Peningkatan jumlah penduduk yang ada di Indonesia tidak dipungkiri berdampak ke para pencari kerja (jobseeker) karena menyebabkan persaingan yang ketat. Tingginya persaingan untuk mencari pekerjaan membuat pencari kerja meningkatkan standar mereka.

Baca Juga: Rekrutmen

Tak terkecuali pelaku bisnis, persaingan ini juga membuat para pelaku bisnis harus melakukan seleksi tenaga kerja. Tujuannya adalah supaya pelaku bisnis mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Bagaimana ya proses seleksinya? Daripada sahabat penasaran, mari disimak artikel berikut ini ya.


Pengertian Seleksi Tenaga Kerja

Seleksi tenaga kerja adalah serangkaian proses untuk memilih kandidat tenaga kerja yang diharapkan. Nantinya, tenaga kerja yang terpilih akan ditempatkan pada pekerjaan yang tepat (right man on the right job). Seleksi yang efektif dapat dilakukan dengan memilih kandidat terbaik untuk pekerjaan yang diperlukan pada organisasi.

Baca Juga: Bumping Karyawan

Selain itu, proses seleksi memungkinkan organisasi untuk menghindari masalah kekurangan atau kelebihan tenaga kerja. Pemilihan kandidat yang tepat untuk pekerjaan yang diperlukan adalah contoh dari seleksi yang efektif.

Biasanya, semua kandidat calon tenaga kerja yang potensial kemudian “disaring” lagi dengan cara diuji/tes tertentu. Bentuknya pun beragam, tergantung dari prinsip yang diterapkan organisasi/pelaku bisnis.


Perbedaan Seleksi Tenaga Kerja dan Rekrutmen

Seleksi tenaga kerja berbeda dengan rekrutmen, meskipun kedua hal ini merupakan dua fase proses ketenagakerjaan. Rekrutmen memiliki kesan “positif” karena kandidat tenaga kerja yang melamar kerja diberikan kesempatan untuk bekerja langsung, sedangkan seleksi tenaga kerja terkesan “negatif” atau masih belum dapat ditentukan.

Calon tenaga kerja yang dinilai kurang pantas, atau kandidat dengan hasil tes yang tidak sesuai dengan kualifikasi akan tersingkirkan. Seleksi tenaga kerja melibatkan pemilihan kandidat dengan kemampuan, keterampilan, dan pengetahuan yang terbaik untuk pekerjaan yang dibutuhkan organisasi/pelaku bisnis.

Baca Juga: Memberdayakan Karyawan Dengan Berbagai Kepemilikan (Employee Stock Ownership Program)


Kesimpulan

Secara garis besar, proses seleksi tenaga kerja adalah kegiatan dari pelaku bisnis/organisasi untuk mendapatkan tenaga kerja terbaik dari beberapa kandidat yang melamar. Persaingan yang ketat akan terus membayangi setiap prosesnya, jadi setiap kandidat harus mempersiapkan diri untuk menjadi yang terbaik.

Jika Sahabat Wirausaha memiliki atau ingin mencari tenaga kerja, bisa mencoba untuk seleksi tenaga kerja terlebih dahulu, ya. Agar sahabat bisa mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan ekspektasi dan kebutuhan.

Baca Juga: 8 Kegiatan yang Ampuh Untuk Membangun Kekompakan Karyawan

Jika merasa artikel ini bermanfaat, yuk bantu sebarkan ke teman-teman Anda. Jangan lupa untuk like, share, dan berikan komentar pada artikel ini ya Sahabat Wirausaha.

Referensi:

StudiManajemen