C:\Users\SVC\Downloads\pexels-noelle-otto-906018.jpg

Sahabat Wirausaha, dalam dunia bisnis kita mengenal istilah spionase industri. Spionase industri seringkali dimaknai negatif karena berkaitan dengan aktivitas ilegal yang dilakukan seseorang atau suatu kelompok untuk memata-matai perusahaan atau bisnis tertentu untuk mendapatkan keuntungan pribadi. Aksi ini dipercaya dapat merugikan perusahaan terutama dalam segi finansial. Untuk memahami konsep spionase industri dengan lebih baik, yuk kita baca ulasan berikut!

Baca Juga: Jangan Takut Keterbatasan Modal untuk Ekspor dengan Program Pembiayaan ini


Apa Itu Spionase Industri?

Spionase industri seringkali disebut dengan spionase perusahaan atau spionase ekonomi. Istilah ini mengacu pada aktivitas atau serangkaian kegiatan terselubung di dunia usaha seperti pencurian rahasia bisnis dengan menghilangkan, menyalin, atau merekam informasi rahasia atau berharga dalam sebuah perusahaan.

Baca Juga: Apa itu Ekuitas?

Aktivitas ini seringkali dapat dilakukan oleh orang dalam atau karyawan yang memperoleh pekerjaan dengan tujuan untuk memata-matai dan mencuri informasi perusahaan untuk dijual ke perusahaan pesaing atau pihak lain yang ingin memperoleh keuntungan pribadi. Selain itu, spionase industri juga dapat melibatkan penyuapan, pemerasan, dan pengawasan teknologi.

Salah satu alasan mengapa perusahaan atau pihak tertentu melakukan spionase industri adalah untuk menghemat waktu dan juga uang dalam jumlah besar. Hal ini dikarenakan butuh waktu bertahun-tahun dan memerlukan biaya yang tidak sedikit untuk melakukan riset dan pengembangan produk sehingga produk dapat memasuki pasar.

Baca Juga: Mengenal Pendanaan Hibah

Praktik spionase industri pada umumnya ditemukan pada industri teknologi terutama komputer, bioteknologi, kedirgantaraan, kimia, energi, dan sektor otomotif, dimana sejumlah besar uang diinvestasikan untuk penelitian dan pengembangan (Research and Development) produk.

Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, aksi spionase industri tidak hanya dilakukan dari jarak dekat dengan melalui aksi penyusupan atau orang dalam, namun juga dilakukan dari jarak jauh dengan bantuan teknologi komputer, seperti serangan cyber atau malware. Serangan malware ini bertujuan untuk menginfeksi komputer atau basis data (database) perusahaan tertentu dan mencuri informasi tersebut.

Baca Juga: Pitch Deck Untuk Mengakses Modal Ekuitas

Nah, Sahabat Wirausaha, singkatnya aksi spionase industri in merupakan serangkaian aktivitas ilegal yang sering diasosiasikan dengan pencurian informasi penting perusahaan untuk kepentingan pribadi pihak tertentu. Untuk mengantisipasi pencurian informasi penting bisnis kita, Sahabat Wirausaha dapat mengkaji ulang sistem rekrutmen dan mulai berinvestasi pada keamanan data perusahaan.

Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.

Sumber :

  1. investopedia.com
  2. techtarget.com