit mereka untuk berburu barang-barang ini.

  6. Mobil Mewah
    Selain barang kecil, beberapa crazy rich juga membawa pulang mobil-mobil mewah seperti Ferrari, Lamborghini, atau Rolls Royce yang mereka beli di luar negeri.


Mengapa Mereka Belanja di Luar Negeri?

Dikutip dari portalmedia.id, analis senior Indonesia Strategic and Economic Action Institution, Ronny Sasmita, menilai ada beberapa hal yang membuat crazy rich lebih senang shopping di luar negeri.

Pertama, soal perbedaan kualitas barang yang dijual di luar negeri dengan di Indonesia. Crazy rich punya selera tinggi yang harus bisa dipenuhi pasar Indonesia. 

Kedua, mahal dan ruwetnya beli barang dengan cara impor. Ronny mengatakan ada anggapan di masyarakat Indonesia pajak membuat barang impor naik drastis. "Sehingga mereka beli di luar negeri, masuk ke Indonesia kadang-kadang juga bisa tidak kena pajak karena dia beli di luar. Ini juga jadi catatan," kata Ronny. 

Selain itu, beberapa alasan mengapa para crazy rich lebih memilih berbelanja di luar negeri yaitu:

  1. Eksklusivitas Produk
    Banyak produk mewah yang tidak tersedia di Indonesia atau hanya dijual dalam jumlah terbatas. 

  2. Pengalaman Belanja yang Berbeda
    Butik di luar negeri sering kali menawarkan pengalaman belanja yang lebih personal dan eksklusif. Selain itu, objek wisata di luar negeri menawarkan kenyamanan sehingga menarik bagi crazy rich mengunjunginya.

  3. Keaslian Barang
    Dengan maraknya barang palsu di pasar lokal, berbelanja di luar negeri memberikan jaminan keaslian.

  4. Pajak dan Harga Lebih Murah
    Beberapa negara memberikan insentif bebas pajak bagi turis sehingga harga barang lebih murah dibandingkan di Indonesia. 


Peluang Bisnis Barang Mewah di Indonesia

Sahabat Wirausaha, melihat tren ini, kita bisa melihat adanya peluang besar di pasar barang mewah di Indonesia. Berikut adalah beberapa peluang yang dapat digarap:

  1. Membangun Bisnis Reseller Barang Mewah
    Banyak crazy rich yang ingin membeli barang mewah tetapi tidak memiliki waktu untuk bepergian. Anda bisa menjadi perantara dengan menawarkan jasa pembelian dan pengiriman barang mewah dari luar negeri.

  2. Membuka Toko Barang Mewah Pre-Loved
    Barang mewah bekas pakai memiliki pasar yang cukup besar di Indonesia. Dengan kualitas yang masih bagus, barang-barang ini tetap diminati dengan harga lebih terjangkau.

  3. Menjadi Distributor Resmi
    Jika memiliki modal besar, Anda bisa bekerja sama dengan merek internasional untuk menjadi distributor resmi di Indonesia. Hal ini akan menarik konsumen lokal yang ingin membeli barang mewah tanpa harus ke luar negeri.

  4. Layanan Perawatan Barang Mewah
    Produk-produk mewah seperti tas, sepatu, atau jam tangan membutuhkan perawatan khusus. Bisnis ini bisa menjadi ceruk yang menjanjikan.

  5. Penyewaan Barang Mewah
    Ada juga pasar bagi mereka yang ingin merasakan barang mewah tanpa harus membeli, misalnya untuk acara pernikahan atau pemotretan. Bisnis penyewaan ini dapat menjadi solusi.


Apa yang UMKM Indonesia Bisa Lakukan?

Sahabat Wirausaha, fenomena crazy rich Indonesia yang gemar berbelanja barang mewah di luar negeri memang mencerminkan potensi ekonomi yang besar. Namun, di sisi lain, hal ini juga menunjukkan peluang yang bisa digarap oleh UMKM untuk menawarkan alternatif produk atau layanan.

Untuk menggarap peluang bisnis ini, UMKM Indonesia perlu melakukan beberapa langkah strategis:

  1. Meningkatkan Kualitas Produk Lokal
    Salah satu cara untuk bersaing adalah dengan meningkatkan kualitas produk lokal sehingga mampu sejajar dengan barang impor. Fokus pada desain, bahan, dan eksklusivitas bisa menjadi kunci.

  2. Mengusung Cerita di Balik Produk
    Crazy rich menyukai barang yang unik dan memiliki cerita. UMKM bisa menciptakan produk dengan cerita budaya atau nilai tradisional Indonesia yang kuat.

  3. Kolaborasi dengan Desainer Ternama
    Kerja sama dengan desainer lokal atau internasional bisa meningkatkan nilai jual produk.

  4. Manfaatkan Digital Marketing
    Menggunakan platform digital untuk memasarkan produk adalah keharusan. Instagram, TikTok, dan marketplace premium dapat digunakan untuk menjangkau konsumen kelas atas.

  5. Layanan Pelanggan Premium
    Memberikan layanan yang ramah, cepat, dan eksklusif akan membuat konsumen merasa istimewa. Hal ini penting untuk mempertahankan loyalitas pelanggan.

  6. Menghadirkan Pengalaman Belanja yang Mewah
    Meskipun bisnis Anda adalah UMKM, cobalah untuk menciptakan pengalaman belanja yang eksklusif. Misalnya, dengan menyediakan kemasan premium atau ruang pameran yang mewah.

Dengan inovasi, kualitas, dan strategi pemasaran yang tepat, UMKM Indonesia bisa turut mengambil bagian dalam pasar barang mewah ini. Jadi, mari manfaatkan peluang ini untuk membawa bisnis kita ke level yang lebih tinggi!

Sumber foto: suara.com